S e b e l a s

32 24 4
                                    

Happy reading🌿

Seorang gadis yang baru saja memasuki pekarangan sekolah. Tersenyum setiap kali ada yang menyapa nya di koridor sekolah.

"Hay Dy," sapa seorang perempuan yang bernama Kesya roseline dan juga seangkatan dengan Melody. Mereka hanya berbeda kelas saja.

Lalu Melody tersenyum khas dirinya.

"Eh dy, sini dulu deh!" panggil kesya.

"Eum ada apa?" Melody berjalan mendekati dimana keysa berada.

"Kemarin waktu gue pulang bareng Aldo. Gue ngeliat Arka ngebonceng kak Nina, kayak nya ngantar kak Nina pulang deh". Ucap Keysa dengan nada suara yang agak di kecil kan.

Ah rasanya sakit, apalagi setelah tau bahwa seseorang yang di antar oleh Arka adalah seorang perempuan seperti Nina.

Namun Melody berusaha berekpresi biasa saja "Ooh," jawab melody sambil mengangguk-anggukan kepala nya.

"Ooh doang ni Dy?" tanya Keysa seperti ingin memas-manasi suasana.

"Ya gimana lagi".

Baru saja Keysa ingin mengucapkan sesuatu, tiba-tiba Revaldo datang menghampiri mereka berdua, lebih tepat nya menghampiri Keysa.

"Hay sayang." ucap Aldo itu kepada Keysa. Keysa dan Aldo memang sudah lama berpacaran bahkan sebelum Melody dan Arka menjalin hubungan.

"Eh hay. Kenapa? Tumben pagi-pagi udah ngabsen hehe" jawab Keysa yang diiringin kekehan di akhir kalimat.

"Em gakpapa dong." ucap Aldo mencubit pipi Keysa.

Mereka seperti tidak menyadari ada satu manusia yang berada tepat di dekat mereka. Huhh Dasar!. Dari pada melihat mereka berdua lebih baik Melody pergi saja.

"Eh sya, gue balik kelas ya!".

"Eh iya dy. Haha sampai gak sadar ada orang"

Melody hanya tersenyum lalu iya menatap Aldo sekilas dan ternyata Aldo juga sedang menatapnya. Pandangan mereka sempat bertemu cepat-capet Melody mengalihkan pandangan nya. Lalu berjalan menjauh dari mereka, ke arah kelasnya.

***

Sepulang sekolah seperti biasa Melody akan pergi ke kamarnya  lalu mengganti seragam sekolahnya dengan pakaian rumah. Setelah selesai mengganti seragamnya melody ke dapur untuk mengisi perut nya yang sudah berbunyi minta di isi.

Setelah makan ia langsung mencuci piring yang ia gunakan tadi, memberes kan rumah, membersihkan, menyapu, mengepel, bahkan menyapu halaman. Ia melakukannya hampir seperti pembantu. Ia lakukan itu sendiri, jika tidak ada mamanya maka tidak akan ada yang membantu nya.

Mamanya untuk beberapa hari tidak tinggal di rumah, karena nenek dari mama nya sedang sakit. Maka mama nya pergi ke kampung halaman untuk melihat keadaan neneknya.

Ketika ia sedang menyapu halaman tiba-tiba sebuah mobil memasuki pekarangan rumahnya dah memarkirkan nya tepat di garansi mobil  rumahnya. Melody sangat mengenali mobil itu seketika seorang lelaki yang sudah berumur itu keluar dari mobil di iringi anak kesayangan nya itu.

MELODY [ON GOING]Where stories live. Discover now