Mr. A's | 73

635 34 7
                                    


TERLIHAT barisan lelaki berpakaian tuxedo hitam di bahagian pintu gerbang utama di gereja Los Angeles , California .

Kereta hitam memenuhi kawasan gereja tersebut .

Tidak lama kemudian , tibalah sebuah Roll Royce Ghost berwarna putih .

Barisan lelaki berpakaian hitam segera menunduk pada gerangan berkuasa yang melangkah keluar dari Roll Royce Ghost tersebut .

Gaun labuh mencecah lantai yang tersarung pada tubuhnya di betulkan sekilas , rambut reddish blondenya yang di ikat fishtail style di raup .


Para lelaki berpakaian hitam yang menunduk memberi tanda kehormatan padanya di pandang tidak berminat .

Ivan yang berdiri di sampingnya menghulur lengan padanya .

Huluran tersebut di pandang sepi beberapa saat sebelum dia merangkul lengan lebar itu .

Ailyn dan Ivan mengatur langkah masuk ke dalam gereja .

Sebaik sahaja tiba di pintu gerbang gereja , dia berdiri statik buat beberapa saat sebelum pintu gerbang tersebut di buka dari dalam .

Dari jauh dapat dia lihat seorang lelaki yang sedang berdiri di atas singgahsana bersama paderi di sisinya yang memegang kitab Injil .

Lelaki itu mengenakan suit tuxedo mewah yang kelihatan begitu segak dan bergaya pada tubuh tegapnya .

Dapat dia lihat wajah itu dingin tanpa secebis emosi . Pandangan di larikan ke arah lain .

Tidak betah melihat wajah lelaki itu yang bakal bergelar suaminya .

Rangkulan pada lengan Ivan di leraikan sebelum Eric pula yang mengambil alih .

Dengan teragak agak dia bergelut pada lengan lelaki itu yang pada dasarnya bukan muhrim baginya .

Usai mereka berdiri tepat di hadapan paderi , anak mata masing masing saling merenung ke dalam bebola mata .

Ailyn menghela nafas perlahan . Berasa malu kerana dia di paksa agar tidak memakai tudung oleh ayahnya .

Malu apabila inilah kali pertama dia tidak menutupi kepalanya dengan kain dan menjadi tontonan para anak buah lelaki Ivan .

Dan paling tidak masuk akal mereka di satukan di gereja . Dia dan Eric sudahlah beragama islam .

Tetapi mereka di satukan dengan cara kafir . Gila ! Ivan memang gila !

" Eric MacRen "

" Yes "

" Would you promise to stay with your wife until your last breath , bearing the hardship and joy time together . Heal her whenever she get sick and dedicate for your wife and your kids ? "

Eric mengetap giginya .

Anak mata biru cairnya menentang iris coklat cair Ailyn . Jelas sekali raut wajah gadis itu kelihatan terseksa .

Nafas di tarik dalam dan di hembus perlahan .

" Y-yes I-d-do " tergagap dia menjawab pertanyaan paderi tersebut .

" Luciana Flanvio "

Ailyn meneguk payah saliva tatkala namanya di sebut . Lambat lambat dia menyahut .

" Ye-yes "

" Would you promise to stay with your husband until your last breath , bearing the hardship and joy time together . Heal him whenever he get sick and dedicate for your huband and your kids ? "

D E L L A N A Where stories live. Discover now