47. FLASHBACK [spesial chapter]

Start from the beginning
                                    

Contohnya Heaven dan kawan kawan.

Benar saja, ninja merah yang dikendarai Heaven menerobos star. Artinya cowok itu memenangkan balapan. yah, balapan liar yang di selenggarakan oleh remaja karena alasan adu antar geng.

Sekalian memeriahkan malam tahun baru. Kangen membuat onar diakhir tahun.

"Keren banget!"

"Ber demage banget, anjing!

"Gilak gilak, helmnya Heaven yang dilepas. Yang copot jantung gue anjrit!"

"Heaven bakalan milih siapa dari kita, yang dijadiin temen kencannya malam ini."

"Harus gue, sih! Gue masih virgin ting ting."

"HEAVEN PILIH GUE! GUE PERAWAN!" seru salah satu pendukung, dan tentunya diberi sorakan oleh semuanya.

"Ciko aja gue maunya!"

"Ciko punya bunga, mana bisa?" sahut yang lain.

"Arnold!"

Sontak Fetty menatap bak dewa kematian. "Pulang rahim lo ilang!" ancamnya menunjuk cewek yang tadi memanggil kekasihnya.

"Maaf Fett!"

"Shaka aja yang mudah digapai, dia kan playboy."

"Ati ati lo, malam tahun baru suka buang benih sembarangan tu bocah,"

"Gak papa gue mau!"

"Ya kali Shaka mau sama lo," sewot Fetty sambil berjalan kearah ke tiga cowok itu.

"Tanpa dijelasin, udah jelas siapa yang menang. Potong jari lo semua!" Shaka dengan girangnya, begitu songong meledek.

BUGH

Sebuah tendangan tiba tiba mengarah ke dada Shaka, cowok itu langsung tersungkur ketengah aspal. Sontak membuat Heaven dan kedua temannya langsung menoleh bersamaan.

Lantas penonton dari dua kubu reflek berteriak, menimbulkan suara gaduh sekaligus jerit heboh.

"Bangsat!" teriak Shaka sambil memegangi dadanya, sedangkan Fetty langsung membantu temannya bangkit.

"Lo dan ketiga temen lo curang! Motor kita lo otak atik supaya team kita kalah!" seru seorang cowok dari kubu lawan yang menggebu.

"Babi! Gak usah ngada ngada, pecundang sadar diri aja. Gak usah pakek cara kotor buat jatuhin team gue kaya gini. Lo kalah karena lo lemah!" berang cewek itu sama sama menggebu.

PLAK

"ANJING!" Teriak keempat sahabat Fetty bersamaan, mereka murka saat temaj perempuannya dihadiahi tamparan keras.

Kemudian Heaven bersaman dengan Arnold langsung maju dan menendangnya tanpa ampun.

"Banci lo, setan!" seru Shaka juga menggebu. Tidak ada yang boleh menyentuh teman perempuannya.

BUGH

"Mati lo!" Berang Heaven setelah menendang, lalu kakinya sigap menginjak dada cowok itu.

"Berani nyentuh cewek gue! Gak cuma lo yang mati. Tapi keluarga lo bakalan ngerasain mati kelaparan!" ancam sang sultan Arnold seraya merengkuh kekasihnya.

Ciko juga maju, tepatnya menatih Shaka yang masih sesak napas. "Pecundang gak usah banyak drama! Potong jari lo sekarang!" tekannya.

"Lo pikir gue bodoh bakalan nurutin kemauan lo, disini kalian semua tahu kalau team mereka curang kan?" sang leader Tigers itu meminta bantuan pada semua yang menonton.

HEAVENWhere stories live. Discover now