Jimin mulai berlari kecil menuju dapur, ia tak mau kehabisan jjampong buatan Seokjin itu. "Tunggu Aku, Hyungg!"

Namjoon merangkul Taehyung yang sedari tadi fokus pada ponselnya, matanya pula melirik pada Jungkook yang masih terfokus pada ponselnya. "Hei, ayoo!" ajaknya pada kedua maknae ini.

"Arg, ne. Ayo, Hyung." Taehyung pun berdiri seraya memasukan ponselnya, ia menepak pundak Jungkook yang masih memainkan ponsel. Mereka berdua pun pergi ke dapur dengan diikuti Jungkook yang masih sibuk dengan ponselnya.

Jungkook tak memperhatikan jalan pun tertinggal oleh kedua Hyung-nya tadi, tepat saat akan berbelok ia tak sengaja menabrak seseorang yang baru menuruni tangga. Suga, dia orang yang Jungkook tabrak.

Seperti biasa, Suga memasang wajah datarnya dengan kedua tangan yang ia masukan kedalam saku hoodie miliknya.

"Aigo! Mianhe, Suga Hyung." Ucap Jungkook sebari membungkuk, ekspresi wajah Suga tak berubah kini ia pergi meninggalkan Jungkook sendiri. Jungkook hanya bisa melihat kelakuan Hyung-nya yang satu itu.

Waktu hampir menuju ke malam. Udara sudah mulai mendingin, para member menikmati jjampong panas yang Jin buat. Sampai-sampai Jimin menaruh jjampong pada mangkuknya cukup banyak. Memang pas, udara yang semakin mendingin memakan makanan yang panas dan pedas, ditambah minum segelas soda dingin, ahhh sangat nikmat. Di tengah kebisuan yang sedang mereka alami, karena sibuk dengan makanan mereka masing-masing. Taehyung pergi dari dapur menuju kamar mandi, tak lupa ponsel yang tadi ia simpan diatas meja dibawa olehnya.

"Aku harus ke toilet," ucapnya yang langsung pergi meninggalkan dapur. Hanya kedua mata Jimin saja yang melirik kepergian Taehyung, tak lama senyuman samar pun muncul diwajah namja Park itu.

Oppa 💜
: Apa Kau sudah makan malam?

Bunyi notifikasi, bertanda ada pesan masuk ke ponsel Sowon, ia yang sedang duduk bersandar pada  sandaran kasur pun langsung melihat pesan tersebut.

Sowon hanya membacanya saja, ia melihat pria yang berada di depannya itu dulu.

"Kau, daripada diam seperti itu lebih baik lihat schedule-ku. Apakah sudah ini ada acara lagi atau tidak? Kalau tidak Aku akan pergi ke cafe yang berada didepan sana," tanya Sowon pada pria berkacamata yang sedang terduduk di kursi putar miliknya sambil terdiam.

Pria itu melihat Sowon, tak lama ia menganggukkan kepalanya. Ia pun mengeluarkan ponselnya dan  melihat jadwal Sowon yang sempat diberikan pamannya itu.

Sowon
Belum, Aku baru saja istirahat. :


"Tidak ada, Nona. Besok pagi pukul 07.23 baru ada, acara pemot...." belum genap pria itu berkata langsung disambar oleh Sowon.

"Ouh, baik. Gomapta," ucap Sowon lalu bergegas pergi menuju cafe yang tadi ia sebut, tak lupa ia memakai masker, topi, dan juga mantel panjangnya. Sowon pergi keluar dari ruangannya, menutup pintu ruangan dengan perlahan.

Pria itu langsung mengikuti Sowon keluar dan mulai berjalan di belakang Sowon.

"Arg, Kau?!" Sowon menghentikan langkahnya. Pria itu malah memperlihatkan senyumnya pada Sowon. Yeoja ini menghela nafas kasar, "Yasudahlah. Ayo, tapi simpan dulu tas mu itu." titah Sowon yang langsung mengarahkan pandangannya pada tas yang pria itu tengteng.

Pandangan pria itu pun melihat kebawah, lalu kearah Sowon. "Simpanlah, Aku akan menunggumu." katanya lagi.

Mereka melanjutkan perjalanannya kembali setelah pria itu menyimpan tasnya. Mereka berdua berjalan bersama, kini bersebelahan

Backstreet Idol Where stories live. Discover now