┖06┒

8.4K 822 63
                                    

| Nɪᴄᴇ ᴛᴏ sᴇᴇ ʏᴏᴜ|
❈❈❈
.
.
.

"V? T-Taehyung," selorohnya hingga membuat seisi lift itu menoleh ke arahnya.

Mendengar seseorang menyebut namanya, dan mengenal suara itu, sang pemilik nama menoleh. Hingga sepasang manik hazel itu menangkap manik hitam jelaga, mata doe yang beberapa hari lalu bersamanya.

"Bunny?!"

Deep voicenya langsung menggema dalam lift yang membawanya ke atas. Ingin rasanya tubuhnya mendekati seseorang yang memanggilnya beberapa saat lalu, namun tampaknya beberapa orang dalam lift itu membuatnya mengurungkan niatnya, hingga...

Ting

Pintu lift kembali terbuka saat angka di atas daun pintu itu menunjukkan angka 18. Beberapa orang wanita yang berbincang sebelumnya keluar lift, begitu pula Jungkook. Karena dia telah sampai pada lantai yang dia tuju. Taehyung dan juga dua rekannya; Jimin dan Hoseok, sejenak keluar dari lift membiarkan orang-orang itu keluar. Jungkook melangkahkan kakinya pelan, saat tubuhnya tepat berada di samping Taehyung, pergelangan tangannya tiba-tiba ditahan seseorang. Yang tak lain adalah...

"Apa yang kau lakukan di sini, bunny?" tanya Taehyung pada pemuda manis berkemeja biru muda dengan sebuah kacamata membingkai wajahnya.

Pertanyaan Taehyung membuat Jimin dan Hoseok saling menatap. Dan keduanya saling mengendikkan bahunya saja, kala masing-masing wajah menunjukkan ekspresi bertanya apa yang terjadi. Jangan lupakan beberapa wanita yang masih mengamati keduanya. Pasalnya mereka pun akhirnya tahu bahwa orang yang dalam lift itu adalah sang CEO, orang yang mereka sebut tampan beberapa saat lalu.

"Jungkook, Jeon Jungkook! Itu namaku, Taehyung ssi!" ucap pemilik nama menepis pelan tangan Taehyung.

"Apa yang kalian lihat? Cepet pergi!" usirnya saat beberapa wanita tampak berbisik melihat interaksi dirinya dengan Jungkook.

"Baiklah, aku pergi!" Jungkook hendak meninggalkan Taehyung dan juga dua orang kepercayaannya, namun tangannya kembali ditahan seseorang.

"Bukan kau yang kumaksud, tapi mereka, buㅡ" ucapan Taehyung terjeda saat pemuda manis itu kembali melepaskan tangannya.

"Maafkan aku, ini adalah hari pertamaku bekerja. Dan aku tidak ingin mereka memecatku di hari pertamaku bekerja karena terlambat. Jadi, sekali lagi, maafkan aku... Permisi, Taehyung ssi! Dan juga...." Jungkook menjedakan perkataannya saat menatap dua orang yang bersama Taehyung namun tak mengetahui siapa namanya.

"Aku permisi, Tuan!" pamitnya hingga sosok pemilik mata doe itu berlalu, menjauh dari pandangan Taehyung. Sepasang manik hazel menatap punggung seseorang yang makin menjauh lalu menghilang.

Jimin dan Hoseok menatap sahabatnya itu lalu menariknya kembali ke dalam lift. Kedua orang itu tampak saling berpandangan, tampak ragu ingin menanyakan apa yang terjadi dan siapa orang yang telah menyita perhatian CEOnya itu. Bahkan ini kali pertama mereka melihat tatapan Taehyung yang terlihat berbeda. Tampak teduh, hangat dan...sedikit penuh cinta.

"Ekhem! Siapa dia, Tae?" tanya Hoseok akhirnya.

"Hanya mantan teman kencan, hyung! Aku tak menyangka akan bertemu kembali dengannya," balasnya.

THE CEOWhere stories live. Discover now