Aku Antagonis.???

kenalan

Cekleek

"Ah q-queen.?? A-aku gx tau kalo ada k-kamu di s-sini" kaget beserta gugup si gadis yg baru memasuki toilet.

Aku sebenar nya kaget juga cuma di buat biasa aja tidak terlalu berlebihan kek dia.
Malah aku hanya menatap saja karna aku merasa tidak kenal, dan cewek itu pun masih tetap menunduk seakan ketakutan.
Nih cewek spesies aji gagap ya.?? Batin ku masih menatap nya.
(Sungguh berdosa sekali kau wahai anak muda😏)

"Mau pakai nih toilet ya, yaudah sok aku juga mau keluar ko." Langsung aku melewati gadis itu tanpa ingin bicara panjang lebar.
tapi malah di henti kan oleh gadis itu dgn menahan pergelangan tangan ku.
apa ucapan ku menyinggung nya.?? Aku melihat gadis itu dengan wajah bingung.

Dengan cepat gadis itu melepas kan tangan nya dari ku. "ah ma-maaf queen, aku hanya mau nanya gimana kabar kamu.??"
Aku tidak tau gadis ini melihat ku seperti apa karna dia terlihat gugup...

"Aku baik, em aku keluar dulu ya mau ke kelas. Bye" dengan tersenyum tipis aku pun keluar dari toilet tanpa menghirau kan gadis aneh itu, ...

Kenapa queen seperti tak kenal gue dan kenapa gx bully gue.?? Dan sejak kapan queen bully'ing memakai kata 'Aku,Kamu.? Enggak enggak kalo seperti ini gimana gue mau ngedapetin angga. Batin gadis itu dengan pandangan tajam yg masih memandang pintu toilet dimana queen keluar....

****

Sekarang aku sudah ada di depan kelas queen dengan bibir bekomat kamit layak nya seorang yg sedang membaca mantra segala leluhur kakek buyut atau apalah aku sebut kan agar masuk kekelas tanpa ada drama yang menyeret ku.
Ayo lah aku hanya ingin menghindari masalah, aku ingin sekolah dengan tenang..

tanpa aku tau kalau semua penghuni kelas menatap ku aneh jangan salah kan aku jika seperti ini, sumpah ini membuat tenaga ku terkuras.... Ingin rasa nya aku menyumbang lagu milik mamih DEPE.. yang berjudul indah pada waktu nya saking gugup nya saat ini...

"Hhuuuhh... Ayo ca kamu bisa menghadapi para mahluk yg di dalam. Huuuh bisa yuk bisa." Aku Mengepal kan tangan ku ke depan dada seakan ingin tempur melawan penjajah...

Aku tidak tau kalau aksi ku dilihat oleh satu mahluk di belakang ku yang menjulang tinggi..

"Ngapain hhmm.??" Suara serak2 basah menggelitik telinga ku yg sedang fokus membuat ku sontak merinding seperti dapat bisikan mahluk halus...

Secara reflex aku menoleh kebelakang dgn muka kaget mungkin juga terlihat jelek,setelah berhadapan cepat² aku  menutup mulut ku mepakai tangan kalian tau.? Aku terpesona cuy pada mahluk tampan di depan ku...
Rahang tegas,mata hitam tajam,hidung mancung bibir tipis merah menggoda,kulit putih dan tinggi, aku cuma sebatas dada nya....

Masya allah nikmat mana yg kau dustakan tuhan,ini orang apa malaikat. Subahanallah mahluk di dalam novel memang tidak mengecewa kan. Emaak anak emak udah ketemu sama mantu mak. Triaak hati ku menjerit histris mata ku tak lepas dari laki2 ini.. duuh cakep nya tuhan..

Aku lihat sang cowok pun tertegun melihat ku mungkin dia mengirah aku gadis gila kali ya.? Karna terus menatap nya dengan mata berbinar atau dia tidak mengenali ku.??
Bisa jadi kan..??

