18🏥.Permintaan Terakhir

824 46 1
                                    

Happy Reading!

"Di saat aku kehilangan putri pertama ku dan hari ini sosok bidadari yang selalu mendampingiku juga ikut pergi bersama putri ku"

Renald

...

Gemuruh suara petir dan hujan menjadi satu,sebuah kesunyian di dalam hidup Linda saat ini,malam ini Linda menginap di rumah mamah dan papahnya.ia ingin mengenang masa mamahnya.linda terus saja menangis saat memandangi foto nya bersama mamahnya.

"Mah,, mamah kenapa ninggalin Linda? Linda kangen mamah,,,, hiks hiks,,, mamah kenapa tega sama Linda,,, Linda baru aja mau carita kalo dokter Argara udah mencintai Linda mah,,, tapi,,, kenapa mamah pergi? Sebelum Linda cerita ke mamah" Ucap Linda sambil manangis

Saat ini Linda sedang berada di dalam kamar Mamah dan papahnya,ia rindu akan susana kamar mamahnya,Linda jadi teringat masa kecilnya dimana saat itu hujan petir sedang terjadi Linda Dan kakanya langsung ke kamar mamah papahnya untuk mencari kehangatan pada saat hujan.

"Hiksss,,, mamah,,,, hiks,,,, mahhh" Tangis Linda

Argara yang melihat istrinya menangis seperti itu pun menjadi tak tega,saat ini hati Argara juga teriris karena kehilangan mamah mertuannya.

"Argara duduk dulu yuk,biarin Linda sendiri dulu, dia butuh ketenangan" Ucap rania

Argara menuruti kata bundanya,terlihat semua berkumpul di ruang tamu.Argara segera duduk di dekat papah mertuannya.

"Papah,kenapa mamah meninggal? 'Tanya Argara

" Mamah meninggal karena Asmanya "ucap Renald

"A,,, a,,, asma? " Tanya Argara karena ia juga ingat bahwa istrinya memiliki penyakit Asma

"Iya,jadi waktu mamah pergi dia titip ini buat kamu dan ini buat Linda" Ucap Renald memberikan sebuah surat ke Argara

"Dan papah Mohon sama kamu Ga,jaga putri satu satunya papah,cuma dia yang papah punya Ga" Ucap Renald memeluk Argara sambil menangis

Pasti pah aku akan jaga Linda,dia akan sembuh pah,aku pastiin itu_gumam Argara dalam hati

"Iya pah,Argara akan jaga putri papah" Ucap Argara berjanji

Sedangkan di lain sisi Linda masih setia memeluk foto mamahnya,sungguh dirinya kangen sekali dengen rasa nyaman pelukan mamahnya.

Tiba tiba saja Argara langsung duduk di samping Linda dan memberikan sebuah surat terakhir dari mamahnya.

"Ini,dari mamah" Ucap Argara

Linda langsung mengambil surat tersebut dan langsung di buka,terlihat tulisan tangan mamahnya yang bertuliskan.

Untuk putriku Linda,,,

Linda cantik,,, anak mamah,,,
Mungkin di saat Linda baca surat ini mamah udah ga ada,tapi Linda jangan sedih,kan udah ada dokter Argara laki laki idaman Linda kan.nah makanya sekarang jangan nangis!

Pasti sekarang Linda udah bahagia sama Argara, iya kan?pasti iya.syukur lah kalo begitu,btw mamah nunggu cucu loh dari Linda sama Argara tapi sayang banget umur mamah udah ga panjang lagi:) tapi ga papa,mamah bisa lihat dari sini kok hehe...

Dokter ILY (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang