Wendy langsung berlari keluar kamar Sehun, dia bahkan menerobos tubuh tegak Chanyeol, sedangkan Sehun mendengus sebal pada kakak satu-satunya.
"Keluar, aku mau ganti pakaian." Ketus Sehun mengusir Chanyeol.
"Kau mengusirku adik kecil." Kata Chanyeol tak terima dengan sikap tak sopan adik, sebetulnya hanya sedikit bercanda ia mengatakan itu. "Sedangkan tadi kau malah membiarkan seorang gadis di kamarmu." Ejeknya pada Sehun.
"Kau salah paham hyung, yang kau lihat tak seperti yang ada diotakmu." Sarkas Sehun. " Palli Nawa." Sembari mendorong tubuh besar kakaknya.
" Baik lah aku akan keluar, tapi aku pinjam laptopmu yah. Laptopku sedang diperbaiki." Kata Chanyeol.
"Ambil lah. Dan cepat keluar." Perintahnya sekali lagi.
****
Wendy masih mengatur degup jantungnya yang sejak tadi terus berdetak sangat cepat, apalagi tadi Chanyeol sempat melihatnya dengan Sehun dalam posisi tak mengenakkan.
Gadis itu menutup wajahnya dengan kedua tangannya, lalu suara ketukan pintu kamar terdengar olehnya.
"Wendy." Oh rupanya itu Sooyoung yang memanggilnya.
"Iya eomma masuk saja." Katanya menyuruh Sooyoung masuk ke kamarnya.
Sooyoung langsung masuk kekamar Wendy, gadis itu saat ini sedang duduk bersila di atas ranjangnya. Wanita yang tetap cantik diusianya yang kini berkepala 4 berjalan mendekat ikut duduk dipinggir ranjang Wendy, dia memperhatikan wajah Wendy yang merah.
"Kau sakit sayang?" Tanya Sooyoung dengan nada khawatir, tangannya secara reflek menyentuh dahi gadis itu untuk mengetahui suhu badannya.
"Aniya eomma." Kata Wendy sembari menggelengkan kepalanya.
"Lalu." Kata Sooyoung kembali. Oh ya dia baru ingat gadis itu habis menemui Sehun.
' Apa ini karena Sehun, iya pasti karena Sehun.' Pikir Sooyoung.
"Pasti Sehun habis memuji penampilan barumu ya." Mendengar nama Sehun disebut oleh Sooyoung, wajah Wendy semakin merah padam. "Jadi benar karena anak itu." Goda ibu Sehun tersebut.
"Eomma aku makan di kamar saja ya." Cicit Wendy.
Oh, dia tidak berani bertemu dengan Sehun. Apalagi Chanyeol, sudah dipastikan pria itu akan meledeknya di meja makan dan membuat Kyuhyun dan Sooyoung ikut-ikutan.
"Oh baiklah, nanti eomma suruh bibi Han untuk mengantar makananmu." Sooyoung heran tapi juga mengiyakan permintaan gadis itu. Setelahnya dia berjalan keluar kamar Wendy, tapi sebelum keluar dia mengingatkan anak sahabatnya itu. " Ingat kau harus memakan makananmu, jangan sampai sakit. Nanti mommy mu pasti bawel bila anak tersayangnya sampai jatuh sakit."
****
Tepat jam sepuluh Sehun sudah berada di depan Cofioca ,tempat yang tadi siang pria itu kunjungi. Dia menunggu Sunhwa diatas motor besarnya.
Dengan menggunakan jaket kulit dipadu dengan kemeja garis biru putih didalamnya, kaki jenjangnya berbalut celana jeans panjang. Hingga membuat penampilannya semakin manly.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
