EP 3

409 38 3
                                    

Sebelum baca saya menyarankan kalian untuk berpikir dua kali sebelum membaca story ini, karna di dalam nya terkandung banyak sekali unsur negatif, seperti.
Murder, violence, sexual.
Dan saya harap kalian (para pembaca bisa memahaminya).

****

"Ahhhh yibo mmmm" desah pria yang tubuhnya tengah di manja di atas meja kerja yang terbuat dari kayu kokoh yang berada di tengah ruangan itu.
Wang yibo cukup lihai memainkan tubuh sang kekasih yang kini tengah mengerang nikmat saat yibo mencium bagian sensitif pada tubuh nya .

Tok...tok..

Wang yibo menghentikan pekerjaan di tubuh sang kekasih,kini mereka saling menatap satu sama lain sebelum akhirnya mereka mulai bercumbu lagi,namun tidak lama karna suara ketukan pintu yang seperti tak sabar ingin di buka mengganggu mereka hingga sebuah decakan kesal keluar dari mulut yibo.

Yibo berjalan ke arah pintu yang semula dia kunci karna kegiatan nya tadi,dan segera membuka nya membuat seorang pria tampan dengan rambut black brown kini berada di hadapan yibo.
"Ada apa?" Tanya yibo dingin.
" Apa yang sedang kau lakukan?" Tanya balik yang yang pada pria yang bergelar sebagai CEO di perusahan WG ENTERTAINMENT atau di kenal dengan sebutan WANG GRUP.
"Katakan ada apa?" Yibo tidak menjawab melainkan balik bertanya ke pada Yang yang, yang tampaknya sudah terbiasa dengan sikap dingin sang atasan.
" Aku sudah mendapatkan pekerja baru,yang akan menggantikan posisi sekertaris gu." Tutur yang yang.
"Baik baguslah" ucap yibo dingin.
" Aku membawa orang nya hari ini" ucap yang yang lagi,kemudian seorang pria tampan,manis dan cantik itu pun keluar dari belakang punggung yang yang.

Ya xiao zhan sedari tadi memang sudah berdiri di belakang tubuh Yangyang di balik punggung yang yang, yang menghalangi tubuhnya agar tidak terlihat.
Xiao zhan tersenyum manis saat pria bermarga wang itu menatapnya.
"Dia adalah xiao zhan,sepupu ku,dia yang akan bekerja sebagai asisten barumu mulai hari ini" tutur yang yang.

Entah karena rasa malu, Xiao zhan hanya menunduk saat wang yibo menatapnya.
"Baiklah" jawab yibo singkat setelah itu dia segera masuk lalu menutup pintu yang langsung di kunci karena ada bunyi 'cklek'

Yangyang menggeleng pelan lalu menatap xiao zhan yang ada di sebelahnya. Yang-yang sedikit terkejut dengan raut wajah Xiao zhan. Terlihat dengan jelas wajah Xiao zhan yang mengeras seperti sedang menahan amarah.
"Zhan!!Are you okay??" Pertanyaan yang yang membuyarkan xiao zhan.
"Euh itu, aku baik-baik saja ge" jawab xiao zhan gugup.
"Baiklah,kau bisa bekerja hari ini" ucap yanyang di sambut anggukan xiao zhan.
"Ye xiexie gege" ucap xiao zhan riang.

Jika kalian bertanya kenapa yangyang bisa memberikan keputusan pada xiao zhan untuk bekerja tampa persetujuan wang yibo yang merupakan atasan di kantor nya, karna yangyang merupakan karyawan kepercayaan tuan wang,jika ada meeting ataupun pertemuan bisnis,jika wang yibo tidak bisa maka yangyang lah yang akan menggantikan nya.

****
Sean xiao zhan.

Aku terlalu senang sampai sampai orang yang ada di sebelahku menatapku dengan tatapan heran.
"Zhan kau baik baik saja?" Tanya Yangyang,
"Ah aku baik baik saja ge,aku hanya senang akhirnya aku bisa bekerja" tutur ku.
"Kau ini ada ada saja,selamat" ucap yangyang gege sambil mengangkat gelas berisi jus melon dan mengarahkan nya ke arah gelas ku yang berisi jus strawberry.
Cranggg

Suara gelas yang beradu hampir menggema di penjuru kantin kantor tepat di halaman belakang WANG GRUP.

Aku mengingat kembali pertemuan pertama ku dengan sang CEO perusahaan, jujur dia tampan,apalagi dengan wajah datar nya, tubuhnya sedikit lebih besar dari ku,tinggi badannya hmmm seperti nya tidak jauh berbeda dari tinggi badanku.
Tiba tiba aku teringat sesatu.
"Gege!"
"Hmm?"
"Apa gege tahu atasan dengan jelas?" Tanyaku.
"Maksudmu jelas bagai mana?" Tanya yangyang menatapku.
"Maksud ku,apa gege tahu kehidupan nya bagi mana,keluarganya dan apapun yang menyangkut nya,apa gege tahu?"
"Gege hanya tahu keluarga nya,di luar itu gege tidak tahu apa apa" jawab yangyang .