Aku kembali menatap cowok di depan ku dengan kepala ku miringkan, bukan niat untuk berprilaku imut cuma ingin melihat reaksi cowok ini apa dia mengenal ku...

Benar saja tangan cowok itu mengepal erat di sisi tubuh nya, tanpa sadar aku menegak kan tubuh ku karna mungkin saja dia akan memukul ku dengan begitu aku mudah menghindari nya...

"Elo... Murib baru." Tanya nya

Dengan cepat aku menggeleng karna setahu ku bulan ini bukan penerimaan murid baru,mata si cowok terlihat bingung sekaligus entah lah seperti apa reaksi nya itu...
Lagi-lagi cowok itu mencengkram tangan nya yg ada di tali tas nya. Tuan kalau ingin masuk silah kan aku tidak mau menjadi pelampiasan emosi mu.. jerit batin ku

"Lalu.?"

"Gue bukan murib baru,gue Rossa queensya." Jawab ku mata di buat sepolos mungkin berharap cowok itu tidak memukul ku..

Si cowok kaget membulat kan mata menatap ku, mungkin tidak menyangka gadis di depan nya ini adalah queensya. Aku tidak tau citra queen di sekolahan ini seperti apa yang jelas sekarang ini tubuh ku terserah ku mau melakukan apa kan...??

"B-benar kah.?" Tanya cowok itu

"He'em" aku mengangguk pelan mengiya kan

"Lo siapa.?" Tanya ku karna aku memang tidak kenal cowok itu aku kan baru di tubu queensya.

"Lo gx kenal gue.??" Ucap cowok itu guratan kebingungan sangat nyata di kening nya.

"Eemm enggak. Lebih tepat nya gue lupa." Ayo lah aku baru hari ini di sekolahan queen mana bisa aku kenal sama kamu...

Cowok itu pun tak henti nya menampil kan wajah bingung dan heran, apa dia punya beban hidup ya.??
Wajah nya itu loh kek orang tertekan.

"Ingat nama gue arkana aditya winata .'' tepat di telinga ku, aku termangu mendengar suara dingin dan sexi nya itu namun dia sudah menghilang dari hadapan ku...

Sialan kau arkan bikin merinding saja, aku pun ikut masuk dengan bertepatan guru datang dan memulai pelajaran...

***

Kriiing kriiing

Tanda bel istirahat berdering para mahluk kelas pun berhaburan seperti bebek lepas kandang, semua berjalan ke kantin utk mengisi daya tenaga yg habis terkuras karna pelajaran...
Tak terkecuali tokoh utama kita si bocil oca atau di kenal queen...

Aku berjalan ke kantin tanpa terganggu dengan bisik-bisik tetangga yg menggoda iman untuk tidak menyerang para syaiton-syaiton sekolahan...

Itu si queen kan.?

Iya ko dia masuk sekolah lagi sih,mending dia gx masuk sekalian biar aman nih sekolah

Kasian rindu pasti di bully lagi sama dia

Ciih dasar sok cantik

Dll

Yaah begitu lah bisik-bisik mahluk kasat mata di telinga ku. Kalian mau berkoar-koar kek mau nyerocos kek bodoh amat aku mah cool ae, perut ku laper mau apa lu..
Aku mah gx peduli yg penting ke kantin karna cacing2 di perut ku pada demo untuk di kasih asupan nutrisi...

Sampai ke kantin suasana yg rame langsung sepi. Lah ko jadi sepi.? Apa pengaruh queen sangat kuat ya.?? Hhmm kek berasa menjadi tersangka penjahat." Jujur aku sangat bingung karna semua pasang mata tertuju pada ku. (Kek miss indonesia cuy😁)
Aku memesan bakso dan jus jeruk tak lupa susu coklat kegemaran ku... Hoho sangat nikmat kan.

Di saat aku mensyukuri nikmat nya bakso kantin dengan tenang malah terganggu dengan ada nya sesosok mahluk yg tak di undang...

Braaaakk