[✓]ɴᴏᴛᴇʙᴏᴏᴋ • ᴸᵉᵉ ᴶᵉⁿᵒ ˣ ʸᵒᵘ

📝 -1''~•°

Vomet, thanks 💞

HAPPY READING!!
.
.
.
.
.
Sorry for typo.

Y/n ( you'r name = nama kamu, not yeen :)

Saudari tiri mu pulang-pulang membuat keributan "BISU SIALAN!! UANG GW KEMANA? KOK GA'ADA!!?" Teriaknya.

Dengan sigap kamu berlari menuju kamar saudari mu itu, lalu memasang ekspresi bingung.

"Lu ambil uang gw ya!!?"

Dengan gerakan tubuh kamu mengatakan 'tidak, bukan aku'

"Apaan sih gw gak ngerti anjir" ucap nya.

Kamu pun merogoh kantong celana untuk mencari buku dan pena cadangan, belum selesai nulis.. buku dan pena Yang ada di tangan mu di tepis gitu aja sama saudari mu.

"KELUAR!! KELUAR LU!! BESOK BIAR GW KASIH TAU AYAH SAMA IBU, KALAU LU NGAMBIL UANG GW!!"

"Ini lah penderitaan orang bisu, tidak dapat membela diri saat dia benar-benar tidak salah" batin mu.

Dengan tidak terhormat nya diri kamu di jorong gitu aja sama saudari tiri mu, sangkin kuatnya dia ngejorong.. kepala kamu sampai berdarah Karna terbentur besi-besi pagar.

Kamu cuma bisa meringis kecil lalu perlahan berdiri dan kembali ke kamar.

"I'm fine, because I'm used to it" batin mu dengan senyuman samar.

- - -

Jeno diam sambil memikir kan sesuatu yang membuatnya penasaran.

"Karina bilang mama papa nya ga'ada di rumah,tapi di rak sepatu tadi kok ada sepasang sendal lebih?" Gumam Jeno.

"Dan karina gak mungkin mau Makai sendal sederhana begitu?"

"Ah udah lah Jen" akhirnya dia membuang jauh pikiran buruk itu.

Jeno beranjak untuk mematikan lampunya lalu mulai tidur.

Seoul,15 Maret 1995.

Jeno diam di atas meja nya, sambil menatap kosong lurus ke depan.

Tak lama siswa berhamburan untuk masuk ke kelas, Karna Bel masukan telah berbunyi.

Deg..deg..deg..

Jantung Jeno berdebar begitu melihat siapa wanita yang berjalan di belakang wali kelas nya.