Aku mengangguk.
"Kenapa kau bertanya tentang nya?" Tanya Yangyang.
" Heheh aku hanya ingin tahu,sepertinya dia orang yang sangat dingin" ucap ku jujur membuat yangyang gege yang ada di hadapanku seketika tersenyum
"Kau memang tidak salah menebak zhanzhan, yibo memang seperti itu,dia dingin di hadapan semua orang bahkan keluarganya,tapi jika di hadapan kekasihnya tidak demikian" jelas yangyang.
"Dia punya pacar?" Tanya ku tidak percaya.
"Hum.kau tau kenapa dia tidak mempersilahkan kita untuk masuk tadi?"tanya nya aku menggeleng lalu dia tersenyum kembali.
"Karna di ruangan nya ada kekasihnya" aku hampir menyebutkan jus yang baru saja masuk mulutku.
   Ku tak menjawab hanya mengangguk kan kepala." Menarik" ucapku dalam hati.

    Aku mulai bekerja, pekerjaan yang aku tempati adalah sebagai sekertaris CEO,karna aku dengan dari ziyi jeijei, jika sekertaris lama mengundurkan diri dari perusahaan tampa alasan yang pasti.

Ruang sekertaris ada di lantai 8 sedangkan ruang wang yibo berada di lantai 12. Ini cukup membuatku nyaman.
  Ku sender kan bahuku di kursi kerja,ku tatap langit langit ruangan itu.
"Akhirnya aku bisa masuk juga" ucapku.
"Lau dari mana kita akan memulai nya tuan wang" sermik ku.

*****
"Bagai mana?apa kau berhasil?" Tanya perempuan yang duduk di kursi kafe sambil mengaduk-adukan kopi yang ada di hadapan nya.
"At first I was very nervous, but it was all worth it because of Brother Yang accept me" ucap pria manis yang memakai kemeja putih dengan balutan jas hitam, dengan riang menjawab pertanyaan perempuan di  hadapan nya sambil  memakan red cake yang tinggal setengah lagi.
"Sudah ku duga yangyang pasti akan menerima mu zhan" ucap perempuan yang tidak lain adalah meng ziyi.
"Kau benar jei" ucap xiao zhan.

Saat tengah asik mengobrol ria, xiao zhan menemukan sosok pria yang tengah menggandeng pria lain dengan sangat romantis.
"Uhukkk" xiao zhan tersedak membuat meng ziyi segera memberikan nya minum.
"Astaga kau sudah besar tapi tetap saja ceroboh" gerutu meng ziyi namun tidak di gubris oleh xiao zhan.

   Xiao zhan masih menatap ke arah dua pria yang baru saja masuk ke dalam kafe, pria manis itu memicingkan matanya memperjelas penglihatan nya.
Meng ziyi yang juga memperhatikan gerak gerik adik angkat nya itu pun mulai khawatir.
"Xiao Xiao kau kenapa?" Tanya meng ziyi namun sekali lagi tidak ditanggapi oleh xiao zhan.

Xiao zhan bangkit,saat kedua pria itu keluar di kafe.
"Zhan,sean xiao zhan....." Teriak Meng ziyi.
"Aish ada apa dengan bocah itu?" Meng ziyi kembali duduk.
****
  Di tempat lain.xiao tengah berlari mengikuti langkah dua pria di depannya, hingga mereka pun sampai di parkiran,xiao zhan bersembunyi di balik mobil  Saat mereka memasuki salah satu mobil.
  Tampa ba bi bu xiao zhan langsung masuk ke dalam mobil miliknya san langsung menyusul kepergian mobil orang yang dia kenal tadi.

Xiao Zhan mengikuti mobil itu tampa kehilangan sedikit pun,sampai akhirnya mobil yang di ikuti nya berhenti di sebuah gedung yang ternyata adalah sebuah apartemen, salah satu pria di dalam mobil keluar,lalu melambai kan tangan saat mobil yang di tumpangi nya tadi mulai melaju kembali.
"Jadi kau menyembunyikan kekasihmu di sini tuan muda wang" sermik jahat terlukis di wajah manis pria yang masih berada di dalam mobil.



Untuk pemberitahuan mungkin akan ada penambahan karakter dalam bab bab selanjutnya. Dan semoga kalian bisa memaklumi.



Respect for other people's work is a must.
Vote..
Komen...
Dan dukungan kalian sudah melebihi kata cukup.

Thank you very much🙏

about grudges and you ((XHWhere stories live. Discover now