19💦

17.4K 1.8K 1.5K
                                    

"Selamat datang tuan Hwang" ujar Guanlin didepan pemuda berjas hitam dengan topi hitam yang melekat dikepalanya serta kacamata hitam juga

Seseorang yang dipanggil Hwang itu pun menampilkan senyum tipisnya

"Paman, dia siapa?" tanya Chenle yang bingung

"Dia orang yang akan memberikan kamu uang sayang, pergilah malam ini bersamanya dan habiskan waktu kalian, besok pagi kau akan diantarkan kembali kesini" ucap Guanlin menjelaskan

Chenle sebenarnya takut, tapi demi uang yang dibilang oleh Guanlin tadi membuat dirinya yakin kalau orang yang menurutnya sangat misterius dihadapannya itu orang baik.

"Baik paman" patuh Chenle

"Ekhem, boleh saya bawa dia sekarang?" tanya pemuda itu membuka suara

"Oh silahkan tuan Hwang, nikmatilah malam kalian" kata Guanlin dengan sangat ramah

Pemuda itu pun mulai mengelus-elus bahu Chenle yang terekspos itu dengan lembut, memberikan rasa aneh ditubuh Chenle.

"Ayo ikut dengan ku manis" ucap nya kepada Chenle

"I-iya"

"Kalau begitu saya permisi dahulu, tuan Lai" ujar pemuda itu kepada Guanlin, sementara itu Guanlin menganggukkan kepalanya

Pemuda itu pun mulai meraih telapak tangan Chenle dan ingin membawanya pergi, namun tiba-tiba saja ada sebuah mobil lain yang datang dipekarangan rumah Guanlin

Hal itu membuat Guanlin heran, siapa lagi yang datang ketempat ini selain pemuda yang akan menyewa Chenle

Tampak seorang pemuda yang keluar dari dalam mobil,
"Maaf saya sedikit telat, tadi ada kemacetan yang terjadi disana" ujar pemuda itu

"Loh tuan Hwang" ujar Guanlin yang melongo, lalu langsung beralih ke pemuda yang bertopi dan berkacamata itu

"Heh kamu siapa?!!" tanya Guanlin dengan menyergak

"CHENLE CEPAT LARIIII!" Seru Pemuda bertopi itu yang langsung melepaskan topi dan kacamatanya, ia Jaemin.

"Nana" kejut Chenle

"Jaemin" ujar Guanlin yang tak kalah kagetnya

Jaemin dengan cepat menarik tangan Chenle untuk segera berlari dengannya, karena hal itu otomatis Chenle pun tertarik dan juga ikut berlari

"YAKK ANAK BRENGSEK!!" umpat Guanlin yang langsung ikut mengejar kemana Jaemin serta Chenle berlari

Sementara itu seseorang yang dipanggil tuan Hwang hanya melongo melihat apa yang telah terjadi

.
.
.

"Nana, kita mau kemana? Kenapa kita lari dari paman Guanlin? Paman kan orang nya baik" ucap Chenle yang sambil berlari

"Tidak ada waktu untuk menjelaskannya Chenle, intinya dia bukan orang baik, dia orang jahat Le" balas Jaemin sembari ngos-ngossan sebab sambil berlari

"T-tapi.."

Dorrr..!! Dorr..!!

"Aaaa!!"
teriak mereka berdua seketika karena mendengar suara tembakan dari arah belakang

Jaemin melirik ke belakang, gawat. Tembakan itu berasal dari Guanlin yang mengarahkan pistolnya ke mereka berdua

"Nana, Lele takut" ujar Chenle

"Kita harus cepat Le" saut Jaemin

"Tapi Lele tidak kuat, Lele capek" keluh Chenle yang mendadak berhenti berlari, hal itu membuat Jaemin juga ikut berhenti untuk berlari

Daddy Park || Chenji/Jichen [END]✔️ [TELAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang