ACCIDENTAL KISS✨ ||END✅||

21.Fansign

Happy reading
Diketik 729kata

"Kalian cepat turun ke meja makan,kita bakal sarapan terus berangkat buat fansign"

Semua member turun kebawah,memakan sarapannya dengan cepat dan buru-buru pergi ke fansign, aktivitas mereka dimulai kembali hari ini.Banyak fans yang sudah menunggu mereka dan akhirnya mereka melakukan fansign.

"Mark,aku menyukai mu, gimana kalau kita pacaran?" tanya seorang fans yang sedang melakukan fansign dengan mark

"Maaf tapi aku sudah menyukai seseorang" jawab mark dengan santai,abel yang sedang berada di samping belakang mark pun langsung menepuk pundak mark "mark jangan ngomong yang aneh aneh" bisik abel

"Tapi memang benar aku sudah menyukai seseorang" jawab mark dengan lantang,ah yaudahlah sepertinya lebih baik abel memantau ren daripada mark.

fans itu langsung terdiam dan menatap mark dengan dalam "mark,kau menyukai dia?" Tanya fans itu dengan pelan sembari menunjuk abel

Mark terkejut bagaimana bisa fans itu mengetahuinya "ga, bukan" jawab mark dengan cepat

"Ga usah bohong,aku bisa lihat dari tatapan mu sangat beda ke dia" ujar fans itu kembali

"Jika iya kenapa emangnya?" Jawab mark

"Serius kau menyukainya??aku mendukungmu untuk berpacaran dengan dia" seru fans itu dengan antusias

"Tapi dia tidak menyukai ku" jawab mark dengan pelan,fans itu memegang kedua bahu mark "jangan menyerah,aku akan tunggu kabar dating mu dengan dia" ujarnya

"Kau akan menyebarkan info ini ke media kalau aku menyukai dia?" Tanya mark

"Tentu saja tidak,kau pikir aku tidak ada kerjaan sampai harus menyebarkan info itu ke media sosial?" Jawab fans itu

"Siapa nama mu,aku ingin tanda tangan album ini"

"Lee Se Yeon" mark segera menandatangani album itu dan memberi note 'dari sekian banyak fans kau akan menjadi favorit ku, semangat seyeon'

"Semangat mendapati dia nya mark,aku akan menunggu kabar dating mu" jawab seyeon

°°°°°°°°°°

Setelah sampai di dorm mark langsung mengambil kunci mobilnya untuk pergi keluar.

"Mark kau mau kemana?" Tanya ren

"Beli bunga" jawab mark

"Buat?"

"Nembak abel,aku mau nembak dia sekarang"

"Kan abel alergi bunga,terus kamu kan juga belum tau abel suka kamu atau ga masa langsung nembak kalau di tolak gimama?"

"Oh iya" mark menepuk pelan kepalanya karna lupa kalau abel alergi bunga

"Kamu lakuin dulu yang pas itu aku suruh" ujar ren kembali,mark mengangguk dan melihat sosok abel yang sedang berjalan ke dapur

"Ren nanti kamu tolong telpon aku ya" ujar mark lalu pergi ke dapur dan mengambil minum

Mark hanya menatap abel sekilas lalu telponnya berdering ,ia tersenyum kecil lalu mengangkat telponnya dengan nada yang bahagia, sebenernya ren mau ngakak ngeliat tingkah mark yang lucu saat jatuh cinta tapi yasudahlah

"Halo,sya kenapa telpon aku?" Tanya mark dengan lembut,abel diam diam mengupingnya karna penasaran

"Hah?kamu balik ke korea, mau ngajak aku ketemuan?" Tanya mark lagi masih dengan suara yang lembut,abel semakin penasaran karna ga biasanya mark bicara lembut

"Bentar bentar,aku kekamar dulu sya biar kita ngomongnya bebas" ujar mark lalu pergi kekamar,abel diam diam mengikuti mark

Mark menutup pintu kamarnya, bukankah ini yang kesempatan bagus untuk abel menguping pembicaraan mark dengan seseorang yang ia telpon?

"Kita mau ketemuan dimana sya?" Tanya mark dengan suara yang sedikit keras agar suaranya terdengar sampai luar

"Oh yaudah sya kita ketemuan di cafe biasa ya jam 4 besok" ujar mark kembali,sungguh rasanya ren ingin ngakak daritadi ia hanya diam tidak mengatakan sepatah kata pun dan hanya mendengarkan mark yang berdialog sendiri

"Mark mendingan kamu keluar kamar sekarang,abel sedang di depan pintu mu" ujar ren yang sedang memantau abel

"Serius?" Tanya mark dengan antusias

"Iya"

Pip

ren mematikan sambungan telepon nya,mark buru buru membuka pintu dan mendapati sosok abel yang sedang menguping,sontak membuat abel salah tingkah

"Ngapain kau didepan kamar ku?kau menguping ya" tanya mark

"Ah ti-tidak " jawab abel dengan gugup

"Terus kamu ngapain kesini?"

"Eumm i-itu....ah aku mau cari chiyo siapa tau dikamar mu" jawab abel yang gugup karna terciduk oleh mark

"Kan tadi chiyo kekamar John"

"Ah iya iya? Aku lupa"

Mark terkekeh lalu mencolek hidung abel "kau lucu saat berbohong" ledek mark sembari tersenyum lebar

Abel langsung pergi ke kamarnya dan menutup dirinya dengan selimut lalu menguling guling seperti orang yang sedang kesenengan,ntah apa yang bikin ia seneng.

Next besok ya,ini aku bener bener ngerasa keknya cerita ini cringe bangat dahh tapi aku ga akan hiatus kok..oiya 13 chapter lagi the end huwaa

Jangan lupa vote dan komen ya kalau ada kata kata yang kurang tepat tolong komen ajh ya..semoga kalian suka dehh..thank u