Lone Island

669 98 29
                                    

"DARATAN!"

Caspian dan Edmund berlari meninggalkan Thea dan Lucy . Lucy dan Thea menoleh cepat, memicingkan mata untuk melihat jelas pulau yang tidak jauh dari kapal mereka.

"Lone island?" Gumam Lucy.

"Apa itu?" tanya Thea. Lucy mengangkat bahu nya "Pulau tidak berpenghuni, dan tidak pernah di petakan"

Thea hanya mengangguk sok mengerti. Gadis itu menoleh ke arah Edmund, Drinian dan Caspian.

"Aku seperti pernah melihat nya, tapi dimana?"

"Ke sekoci! Lepas pengikatnya dan bersiaplah mendayung!"

Thea menoleh ke sumber suara.

"Allahuma! Itu teh naon?!"

"Thea!Ayo,kita akan naik perahu!" kata Lucy, kemudian menarik Thea ke sekoci.

Di perahu.
Thea duduk bersama Lucy di samping nya, dan Eustace yang duduk di depan nya sambil terus tersenyum menatap gadis itu.

"Menuju rute depan!"

Perahu sampai di daratan, Lucy turun duluan di bantu oleh seorang awak kapal.

"Tak bisa kah kita menunggu sampai pagi?" kata Eustace. Thea menoleh.

Reepicheep juga "Tak ada kehormatan berpaling dari tanah petualangan!" kata tikus itu.

"Dengar! Dimana semua orang?" tanya Lucy.

Thea mendongak ketika sebuah tangan terulur di depan wajah nya. Gadis itu menatap laki laki yang sekarang sedang menatap nya datar,kemudian ia menerima tangan tersebut dan turun dari perahu.

"Terimakasih" kata nya pada Edmund.
Edmund mendecak "Jika tidak begitu kau tidak akan turun"

Thea terdiam, gadis itu mengernyit.

"Cepatlah kaki agar-agar!" Seru Reepicheep

"Aku mampu keluar sendiri!"

"Ugh! Aghh!"

Reepicheep mendesah.

Thea menghampiri Lucy dan Caspian yang sudah berjalan mendahului mereka. Gadis itu melihat tumpukan barang yang seperti nya sudah lama berada disana.

"Sedang mencari apa,bidadari?"

Thea tersentak, menoleh cepat. Eustace berdiri di samping nya sambil tersenyum mengerikan.

"T-tidak ada"

Tiba tiba lonceng berbunyi, membuat semua orang waspada dengan senjata nya.

Thea berlari ke arah Lucy yang sudah mengeluarkan pedang nya.

"Reepicheep tetaplah disini dengan orang orang Drinian dan amankan tempat ini"

"Kita akan memeriksa ke dalam"

"Jika kita tak kembali saat fajar"

"Kirimkan bala bantuan" Caspian mengangkat pemanah nya dan menyusul Edmund.

"Ya, Yang Mulia" kata Reepicheep.

Lucy menarik Thea untuk mengikuti nya. Sedangkan Eustace sendiri tampak tidak yakin untuk mengikuti.

Thea, Lucy, Caspian, Eustace dan Edmund mulai masuk ke dalam kastil yang sepi. Gelap yang menambah ke misterius an pulau ini.

"Ya, Seperti nya tidak ada orang di dalam. Menurut mu kita kembali saja?" Seru Eustace.

Caspian dan Edmund saling menatap kemudian melanjutkan langkah mereka, tidak memperduliikan Eustace.

"Maukah kau kemari dan menjaga...sesuatu?" Seru Edmund ketika mereka tiba di depan sebuah gerbang.
"Ah, ya ide bagus,sepupu!" Eustace berlari menuju Edmund.

Narnia : The Voyage and The Dawn TreaderWhere stories live. Discover now