tiga puluh

1.7K 268 78
                                    

Sakura terbangun dengan suasana hati yang buruk, gadis itu kemudian berjalan ke kamar mandi sambil menggaruk perutnya. Setelah mandi secepat kilat, kemudian berganti baju dan sarapan sebelum berangkat menuju kampus.

Ketika gadis itu membuka pintu, ternyata sosok kekasihnya sudah berdiri di depan pintu sembari tersenyum sambil memeluk sebuah buket bunga serta sebuah kotak.

Sakura mengerutkan alisnya sambil menduga-duga, apa Sasuke akan pergi ke sebuah acara pesta atau apa sehingga membawa bunga dan sebuah kotak yang mungkin berisi sebuah kado, lalu pemuda itu menyempatkan mampir kemari?

"Sasuke-kun, mau kemana membawa bunga segala?"

Sasuke terkekeh. "Ini untukmu." Sasuke menyodorkan kedua benda itu pada Sakura.

Sakura mengernyitkan alisnya makin bingung. "Tapi aku tidak ulang tahun."

Sasuke memencet hidung Sakura. "Memangnya harus ulang tahun dulu jika ingin memberi hadiah."

Sakura makin bingung. "Lalu untuk apa bunga ini?"

Sasuke menghela nafas. "Itu bentuk kasih sayangku, Sakura sayang. Agar kau mengawali hari ini dengan bahagia."

Sakura kemudian merona, apalagi ketika dipanggil 'Sakura sayang' dengan suara Sasuke yang ... argh! Aaszxgfjslajjshdv.

Beberapa hari ini pemuda itu selalu membawakan Sakura sesuatu setiap kali mereka bertemu. Namun baru kali ini ia membawa benda berupa hadiah seperti ini.

Alasan Sasuke sendiri memperlakukan demikian karena gadis itu beberapa hari ini tampak murung dan seperti berusaha ingin menghindarinya. Maka dari itu Sasuke makin gencar mendekatkan diri serta memperlakukan gadis itu dengan royal.

"Ini apa?" Sakura melirik kotak berwarna merah di tangannya.

"Buka saja."

Sakura kemudian mulai membukanya, lalu nampaklah bermacam varian cokelat dengan bentuk bervariasi pula. Ada yang berbentuk kepala beruang, bunga, hati dan bentuk-bentuk lucu lainnya.

"Sasuke-kun ...." Sakura menatap kekasihnya.

"Kau suka?"

Gadis itu mengangguk lalu tersenyum. "Terimakasih."

"Hn." Sasuke mengusap kepala gadis itu. "Ayo kita berangkat, nanti kamu terlambat kuliah."

Sakura mengangguk lalu masuk ke dalam untuk menaruh buket bunga di atas meja. Gadis itu melirik kotak cokelat sejenak, lalu beranjak ke dapur untuk mengambil sebuah plastik bening berukuran kecil lalu mengambil beberapa cokelat untuk dimasukan ke dalamnya. Setelahnya gadis itu kembali menghampiri Sasuke yang tengah bersandar di tembok luar kamar.

"Apa itu?" Sasuke mengangkat alis sembari menunjuk plastik yang digenggam Sakura.

"Aku ingin membawa cokelatnya, tapi kotaknya terlalu besar. Jadi aku mengabil beberapa."

Sasuke hanya tersenyum tipis sebelum menggenggam tangan gadis itu untuk berjalan menuju mobilnya. Keduanya lalu meninggalkan gedung kos Sakura menuju kampus. Hanya membutuhkan beberapa menit untuk sampai di sana. Sakura buru-buru melepas Sabuk pengamannya karena sepuluh menit lagi dia ada kelas.

FAILED DATING (Sasusaku Version) TamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang