✤ BE MAFIA WIFE ⛓ HARUTO ✤

Від aquamarinee___

1.1M 130K 13.3K

❝ this is a story of ᴡᴀᴛᴀɴᴀʙᴇ ʜᴀʀᴜᴛᴏ, a cold MAFIA with his extraordinary wife, ᴊᴜɴɢ ʜᴀᴇʀᴀ.❞ 彡 bahasa : : se... Більше

🔗 Prologue 🔗
° •• CHARACTER •• °
0.1 ➳ All Of Sudden
0.2 ➳ D-Day
0.3 ➳ Starting New Live
0.4 ➳ Travis
0.5 ➳ Painful Truth
0.6 ➳ Back To School
0.7 ➳ Haruto Anger
0.8 ➳ I Hate Lies
0.9 ➳ Heal Me Or Leave Me
1.0 ➳ I Don't Love You, Right?
1.1 ➳ It Hurts So Bad
1.2 ➳ I Just Want You To Love Me
1.3 ➳ A Little Bit More
1.4 ➳ Start To Change A Little
1.5 ➳ Dumb Dumb
1.6 ➳ Heartbreaker
1.7 ➳ Jealous But Deny
1.8 ➳ Mafia's Party
1.9 ➳ You're So Cold
2.0 ➳ Selfish
2.1 ➳ I Wish That You Would Love Me
2.2 ➳ Danny's Mansion
2.3 ➳ Mafia Group Meeting
° •• TRSR 12 •• °
2.4 ➳ I Will Be Brave
2.5 ➳ Haera Rescue
2.6 ➳ Gunshot
2.7 ➳ First Love Words From You
2.8 ➳ Spend Time Together
2.9 ➳ One Step Closer
3.0 ➳ Am I Jealous?
3.1 ➳ Going Crazy
3.2 ➳ Dissapointed
3.3 ➳ Darling
3.4 ➳ Teasing You
3.5 ➳ Cozy Night
3.6 ➳ A Mistake
3.7 ➳ Stop Making Me Worry About You
3.8 ➳ Laurenzo El Haru
3.9 ➳ BitterSweet
4.0 ➳ Come To Me
4.1 ➳ My Day Is Full Of You
4.2 ➳ Rain And You
4.3 ➳ Cry Again
4.4 ➳ Terror
4.5 ➳ Recompense For All Deeds
4.6 ➳ Mafia Revenge
4.7 ➳ Graduation
4.9 ➳ Far From You
5.0 ➳ Another World Mafia
5.1 ➳ I Miss You
5.2 ➳ I'm Jealous Haru!
5.3 ➳ Han River
5.4 ➳ Time To Love
5.5 ➳ Important Meeting
5.6 ➳ Plan & Attack
5.7 ➳ Loser=Lover
5.8 ➳ You Are My Everything
5.9 ➳ Thank You Darling
6.0 ➳ Little Things
6.1 ➳ Cheer Up My Husband
6.2 ➳ All With You
6.3 ➳ Our Time
6.4 ➳ Home
6.5 ➳ Not Remember To
🖤 Epilogue 🖤
Two Years Of BMW
NOTES

4.8 ➳ I Am Yours You Are Mine

15.5K 1.6K 485
Від aquamarinee___

꧁•⊹٭ ʙᴇ ᴍᴀꜰɪᴀ ᴡɪꜰᴇ ٭⊹•꧂



Notes :: sebelum baca ini, aku mau bilang kalo ini just fanfiction. so, jangan dibawa terlalu serius yaa bestie.

Happy Reading!





























⇢ . . 🦋 •• ✦ •• 🦋. . ⇢

Haruto membuka ponselnya, dan mulai mengecek siapa tahu ia melewatkan beberapa pesan penting dari jeongwoo atau dari anak buahnya.

"haru kamu lagi apa?" tanya haera yang baru saja keluar dari kamar.

haruto mematikan ponselnya dan beralih menatap haera, tapi ia langsung dibuat terdiam saat melihat baju yang sedang haera kenakan.

Haera mengenakan kemeja berwarna putih kebesaran dan rambutnya di biarkan tergerai, membuat penampilan gadis itu terlihat berbeda dari biasanya.

tahan travis, lo bisa. damn! as fuck! che cazzo! apa-apaan haera ini? -batin haruto

Haruto langsung mengubah raut wajahnya menjadi se-flat mungkin "itu baju siapa yang kamu pake?"

haera menatap dirinya sendiri "oh ini, pas di Daegu aku liat Soo Ah eonnie pake baju ini, eh ternyata Soo Ah eonnie punya banyak, jadi dia ngasih satu buat aku." jelas haera panjang kali lebar.

Haera tersenyum dan mengambil tempat kosong di samping haruto "haru aku mau minta hadiah kelulusan." ucap haera karna di sekolah tadi haruto bilang akan memberikan hadiahnya setelah sampai di mansion.

Haruto mencoba terlihat biasa saja saat haera menatapnya dari jarak sedekat itu "hadiah apa?"

haera mendelik "masa kamu lupa sih?!"

"iya aku inget, yaudah kamu mau hadiah apa? kalung berlian? mobil?"

haera menggeleng dengan cepat "aku gak tertarik."

"macaron?"

haera kembali menggeleng "nggak dulu, masa hadiah kelulusannya macaron doang, itumah setiap hari juga bisa."

"tapi ini beda, beli macaron-nya sama tokonya, gimana?" tawar haruto, tapi lagi-lagi haera menolaknya.

"gak, gamau."

Haruto membuang nafasnya, ayolah dirinya terlalu malas sekarang ini hanya untuk memikirkan sebuah hadiah. "yaudah maunya apa?"

haera tersenyum "aku mau kamu ngerap."

haruto mengerutkan dahinya mendengar ucapan haera "maksudnya?"

