Arra menghembuskan nafas kasar , menatap bayangannya sendiri di cermin , tak lama sellia squad datang saat Arra mau keluar dari kamar mandi.

"eitsss mau kemana lo ,buru buru banget , main sama kita kita dulu dong ya gak guys??."

"G-gue mau kekelas."

"buru buru banget sih cantik."

Arra hanya bisa pasrah sekalipun melawan ia akan kalah . Lagi lagi 1 botol air mineral telah diguyurkan oleh sellia. Tangan Arra yang di pegang oleh bodyguardnya sellia membuat Arra tak mampu berkutik sedikitpun ,ia hanya bisa menangis.

"lepasin gak!!!." teriak cewe berkuncir kuda yang sedang berada di ambang pintu kamar mandi.

"siapa lo berani ikut campur, nak baru ya?? ,cantik juga nih , boleh gabung sama kita. Kita sama sama kerjain anak cupu ini."

"tapi sorry banget yaa , gue gak sudi cuihhh." sambil meludah i sepatu sellia.

"iyuuuhhh , lo bener bener cari gara gara ya sama gue ."

Plaakkk. Satu tamparan mendarat mulus di pipi cewek berkuncir kuda itu. Ya dia Raya , cewe baru di kelas Arra.

"lo bener bener ya ,lo gatau siapa gue haa?? ." ucap raya pada sellia.

"lo yang gak tau siapa gue , kenalin gue sellia murid ter hits dan juga devilnya harapan bangsa."

"cuihhh." lagi lagi raya kembali meludah.

"modelan kayak lo lo bilang hits?? ,gue bisa keluarin lo kapan aja yang gue mau dari harapan bangsa."

"emang lo siapa?? Haa berani beraninya lo ngelawan sellia squaddd !!."

"kenalin Arraya nasyafa, anak pemilik yayasan harapan." ucap raya sambil menyunggingkan senyum miring.

"tapi lo belain cewe yang salah , lo belain pembunuh."

"gausah nuduh , mana buktinya ,lo punya bukti ?? . Gue gamau ribut sama lo di sini mending lo pergi , pergiiii!!!!." ucap raya dengan nada tinggi.

Sellia beserta jajaranpun pergi dari toilet meninggalkan Arra dan Raya di dalam.

***
"tu anak beneran anaknya pak budi ? Pemilik yayasan harapan?."

"kayaknya sih iya sell !."

"wahh gawat nih posisi gue bisa terlengserkan!!. Gawat bener bener gawat."

Sellia berlarian hingga tak menyadari anak THIERS sedang berjalan menuju kearahnya.

"aww sakit nih."

"ehh ayangbeb sini sini biar A'A azra bantuin."

"dihhh ogahh."

"lo kenapa sih lari lari kayak bocah tau gak." ucap Dhamar kekasih hatinya.

"hot news by hot news."

"apaan sihhh." Anak THIERS lainnya ikut penasaran.

"anak baru itu belain si cupuuu!!!! ."

"Faren maksut lo?."  ucap azra pada sellia.

"bukaan Ayar Ayarr."

" Haa Ayar? ." tanya anak THIERS secara serentak.

"ehh Raya , dia anaknya pak budi bangkee , mana dia belain si cupuuu lagi ."

"budi pemilik yayasan harapan??."

"pedagang sate depan kompleknya Dhamar. Ya iyaa lahhh dodoll."

Anak THIERS sama sellia squad kalo udah gabung udah kek panti asuhan ,rame banget wkwk , mereka sibuk memikirkan cara untuk tetep bisa ngerjain Arra , dan masalahnya yang belain Arra bukan hanya satu tapi duaa, satunya anak pemilik yayasan pula.

Anak THIERS sama sellia squad kalo udah gabung udah kek panti asuhan ,rame banget wkwk , mereka sibuk memikirkan cara untuk tetep bisa ngerjain Arra , dan masalahnya yang belain Arra bukan hanya satu tapi duaa, satunya anak pemilik yayasan pula

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

-ARRAYA NASYAFA-

-SELLIA GHEA MARGARETTA-

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

-SELLIA GHEA MARGARETTA-




GIMANA GUYS UDAH KERASA BELOM FEELNYA? AUTHOR EMANG SUSAH BANGET BUAT BANGUNIN FEEL , JADI SORRY KALO MAIH BELUM KERASA. JANGAN BOSEN BOSEN YA BACA CERITA INI.
JANGAN LUPA TEKAN TOMBOL BINTANG DI BAWAH GUYS , JANGAN LUPA FOLLOW AUTHOR JUGA :)

introvertDonde viven las historias. Descúbrelo ahora