Flower Path | ft. CHS, NJM [Discontinued]

37. I miss you

Leave some votes and comments to support author and this book

[Better play the audio while reading.
"Empty" –Paul Kim]

Hyunsuk terdiam di depan komputer di salah satu studio rekaman YG —tempat merekam dan pembuatan lagu. Ruangannya tak begitu besar dan tak terlalu terang.

Masih memproses apa yang baru saja di dengarnya lewat Jia di telepon.

Ini, serius?

Dalam keadaan ragu, Hyunsuk mengambil ponsel yang ada di samping keyboard dan mencari suatu nama di kontaknya.

Joo Sera adalah nama yang tertera di layar, namun tak diangkat —ponselnya tidak aktif.

Tapi untuk apa juga Jia berbohong.

Intinya, Jia bilang Sera sudah sadar.

Dan itu pagi tadi walau Jia baru memberitahunya sore hari.

Hyunsuk hampir menangis saking lega, senang, dan bersyukur. Tapi dibanding itu, ia masih gelisah karena tak mendapat bukti pasti.

Akhirnya selama dua hari berturut-turut, Hyunsuk menelepon nomor Sera sebanyak satu kali perharinya. Hingga akhirnya percobaan ke-3, sore hari, di ruang yang sama, Choi Hyunsuk melihat bahwa panggilan tersambung. Jantungnya berdebar.

"Halo...?"

Rasanya seperti tak bisa dipercaya.

Setelah sekitar satu tahun tak didengarnya, hari ini suara itu masuk ke telinga Hyunsuk tanpa distraksi apapun. Bukan dari youtube yang ia tonton berulang kali, bukan video rekaman, tapi asli.

"Sera?"

"Iya..."

"Ini benar-benar kau?" manik Hyunsuk mulai menggenangkan cairan bening, membuat pemandangan huruf keyboard di pandangannya menjadi buram.

"Iya memangnya siapa, haha." Tawa lemah terdengar dari ujung telepon.

Bukan ikut tertawa, dua tetes air mata lolos. Hyunsuk menutup mulut dengan sebelah tangan yang tak memegang apapun agar suaranya teredam. Namun tak sengaja, sebuah isakan lolos.