Disappointed

2.2K 129 4
                                    

Jungkook POV

"Hyung-"

"Jungkook? Sedang apa malam - malam disini?" Sapa Hobi.

Itu bukan Jin...

Jin nya tak datang.

Jin nya tak ingin bicara dengannya.

Jin nya tak ingin mendengar penjelasan darinya.

Jin membencinya.

"A- aku d- duluan, hyung.. " Berat Jungkook melangkah kembali ke kamarnya. Jin tak datang. Jin membencinya. Jin tak ingin punya kekasih sepertinya. Jungkook telah mengecewakannya.

Jin membencinya...

Jin membencinya.

Dasar beban!

Dasar tak berguna!

Dasar sampah!

Pikiran negatif memenuhi kepalanya.

Tiap langkah yang ia ambil, saat itu juga tiap tetes air mata mengalir dari mata indahnya. Setelah 7 tahun selalu bersama, baru kali ini ia merasakan betapa jauh Jin hyung dari dirinya. Setelah 5 tahun menjalin kasih, baru kali ini hati nya merasakan sakit begitu hebat.

Pundaknya bergetar. Hidungnya merah. Matanya sembab. Air mata terus turun dari pelipisnya. Kakinya terasa berat.

Malam itu, ia menangis sampai tertidur.

.
.

Jin's POV

"Hyung, sepertinya kemarin aku melihat Jungkook menangis." Suara Hobi membangunkanku. Aku langsung membalikan badan. Saat ini aku tak ingin mendengar apapun tentang Jungkook.

"Hyung, kasihan dia... Hyung tahu sendiri betapa rapuhnya Jungkook. Hyung juga tahu sendiri betapa sayangnya Jungkook kepada hyung. Aku percaya itu hanya rumor. Hyung tidak kasihan sama dia? Netizen sudah menyerangnya, apa iya dia harus dijauhi oleh hyung juga? Di saat begini dia malah paling membutuhkan supportmu hyung."

Lalu aku bagaimana?! Apa dia pikir aku juga baik - baik saja?! Dia kira hatiku juga tidak merasakan sakit?! Rasanya aku ingin berteriak.

*flashback

Akhirnya sampai juga di penginapan. Lucu sekali anjing ini, mirip Jjangu. Ah, jadi rindu...

Aku langsung mengecek hp ku karena selama perjalanan ke NZ aku tidak membukanya sama sekali. Setelah menjawab beberapa pesan dari ibu, notifikasi twitterku berbunyi.

VIRAL : IS JUNGKOOK DATING SOMEONE? WHO IS SHE?

Ini apa? *klik

●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●

Jungkook terlihat di suatu bar bersama perempuan berambut pirang berinisial MJ. Orang - orang percaya bahwa dia adalah tattoo artist yang memang dekat dengan Jungkook. Keduanya terlihat sedang asik berbincang ditemani minuman beralkohol. Tak hanya itu, Jungkook dan MJ juga terlihat berpelukan dengan mesra. Jungkook memeluknya dari belakang, tersenyum di hadapan kamera. Wajah sumrigah tampak dari keduanya.

Reaksi dari para fans yang melihat tangan Jungkook bertato saat berada di bandara juga beragam. Ada yang terharu dan mendukung karena ada tulisan ARMY di dalamnya, ada juga yang tidak setuju karena terlihat tidak cocok dan terlihat kotor untuk idol seperti Jungkook. Yang paling menarik dari tatto tersebut adalah tulisan berhuruf J di jari manisnya dan tanda + tepat di atas huruf M dari kata 'ARMY'. Karenanya, tentu banyak yang berspekulasi bahwa huruf MJ tersebut ditujukan oleh perempuan berambut pirang itu.

●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○●○

Aku tidak tahu harus bersikap seperti apa saat membacanya pertama kali. Terkejut tentu tapi rasa kecewa menguasaiku. Apa dia tidak sayang lagi padaku? Apa selama ini dia bermain dibelakangku?

Aku tahu Jungkook melihat layar hpku saat aku membuka rumor tersebut. Aku juga tahu dia mencoba mendekatiku tapi aku terlalu kecewa dengannya.

Saat makan malam, Jungkook mengirimkan pesan padaku. Bisa ia jelaskan katanya. Heh, mudah sekali dia bicara begitu? Aku memilih untuk tidak membacanya. Ketika sudah di kamarpun ia mengirim pesan lagi padaku, minta bertemu. Dia pikir dia siapa? Tak tahukah dia bagaimana perasaanku saat membacanya? Aku kira dengan tak mengunjunginya, rasa rindunya padaku akan meningkat. Ternyata? Mudah sekali ya? Baru ditinggal 1 bulan, eh, sudah ada penggantinya. Aku sengaja mendiaminya. Terlalu lelah dengan keadaan. Malam itu, aku tak menemuinya.

*Present

Aku mendengar suara pintu ditutup. Sepertinya Hobi sudah keluar. Aku kembali membalikan badanku.

Dari luar aku mendengar staff berteriak memanggil Jungkook. Biarlah, aku tak mau mendengar. Aku juga lelah. Aku memutuskan untuk tidur lagi, mengistirahatkan hatiku karena nanti harus berlagak seakan baik - baik saja di depan kamera.

.
.

Jungkook's POV

Ketika semua masih tertidur, pagi - pagi buta aku sudah bangun.

"Jungkook! Jungkook! Mau kemana? Bawa kamera tidak?" Samar - sama aku mendengar salah satu staff memanggilku, aku tak peduli. Aku sedang ingin sendiri.

Pikiranku melayang selama berjalan.

Apa hyung ingin putus denganku?

Note :
Terima kasih banyak yang sudah voment di chapter kemarin! Gimana dengan chapter ini? Angst nya dapet ga? Hshs, Semoga suka ya, readers!

Hyung, Please... | JINKOOK ✅Where stories live. Discover now