"TIDAK ADA YANG TIDAK MUNGKIN DI DUNIA INI"
✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨
Cerita ini menceritakan tentang seorang gadis remaja bernama Keyra Alvira Queensha. Perempuan cantik yang mempunyai kerendahan hati.
Keyra merupakan salah satu remaja yang bersekolah di sa...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jangan lupa untuk vote dan comment. Jangan jadi pembaca gelap 💡.
"Kadang kita harus berhenti mecari sesuatu hal yang belum pasti keberadaan. Demi melanjutkan kisah hidup yang berada di depan." -Keyra Alvira Queensha.
*****
Malam harinya, di rumah Keyren. Dirinya sedang duduk bersantai di ruang utama beserta dengan Bundanya. Sambil menikmati cemilan yang di buat oleh bundanya.
"Bund, Keyren masih bingung gimana mau ngomong ke Keyra kalo Keyren ini sebenarnya sahabat kecilnya?." Ucapnya.
Bunda Angel yang asik menatap layar tv kemudian beralih menatap anaknya dan tersenyum. "Cara terbaik adalah dengan memberitahukan Keyra Sayang. Kalau kamu gak bilang ke Keyra, mana mungkin dia tahu kalau kamu itu sahabatnya." Ucap Bunda Angel sambil mengelus kepala Putra kesayangannya.
Keyren memang adalah anak yang sangat manja dengan bundanya. Sikapnya di luar rumah dan di dalam rumah sangat bertolak belaka.
Keyren pun menghembuskan nafasnya gusar. "Tapi Bund, Keyren belum siap. Keyren belum siap kalau Keyra tahu, Keyren takut Keyra bakalan kecewa karena baru memberitahukan semuanya!."
"Dengar ucapan Bunda, lebih baik kamu yang memberitahukan Keyra, daripada dia yang tahu sendiri. Mungkin keyra akan marah setelah mengetahui hal ini tapi marahnya itu tidak akan lama sayang. Beda lagi kalau Keyra yang mengetahui sendiri, atau dia tahu dari orang lain. Pasti dia akan sangat membenci kamu." Ucap bunda Angel meyakinkan anaknya ini.
"Keyren akan mempertimbangkan semuanya Bund. Langkah apa yang harus Keyren ambil. Karena Keyren sudah tidak kuat untuk menyembunyikan rahasia ini dari Keyra!."
Bunda Angel tersenyum, mencoba menenangkan anaknya ini. "Pikir baik-baik ya nak. Semuanya pasti akan baik-baik saja."
Keyren tersenyum tenang. "Iya Bund, semoga seperti itu."
Di lain tempat, tepatnya di rumah Keyra. Keyra sedang duduk di atas kasurnya sambil memegang kalung pemberian sahabat kecilnya itu.
Kepingan-kepingan puzzle masih belum utuh, dia harus mengetahui dimana keberadaan sahabatnya itu. Keyra sebisa mungkin ingin melupakan sahabatnya itu, tapi lagi-lagi pikirannya menolak untuk melupakannya. Sangat sulit untuk Keyra lakukan.
"Gue akan berusaha mencari keberadaan lo!." Ucapnya.
Dan Keyra tahu langkah awal untuk memulai ini semua ini dari Mana.
Yah di mulai dari Keyren!. Orang yang membuatnya berpikir keras bahwa dia adalah sahabat kecilnya itu. Maka dari itu dia membutuhkan Tasya untuk membantunya menjalankan misi ini