02 ; Hoonclaide Scronovish

768 123 69
                                    

👑👑👑

Author POV

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Author POV

-

"VDEVWON!"

Suara itu cukup menggelegar, membuat orang disekitarnya terheran dan sesaat acara saling dorong itu terhenti, seperti sihir.

"Iya kak aku disini, jangan khawatir." sebuah suara terdengar diantara kerumunan didaerah belakang. Jay menggerakan kepalanya cukup antusias, karna mendengarkan suara sang adik.

Sebuah tarikan di lengan Jay membuatnya tergerak, menemukan adiknya, adiknya yang menariknya ternyata. Wajah tampan lelaki itu masih saja gundah nan panik. Bagaimana tidak, dia tidak ingin lagi kehilangan keluarganya.

"Hhh, kau tunggu disini saja, biar aku yang mengambil daging mentah itu!" perintah Jay sembari menangkup wajah manis adiknya yang sedikit kotor namun memiliki wajah mulus layaknya kapas.

Vdevwon mengangguk mengiyakan, ia tau jika semenjak kematian kekasih dari kakaknya itu, ia menjadi lelaki yang sangat protektif.

Ingin tau mengapa kekasihnya pergi? Salah satu Duke membeli dan menjadikannya budak seks. Dapat dipastikan jika mendiang kekasih Jay mengalami stress hingga membuatnya tak makan maupun minum dalam beberapa hari.

Saat mengetahui kejadian itu, Jay mengurung dirinya di ruang bawah tanah selama lima hari, makannya hanya sesuap, minum hanya seteguk layaknya menjadi mayat hidup.

Bukannya Jay melarang kekasihnya untuk pergi, namun ini perintah dari orang tua kekasihnya itu karna mereka pun dari kaum bawah. Duke itu menjanjikan untuk menjadikannya selir dan memenuhi kebutuhan dari kehidupan keluarganya, namun nihil.

Dendam? Tentu saja, Jay akan melakukan hal yang sama dengan anak dari Duke itu, pasti. Ia telah berjanji pada dirinya sendiri disaat menangis sejadi-jadinya dimakam kekasihnya itu.

"Vdevwon? Melamuni apa?" tanya sebuah suara yang ternyata sudah selesai dengan kegiatannya. Vdevwon melirik kakaknya yang menutupi kepalanya dengan penutup kepala jubahnya.

"Ayo pulang kak." ajak Vdevwon sembari mengambil salah satu paperbag kertas coklat yang berisi daging itu. Mereka pun berjalan tanpa mengetahui ada yang sedari tadi mengawasi mereka, senyuman miring menghiasi wajah itu.

👑👑👑

Malam tiba, acara pertunangan itu telah usai saat fajar tiba, dirimu telah diantarkan oleh kereta kuda milik kerajaan. Kau mengingat perkataan Hoonclaide saat berpisah denganmu.

Wajahmu menyendu, perkataan itu cukup membuatmu ragu, bisakah kau membuatnya cinta padamu?

//

"Aku tau betul rupamu, kau sangat rupawan, namun.. Jangan kau berfikir jika hatiku akan terjerat pada pesonamu seperti yang mereka lakukan." pandangan datar dari Hoonclaide menjuru ke penunggang kuda kerajaan serta para bawahan Ksatrianya yang sedang menatapmu seperti hewan yang lapar.

Hidden Romeo || SUNGHOON & JAY ENHYPENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang