10 𖢍 Ilfeel Sumpah!

48 3 0
                                    


Langit, taukah kau mengapa gue bisa sekelas lagi dengannya ?
Gue rasa semuanya udah selesai
Nggak ada lagi cinta seperti dulu
Penat letih gue menanti
Tiada kejelasan pada hatinya

Dan... gue memohon jangan sampai gue jatuh cinta
pada Imong
Gue takut akan berujung
sakit nantinya

***


Bubble duck plus Biyan udah pada janjian mo pergi ke coffee shop, yang baru buka dekat toko kue bunda Nadheera. Disana lagi ada diskon buat new costumer. Tapi karena hujan, mereka langsung balik ke rumah masing-masing.

BIP!

|Nad, gw mau minta maaf.
|Kemaren gw cuma ngelantur, becanda doang.
|Nggak usah masukin ke hati ya.

Apaan sih? jelas-jelas Lu bikin gue tersungging, maksudnya tersinggung. Kenapa juga ngomong begituan? Ghani lu tuh selalu bikin gue kecewa again and again, sejak SMP begitu kelakuan lu.

Masih teringat jelas di benaknya, saat Ga2q jadian sama senior Pramuka di SMP. Selama sebulan Nadheera cabut, nggak ikutan kegiatan Pramuka. Dia nggak bisa nrima kenyataan first love nya direbut sama orang lain dan cewek itu senior Pramuka yang biasa dia temui disekolahan.

BIP!

|Nad loe jangan marah ya?

Nadheera melempar handphonenya diatas kasur, dia lagi nggak mood untuk balas chat Ga2q. Padahal Ga2q sangat berharap Nadheera mau memaafkannya.

Esok paginya...

"Bun, Dheera pamit ya!" Buru-buru bersalaman dengan bunda.

"Kamu nggak sarapan dulu?" Bunda menunjuk roti bakar lezat yang sudah tersedia diatas meja makan. Arsya dan Arsyi lagi khusyuknya menikmati sarapan.

"Nggak bun, keburu telat. Dheera nggak bareng Biyan, dia duluan karena tugas kelompoknya belum kelar." Menyandang ransel denim.

"Bentar, bunda masukin rotinya ke tupperware" segera bunda ke dapur dan mengemasi bekal buat anak sulungnya.

"Sok-sokan nggak sarapan, laper baru tau!" Cerosos Arsya dan Arsyi pun mengangguk sepakat.

"Eh bocah, coba aja ntar kalian pada SMA, ribetnya kek gimana."

Tiba-tiba handphonenya berdering.

"Nad, Gue udah didepan rumah Lo"

"HA???"

"Ini siapa sih ?"

Dheera kembali ngecek pemilik suara itu, dia liat layar ponselnya.

"GHANI ????" Tanya Dheera dengan suara level empat.

"Hmmm...." Arsya mendehem keras.

"Iya gue. Lo buruan gih!"

"Bentar" Nadheera kebingungan sejak kapan Ghani tau dimana rumahnya, lalu dia matikan panggilan itu.

"Bun, temen Dheera udah didepan"

Le Ciel Bleu ✔️ [From True Story-On going]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin