NAYRA

CHAPTER 8

TYPO BERTEBARAN‼️
ENJOYY‼️

INCIDENT KECIL

"Awss....shh.. Sakit banget,"

"Mas kalo bawa motor hati hati dong! Udah tau ada yang mau nyebrang malah nerebos ajah, punya rem kan?? Ohh atau baru bisa naik motor ya?" cerocos nayra memarahi yang menyerempet nya.

"kok gadijawab sih apa jangan jangan dia orang jahat, wahh gawat gue harus kabur nih tapi kaki gue sakit banget," ucap nayra dalam hati sembari menatap cowo yang ada didepannya dari atas hingga bawah.

"Mas tolongin saya dong jangan diem aja! Kaki saya sakit nih gara gara kamu serempet!"

Cowo itu membuka helm memperlihatkan wajah nya yang membuat nayra terkejut.

Damn!

Nayra sangat terkejutt melihat cowo yang menabrak nya. El, cowo itulah yang menyerempet nayra.

"apa ini yang dinamakan jodoh! Good is really ternyata pangeran sang pujaan hati yang nyerempet gue," batin nayra senang. Ia tak sadar bahwa el menganggap nayra itu gila! Ya gila karena nayra senyum senyum sendiri.

"Gawaras," celetuk el dengan tampang datar.

"Eh hehehe," nayra hanya cengar cengir engga jelas untuk menutupi rasa malu nya.

"Ah gue pura pura makin sakit aja deh biar di gendong hihihi, lumayan kan nanti bisa digendong pangeran sang pujaan hati. Eh tapi kan tadi gue lagi marah sama kak el karna adkel tadi! Ihhhh ngeselinn banget sih!" cerocos nayra dalam hati. Ia mengumpatin adkel yang membuat ia dan kak el canggung sekaligus malu ketika berhadapan.

"Awss aduhh sssh sakit banget kaki gue," ringis nayra sedramatis mungkin.

"Naik," celetuk el tiba tiba.

"Ha? Naik? Naik kemana? Gue gapaham yang lo maksud! Kalo ngomong itu yang jelas dong jangan singkat singkat!" jawab nayra sok ketus.

El menatap nayra datar. Yang ditatap justru salting dan enggan menatap balik el.

"Naik atau gue tinggal!" ucap el ulang.

Nayra dibuat geram dengan cowo didepan nya! Ia sangat tidak paham apa maksud dari ucapan cowo didepan nya ini.

"Ekhem khem kak el gue ulangi sekali lagi ya maksud nya naik itu naik kemana?" ucap nayra berusaha manis didepan pangeran sang pujaan hati.

"Naik ke motor gue s.e.k.a.r.a.n.g!" tekan el di ucapan terakhir nya.

Nayra mengangguk angguk tanda paham.

"Tapi kaki gue sakit banget kak, awss aduhh sakit bangett sshh,"

"Ck! Nyusahin!" decak el kesal.

"Loh kan yang salah kak el, ngapain juga coba nyerempet aku!" ucap nayra ngegas.

El mengabaikan ucapan nayra, lebih baik ia menulikan telinga nya sementara daripada harus mendengar ocehan nayra yang membuat telinga nya pengang.

Dengan segera el semakin mendekat ke arah nayra mensejajarkan badan nya lalu mengangkat tubuh kecil nayra menggendong ala bridal style kearah motor sembari menatap nayra.