Sheila tidak pernah menyangka jika dengan kehidupan baru yang ia mulai semenjak Ibu nya menikah lagi dengan pria lain itu, ia pikir hidupnya akan kembali lengkap dan dia bisa merasakan sosok Ayah tiri serta Abang-Abang tiri yang belum pernah ia rasa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• VOTE DAN COMMENTGENGS •
[ RAMEINSSS PARAGRAF NYA YUPS ]
• • • •
------
"Sheila??? Aaaa ada Sheila kesini!!" Mona dan Kalila sama-sama girang saat melihat yang di gandeng Angela sekarang adalah Sheila.
"Aaaa, Shei. Miss you so bad." lebay Kalila padanya.
Sheila tersenyum lebar dan balas memeluk Kalila ala-ala cewek jaman sekarang.
"Tumben Sheila mau ikut kesini. Nggak trauma lagi Shei?" tanya Mona.
"Enggak dong!" sahut Angela cepat. "Bahkan kita berdua kesini itu buat nyariin Sheila cowok."
"WOAHH.." Mona dan Kalila sama-sama melongo tak percaya.
"Pura-pura doang kok. Ini rencana Angela." lerai Sheila menenangkan.
"Oke, Shei, Mona, Kalila. Sekarang kita harus dapetin cowok buat Sheila dan meskipun ini terlalu dadakan, tapi kita nggak boleh salah pilih, harus tetep cowok yang bukan kaleng-kaleng buat Sheila. Yeah.. Sebelas dua belas lah sama rupa nya Gama lah yaa.."
"Ini gimana caranya?" tanya Kalila.
Heum.. Angela pun sebenernya tidak tahu. Lebih belum memikirkan caranya sih.
"Nggak tau juga lo caranya Angelon?" remeh Mona.
"Tau. Kita promosiin aja Sheila." untuk itu Angela langsung menarik geng nya agar beranjak ke tempat yang lebih ramai di pesta ini.
"Yok! Yok! Abang-abang, Bapak-bapak, Om-Om, Tuan-tuan. DI JUAL TEMEN SAYA, 100% ORIGINAL PEREMPUAN, BARANG MULUS KUALITAS BAGUS, MURAH TAPI NO MURAHAN YA, 100 RIBU ANGKUT, BANG, OM."
Sheila langsung membekap mulut temannya itu dan membawa mereka menjauh. Gila, mau taruh dimana muka Sheila hah saat tatapan cowok-cowok di sana juga memusat pada mereka! Mana banyak yang tertawa juga lagi. Nanti kalau Sheila benar di beli dengan harga 100 ribu gimana?
"Angela! Nggak gitu caranya, nanti kalo Bapack-bapack di sana tertarik gimana? Jangan di jadiin candaan!" tegur Mona yang langsung di angguki Sheila dengan cepat. "Btw, naikin jadi 200 ribu kek."
"Temen dakjal." kesal Sheila membuat Kalila cekikikan.
"Huftt.. Shei, mending main Anonymous di telegram aja deh udah." Angela berkacak pinggang.
