PART 1

484 25 30
                                    

1 tahun kemudian....

Banyak yang berubah dalam kurun waktu satu tahun. Seminggu setelah mereka pulang berlibur di pulau Jeju,Donghae sudah disubukkan dengan berbagai tugas serta ujian kelulusannya. Ia selalu belajar hingga terkadang sampai lupa waktu. Jika tidak diingatkan mungkin Donghae akan terus belajar hingga malam bahkan hingga pagi lagi. Ia juga harus dibawakan makanannya jika sudah waktunya makan. Selebihnya ia akan sibuk dengan buku dan tugas-tugas. Hal tersebut membuat mereka khawatir. Takut Donghae akan kelelahan dan kambuh. Bahkan jika tidak diancam Donghae tidak akan tidur.

"Kau ingin tidur atau terus belajar sampai besok tapi lusa saat kau ujian dengan keadaan terbaring di rumah sakit dengan infus serta masker oksigen?"ancam Leeteuk.

Hah!"baiklah,Hae tidur. Selamat malam"

"Malam"

Donghae paling tidak suka jika melihat Leeteuk yang biasanya lemah lembut menjadi galak seperti itu,terpaksa ia menuruti perkataan kakak tertua. Lagian,ia tak mau usahanya untuk belajar menjadi sia-sia karna ia yang drop. Sungguh,itu benar-benar menyebalkan. Saat kau sudah berusaha mati-matian belajar untuk ujian,saat waktu ujian tiba kau malah drop dan harus terbaring di rumah sakit,bagaimana perasaanmu?pasti sangat menyebalkan kan?jadi sebisa mungkin Donghae menuruti perkataan para pengawalnya ralat para kakaknya. Ya,meski terkadang dia tidur cukup telat dari jadwal tidur biasanya.

Ada rahasia yang ingin ku sampaikan pada kalian. Sebenarnya,Donghae sering kambuh saat malam hari,tapi Donghae tak pernah mengatakannya. Dia akan pura-pura tidur dan saat para kakaknya keluar dan masuk ke kamar mereka masing-masing,Donghae akan bangun,mengunci pintu dan memasang masker oksigen sendiri. Jika ia sudah merasa lebih baik dan bisa bernafas dengan normal,ia akan melepaskan masker oksigen tersebut,turun dan membuka kunci lalu ia akan kembali tidur. Pintar bukan?bahkan Hangeng yang seorang psikolog saja tertipu. Tapi kalian jangan mengatakan hal ini kepada mereka ya,atau nanti Donghae akan diseret ke rumah sakit besok. Donghae tidak mau itu terjadi,karna besok saatnya untuk ujian. Biarkan dia mengerjakan ujiannya hingga selesai baru kalian boleh mengatakannya atau biarkan Donghae sendiri yang mengatakannya,nanti kita malah terkena omelan dari ke-13 orang tersebut. Ingat,beberapa diantara mereka memiliki volume suara yang bisa memecahkan gendang telinggamu jika berteriak. Kalian tidak mau tuli mendadak kan?jadi,mari kita bekerja sama untuk menutupi rahasia ini agar telinga serta jantung kalian aman. Oke.

Pagi pun tiba...
Hari yang dinanti oleh Donghae pun tiba. Pagi-pagi sekali para kakaknya sudah bangun,ada yang menyiapkan sarapan Donghae,ada yang menyiapkan inhiler,obat serta air mineralnya. Ada pula yang bertugas membangunkan si ikan nemo yang masih terlelap. Sangat sulit untuk membangunkannya,perlu perjuangan ekstra. Tapi sepertinya pagi ini berbeda,saat Zhoumi hendak membuka pintu kamar Donghae,pintu tersebut sudah terlebih dahulu dibuka dari dalam. Menampilkan Donghae yang sudah rapi dengan seragamnya dan telah menenteng tas dipunggungnya.

"Selamat pagi,semuanya!"sapanya.

"Pagi"

Para kakak aka pengawalnya nampak terkejut dengan apa yang mereka lihat,Donghae,bangun tanpa dibangunkan dan sudah rapih?apa matahari terbit dari barat?tumben sekali.

"Kau,sehat?"tanya Zhoumi masih tak percaya dengan yang ia lihat.

"Tentu saja sehat. Memangnya ada apa hyung bertanya begitu?"jawabnya diiringi pertanyaan juga.

"Aa~ tidak,kau sudah memasukkan semua perlengkapan ujianmu kan?jika sudah kau segera sarapan,aku akan merapikan kamarmu"

"Tidak perlu,aku sudah merapikan kamarku,semua sudah rapi. Aku juga sedikit menyemprotkan pengharum ruangan juga tadi. Sebaiknya kita segera sarapan dan berangkat ke sekolah,aku sudah tidak sabar untuk ujian" ujarnya riang.

we love you,babyhae SEASON 2Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