Aku, kamu ataupun orang lain pasti memiliki kekurangan masing-masing. Meskipun dengan kekurangan kita masing-masing, aku harap kita bisa menghadapi kedepannya, dunia yang begitu kejam. Kau seperti laki-laki remaja lainnya, aku tidak pernah menyangka kamu seorang Gay. Dan itu sangat tidak terlihat olehmu, banyak kalangan kaum hawa menyukaimu meskipun tidak tahu faktanya. Dan kamu menerimaku meskipun aku memiliki penyakit Mikropsia. Aku sangat membenci diriku, mengapa tuhan membuatnya menjadi seorang yang berpenyakitan. Tapi keadaan merubah kita, kita semakin tahu cara bersyukur dengan kekurangan kita masing-masing. Dariku Abizar, untukmu Ayla. Terimakasih telah hadir dalam hidupku, kamu menjadi pengaruh dalam hidupku. Meskipun aku tak begitu menyukaimu di awal pertemuan kita.
6 parts