Horror Vlogger (Completed)

By tirani_kukuh

71.8K 7.9K 359

Hanya kisah seorang Horror Vlogger. Antara hidup dan mati seseorang, tiada yang tahu. More

1. Laptop Rusak
2. Lomba Patrol dan Karnaval
3. Perempuan Bergaun Putih
4. Mbak Yayuk
5. Konten
6. Pekerjaan
7. Go to Studio
8. Studio
9. Kisah Mistis dan Pageblug
10. Horor
11. Pageblug
12. Rencana Lihat Keranda
13. Rumpi No Secret
14. Sesuatu di Balik Tenda
15. Putih, Panjang
16. Mbak Sarah
17. Bersepeda dengan Reno
18. Pertunjukan
19. Teror
20. Penemuan Mayat
21. Siapa Itu?
22. Listrik Padam
23. Kejadian Kemarin
24. Pembunuhan Mbah Sarni
25. Darah
Uneg-uneg
26. Diah
27. Keturunan Wangsana
28. Ke Ngadimoro
29. Kemamang.
30. Melihat Langsung
31. Permintaan
32. Identitas
Gabut, Banyak Pikiran
34. Kapan Hari
35. Gagal Membunuh
36. Kehilangan
37. Ke Rumah Sakit
38. Periksa
39. Upload
40. Pemilik Gelang
41. Takut
42. Bertaruh Mental Reno
43. Ersa Jatuh
44. Video
45. Tamat
Extra Chapter

33. Agra

993 126 0
By tirani_kukuh

"Ersa! Kamu liat handycam-ku nggak?" Ersa yang sedang duduk santai menghadap lapangan otomatis mendongak ke sumber suara.

Ia menggeleng. "Tumben kamu bawa handycam?"

Rani mengambil tempat duduk di sebelah Ersa. Pandangannya ke sana ke mari, tidak tenang. "Aku tadi mau nunjukin video kemaren ke kamu. Tapi handycam-nya malah ilang." Rani mengentakkan kaki kesal. "Ah, bocah! Nggak bertanggung jawab!"

Ersa memandang Rani seolah bertanya siapakah bocah yang dimaksud Rani. Tanpa aba-aba, Rani langsung peka akan pandangan itu. "Aku tadi nitipin handycam sama anak kelas sepuluh yang nonton basket di sini. Kutinggal lima menit ke toilet samping, eh, dia ilang sama kameranya juga." Ersa mengangguk-angguk. Ia begitu santai, karena itu bukan kameranya. Jika itu kameranya, maka Ersa akan sama paniknya seperti Rani.

"Oh, bagus juga, ya?" Tubuh jangkung yang tiba-tiba muncul di depan Rani itu membawa handycam milik Rani. Dengan senyum misterinya ia membolak-balik kamera yang kini berada di tangannya.

"Hei, itu punyaku!" Rani bangkit berusaha merebut kamera itu dari tangan pemuda yang seangkatan dengannya.

"Agra, balikin, Bego!" hardik Ersa.

Rani menoleh pada Ersa. Ia sendiri tidak mengenal pemuda yang kini membawa handycam-nya. Ersa mengenalnya, karena ia adalah dalang dari masalah yang disembunyikan Ersa. Yang membuat beban berat ditanggung Ersa, agar semuanya baik-baik saja.

"Kamu kenal dia?" tanya Rani.

"Woh, ya jelas kenal, dong!" sahut Agra, "kenalin! Aku Agra, calon pacarmu!"

Plak!
Sebuah tamparan mendarat di pipi Agra. Bukan Rani yang menampar, karena dirinya sedang fokus meraih kameranya. Ersa yang tidak terima, memberinya tamparan keras yang akan membuatnya menyesal telah mengganggu Rani.

"Apa salahku, ha? Bukannya situ sendiri yang ...." Ersa membekap mulut Agra, sehingga kata-kata selanjutnya gagal lolos. Diseretnya pemuda itu menjauhi Rani yang sedang melongo melihat perkelahian mereka.

Rani yang ditinggal sendirian, akhirnya memilih untuk kembali ke kelas. Sebentar lagi, bel masuk akan berbunyi. Ia tidak peduli Ersa terlambat masuk atau tidak. Itu salahnya karena pergi dengan Agra.

___

Tinggal dikit, nih. Tebak!

1. Bakalan happy atau sad ending?
2. Berharap ada sequel-nya nggak, sih?

Continue Reading

You'll Also Like

2.4K 363 34
Aku adalah gadis ceria yang berubah menjadi gadis polos dan pendiam yang membuat orang bosan karena ku. Aku ingin merubah masa-masa suram ku menjadi...
5.2K 149 7
Cerita ini karya dari beliau yang menyebunya sebagai SimpleMan Bisa langsung Follow akun beliau di: Twitter : https://twitter.com/SimpleM81378523 Ins...
93.4K 7.6K 87
[COMPLETED] Kematian seorang Guru di SMP GENTAWIRA membawa Zuna dan Diana kembali ke sekolah lama mereka. Awalnya hanya Zuna yang ditugaskan untuk me...
18.7K 995 11
Telah terbit di Karos Publisher. Beberapa part di-privat. Open PO 9-23 April 2019. Harga 60.000. Satu buku, ada dua kisah. Dendam Hantu Kost dan Mati...