✔ Celine | Jung Jaehyun

15

⚜

Pria itu gila adanya, dirinya benar-benar membawa sang kekasih untuk pergi ke hutan. Mobilnya sekarang sudah berhenti tepat pada pintu masuk hutan ini.

"Ayo turun" ajak Jaehyun saat melepaskan seatbeltnya.

Celine masih termenung melihat kondisi didepannya sekarang, walaupun sekarang masih siang hari namun siapa yang berani memasuki hutan yang dalam itu.

"Aku tidak mau"

"Katanya bosan hanya didalam rumah? Sekarang aku sudah mengajakmu kehutan dan tetap tidak mau?"

"Gila"

"Turun dulu, kita belum mencoba memasukinya"

Jaehyun membuka pintu lalu turun dari mobil, berjalan mengitari mobil untuk membukakan pintu sang kekasih. Digenggamlah tangan halus itu sebagai pegangan agar tidak terjatuh.

Gadis itu melangkahkan kakinya dengan pelan dan berlindung dibalik punggung Jaehyun saat memasuki area hutan. Karena pepohonan yang sangat lebat sinar matahari hanya mampu menembus dari sela-sela ranting dan dedaunan pohon saja, hal itu menambah kesan mengerikan disini.

Sebenarnya hutan ini adalah hutan lintas alam yang digunakan para pendaki untuk sampai pada puncak gunung, namun sepertinya para pendaki sudah berjalan sedari tadi karena disini sudah tidak ada siapapun kecuali mereka.

"Pulang" ringis Celine saat mereka semakin melangkah jauh didalam hutan sana.

Berbagai macam pohon yang tidak pernah ia lihat berada didalam sana, suara dari burung gagak yang berada diranting pohon semakin membuat Celine bergedik ngeri.

"Aaaa" pekiknya saat kakinya menggores sesuatu, ia semakin meremat lengan sang kekasih dan menutup matanya karena takut.

Celine hanya menggunakan celana pendeknya dan alas kaki sepasang sandal tidak seperti Jaehyun yang berpakaian lengkap dengan sepatu fantovelnya.

"Itu hanya ranting pohon kecil babe" ucap Jaehyun saat menoleh kebawah.

"Pulang, takut"

Jaehyun tersenyum menang, ia melepaskan tangan gadis itu yang menggenggam erat lengannya.

"Jangan meninggalkanku! Aku tidak mau mati konyol dimakan harimau"

"Biarlah kamu disini berteman dengan mereka" goda Jaehyun yang semakin membuat Celine ketakutan dan menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

"Aku hiks tidak mau, Jaehyun"

Jaehyun membawa Celine kedalam gendongannya, ia masih waras untuk tidak melakukan hal itu. Apa jadinya jika ia hidup tidak dengan gadis kecilnya ini.

Bukannya kembali ketempat dimana mobilnya terparkir, lelaki dengan tinggi 180cm itu semakin melangkah dalam ke hutan lebat itu. Ia mendudukkan tubuh Celine diatas batang pohon yang telah tumbang.

Mengusap air mata yang mengalir melewati pipi Celine dengan ibu jarinya. "Jangan menangis baby girl"

Celine menggeleng sambil terus terisak, kedua telapak tangan besar itu memegang wajah gadis itu agar menatapnya. Dengan perlahan dirinya mendekatkan wajahnya pada wajah sang kekasing.

Tanpa ada hambatan sedikitpun bibir merah jambu itu berhasil mendarat pada bibir Celine. Perlahan ia memberikan lumatan lembut disana yang membuat gadis itu terlena dibuatnya dan berakhir membalas.