NA DAY'S | Na Jaemin [END]

20

Di ruangan bernuansa putih dengan tema Snoopy di beberapa sudut ruangan.

Dua kakak beradik yang tengah berbaring di atas kasur dengan kegiatannya masing-masing. Sang adik yang tengah bermain game di ponsel dan sang kakak yang tengah membaca buku, sembari mengawasi adiknya.

"Hyung aku bosan" Ujar sang adik sembari menaruh ponselnya.

"Lalu?" Tanya sang kakak.

"Aku ingin makan tteokbokki. Aku bosan makan bubur terus" Rengek sang adik.

"Tapi Jisung~ah kau sedang sakit dan memang seharusnya kau makan bubur"

"Ya, bubur itu tidak enak"

"Tapi Jisung~ah"

"Ayolah hyung, ini terakhir kali janji" Kekeh sang adik.

Jaemin menghembuskan nafasnya. ''Baiklah kalau begitu biar aku belikan, kau tunggu disini"

"Tapi hyung mari kita makan di tempatnya pasti lebih menyenangkan" Ajak Jisung.

"Tidak Jisung~ah, kalau sampai nanti Jaehyun hyung tau, hyung akan dimarahi"

"Tidak akan ada yang tahu hyung. Jaehyun hyung kan sedang sekolah" Rengek Jisung.

"Tetap saja tidak" Tolak Jaemin.

"Ayolah hyung janji ini terakhir kali, setelah ini tidak lagi, ayolah hyung. Lagipula aku sudah baikan" Ujarnya meyakinkan sang kakak kalau dirinya memang sudah baikan.

Jaemin pun akhirnya mengalah tidak mungkin ia tidak menuruti keinginan adik kesayangannya itu.

"Baiklah tapi kau harus berjanji setelah pulang nanti kau harus meminum obatmu, lalu tidur"

Jisung tampak berfikir sebentar, lalu tak lama ia mengangguk "Baiklah, ayo kita berangkat" Ajak Jisung antusias.

Jaemin dan Jisung sudah berada di kedai tteokbokki. Mereka tengah menyantap tteokbokkinya masing-masing.

"Hyung aku sangat senang makan tteokbokki disini, masakannya sangat enak" Ujar Jisung tiba-tiba.

"Hyung juga" Balas Jaemin.

"Tapi Jisung~ah kau harus berjanji pulang dari sini kau harus minum obatmu. Aku tidak mau dimarahi Jaehyun hyung ataupun papa mama, karena kau tidak minum obat" Pinta Jaemin.

Jisung tampak menghembuskan nafasnya pasrah. "Iya hyung, janji"

Mereka lantas kembali menyantap makanan masing-masing. Hingga tak terasa jika mereka sudah menghabiskan semangkuk tteokbokki.

"Jisung~ah setelah ini hyung akan pergi ke Gramedia dulu sebentar, tidak apa-apa kan?"

Jisung lantas mengangguk. "Tidak apa-apa hyung"

Mereka kini sudah berada di Gramedia, tapi Gramedia yang ada didepan mereka sedang tutup. Terpaksa mereka harus ke Gramedia yang lain.

"Hyung Gramedia nya tutup bagaimana?" Tanya Jisung.

"Sepertinya hyung harus ke Gramedia yang lain, karena hyung sangat butuh buku itu untuk ujian dua hari lagi" Jawab Jaemin.

"Ya sudah kalau begitu ayo kita ke sana" Ajak Jisung.

"Kau tidak apa-apa kalau harus ikut dengan hyung?" Tanya Jaemin sedikit ragu, karena kondisi Jisung yang belum sembuh total.

Jisung mengangguk lalu berjalan mendahului Jaemin.

Mereka kini tengah melewati gang kecil, karena letak Gramedia yang berada di dalam.

Jisung berjalan di samping Jaemin dengan tangan yang menggandeng lengan Jaemin.