U || 16

2.6K 258 55
                                    

Ayo vote dulu sebelum baca!

Lalu komen jangan lupa hehee

•UNCONSCIOUS•

Minggu.


Evelyn tengah bersiap diri untuk pergi ke sekolah. Di hari minggu ini dirinya pergi ke sekolah untuk mengikuti try out 3 persiapan Ujian Nasional. Try out dilakukan di hari minggu dikarenakan selama seminggu kedepan siswa kelas 3 akan diliburkan guna memepersiapkan diri untuk mengikuti Ujian Nasional di pekan berikutnya.


Gadis itu telah keluar dari kamarnya menuju dapur untuk melakukan sarapan. Sesampainya di dapur, ia tidak melihat keberadaan papanya disana. Padahal Johnny selalu melakukan sarapan bersama dengan Eve.


"Papa mana?" Tanya Eve pada bibi seraya mendaratkan bokongnya pada kursi.


"Tuan semalam tidak pulang," jawab bibi sambil meletakkan sebuah piring berisi roti bakar untuk Eve.


Mendengar jika papanya tidak pulang semalam membuat hatinya kembali sedih. Papanya pasti bermalam di tempat Krystal. Itu berarti, papanya tidak ingat sama sekali hari ulang tahunnya. Sungguh, mood-nya kembali tidak baik pagi ini. Bibi melihat jika ekspresi Evelyn cemberut, segera ia berusaha menenangkannya.


"Jangan cemberut, Nona. Ayo semangat untuk Try outnya!"


"Oh iya, Nona hari ini ditemani oleh Pitbull ya" imbuh bibi lagi.


"Wolf mana?"


"Ia sedang ada urusan pagi ini. Ia akan menyusul setelah urusannya selesai"


Evelyn hanya mengangguk paham. Siapapun ajudannya yang bakal menemaninya, ia tidak peduli.


Selesai sarapan, segera Eve pergi menuju mobilnya dimana disana sudah terdapat keberadaan Jo yang tengah menunggunya.


"Pagi, Nona" sapa Jo ramah.


"Pagi," balasnya pelan. Sungguh, mood gadis itu menjadi kurang baik karena papanya itu telah melupakannya.


Keduanya telah berada dalam perjalanan. Sama seperti biasanya, suasana di dalam mobil hening. Tidak ada pembicaraan, apalagi Evelyn dengan Jo tidak terlalu dekat. Pria itu yang menjadi ajudan tercepatnya, yaitu hanya 1 minggu.


Tak terasa Evelyn telah sampai di sekolahnya. Ia menuju kelasnya yang diikuti oleh Jo. Ajudannya itu tentu sudah diberitahu oleh Jeffrey dimana ia harus menunggu dan mengawasi Evelyn.
































Evelyn kini tengah fokus mengerjakan soal Try out pertama yang akan berlangsung selama 90 menit. Jo tidak pernah mengalihkan pandangannya pada gadis itu, ia juga terus mengawasi lingkungan sekitar. Tidak ada jaminan tidak berbahaya walaupun di lingkungan sekolah.


Evelyn telah selesai mengerjakan seluruh soal dalam waktu 55 menit. Baginya cukup mudah dikerjakan karena soal ini selalu keluar saat latihan di tempat lesnya. Ia merasa bosan karena waktu yang tersisa masih banyak. Akhirnya ia memutuskan untuk mengistirahatkan matanya sebentar dengan melihat pemandangan di luar jendela.


Tiba-tiba ponselnya bergetar sekali menandakan jika terdapat satu notifikasi. Ia raih secara diam-diam ponselnya di dalam saku roknya. Kemudian ia keluarkan ponselnya dibawah meja. Gadis itu menundukkan kepalanya sedikit.


"Jika sudah selesai mengerjakan, aku tunggu di parkiran mobil"


Evelyn mengembangkan senyumannya saat mendapatkan pesan dari Jaemin. Tanpa ingin berlama-lama, segera gadis itu memasukkan kembali ponselnya, lalu membawa kertas jawaban untuk dikumpulkan.



UNCONSCIOUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang