Waktu Istirahat

7 0 0
                                    

Kita menunggu di tengah hari
Bergulat dengan buku-buku heuristik
Mencaci dalam hati
Tak mengerti yang harus dipahami

Bel dikumandangkan dari pusat
Kami merangkak dari meja
Menyeruak dari pintu ke pintu
Melanggang ke arah kantin dan lapangan

Kita berlima duduk, berdiskusi dan berdiksi
Mengenal Ilmu pasti, sosial dan hobi
Tentang keindahan, keburukan dan keunikan
Menyelami kepribadian dari laku ke pribadi

Pelintir rokokmu di samping kamar mandi
Rangkai imaji di waktu yang sempit
Perdalam cinta dengan do'i di seberang kelas
Muktahirkan sampai bergenta kembali

Antologi Puisi Nomor 1: Kehidupan Jatuh di Ujung GaluhWhere stories live. Discover now