"iya aku mau kamu ngerap sebagai hadiah."

"nggak, aku gabisa ngerap." jawab haruto menolak permintaan haera.

"ih haru jangan bohong! aku tau kamu bisa kan?"

Haruto menggeleng, ia tidak mau melakukannya karna sudah lama sekali ia tidak melakukan sebuah rap.

haera mengerucutkan bibirnya "yaudah kalo kamu gamau." ucap haera, ia berniat pergi darisana tapi dengan cepat haruto langsung menahan lengannya.

"yaudah iya aku mau." kata haruto akhirnya.

"beneran?! serius?!" tanya haera antusias yang hanya di jawab anggukan oleh suaminya.

"yaudah ayo sekarang."

Haruto kembali mengangguk, ia membuang nafasnya dan mulai melakukan rap yang haera minta.

Kkamjjagiya
Astaga!

neoreul bomyeon ibi beoreojyeo hwaljjak
Saat aku melihatmu, mulutku terbuka lebar

Nunbusin biche nuni meoreo nae palja
Mataku dibutakan oleh cahaya menyilaukan, takdirku

Tto ne saenggageul hago issji
maeil bam
Lagi, aku memikirkanmu setiap malam

cheongugui hyanggireul mata naraolla
Aku mencium aroma surga lalu terbang

Haera terdiam sambil menatap haruto dengan tatapan kagum, masih tidak menyangka kalau suaminya yang dingin itu bisa melakukan sebuah rap.

"woah keren banget, haru lagi!" kata haera sambil bertepuk tangan.

"apa?" tanya haruto berpura-pura tidak mengerti.

"ayo ngerap lagi haru."

Haruto menggeleng "kan tadi udah."

"tadi cuma sebentar, ayo sekali lagi ya."

"abis ini udah, aku janji." Lanjut haera masih berusaha agar haruto mau kembali melakukan sebuah rap.

"nggak darling, udah cukup."

"Haru pleaseee." kata haera sambil menyatukan kedua tangannya memohon.

Haruto membuang nafasnya, ia tidak mempunyai pilihan lain karna ia paling tidak bisa dan tidak tega jika sudah melihat haera memohon seperti itu.

Reisei to jōnetsu no aida ni himeta
Tersembunyi di antara kesunyian dan gejolak hati

tagiru omoi-tachi wa never die
Perasaan yang begitu penuh takkan pernah mati

Hi wa mata nobotte ochite o kurikaesu
Matahari akan terbit dan tenggelam secara berulang

Inochi no kagiri nandodemo yomigaeru
Dan akan terus bangkit selama masih ada kehidupan

"udah kan?" tanya haruto yang hanya di jawab anggukan oleh haera.

haera tersenyum dan langsung mendekatkan wajahnya pada haruto.

Cup!

Satu kecupan berhasil mendarat di pipi haruto, membuat pria itu terdiam beberapa saat.

"makasih haru."

haruto mengangguk "hm."

"kamu tau aku bisa ngerap dari siapa?" tanya haruto mengalihkan pembicaraan.

"oh, aku tau dari junghwan."

Haruto mengangguk, ia harus memberi pelajaran pada dongsaengnya yang satu itu.

"oh ya haru aku mau nanya?"

"nanya apa?"

"itu loh, beberapa bulan yang lalu kan kamu bilang kalo aku udah lulus kamu bakal lakuin misi rahasia yang sangat penting, itu misi apa?"

Haruto menyeringai, mendengar pertanyaan polos haera "iya aku inget."

"emangnya itu misi apa? gimana kalo besok kita lakuin misi rahasia itu, biar cepet selesai." kata haera masih belum mengerti dengan misi apa yang haruto maksud.

"gak perlu besok, sekarang juga bisa."

"ini kan udah malem haru, emangnya gapapa?"

"hm, kita lakuin misi itu sekarang?" tawar haruto sambil merapikan rambut haera.

haera mengangguk dengan semangat "iya haru, mau!"

haruto tersenyum, ia mendekat dan menggendong haera ala bridal style, lalu menatap haera yang sekarang sedang mengerjapkan matanya berkali-kali.

dan haera, ia mulai gugup dan menjadi gelagapan sendiri saat haruto menatapnya dari jarak sedekat itu.

"k──kamu mau apa haru?" tanya haera gugup sambil menundukkan kepalanya.

haruto menyeringai "Tonight, I want to make you mine." ucap haruto tepat di telinga haera.

Haera menelan saliva nya dengan susah payah, perkataan haruto tadi berhasil membuat bulu kuduknya meremang.

Setelah itu haruto langsung membawa haera ke kamar, tidak lupa mengunci pintunya.

..... ⛓💣˚⁀➷🖤✦ .....

Haera membuka matanya saat mentari pagi menelusup masuk ke sela-sela jendela kamarnya.

haera meringis saat merasa ada yang aneh dengan tubuhnya, ia merasa sangat lelah.

haera lalu mengubah posisinya menjadi duduk dengan selimut yang membungkus seluruh tubuhnya.

Haera meringis saat mengingat kejadian kemarin malam, ia lalu menutupi wajahnya dengan selimut karna merasa malu.

Ceklek

Pintu kamar mandi terbuka, memperlihatkan haruto yang baru saja keluar sambil mengelap rambutnya yang masih sedikit basah.

"udah bangun?" tanya haruto tapi haera hanya menganggukan kepalanya sebagai jawaban.

Haruto tersenyum melihat haera yang sedang menyembunyikan wajahnya di balik selimut, terlihat sangat menggemaskan menurutnya.

"kamu mau mandi?" tanya haruto tapi lagi-lagi haera hanya mengangguk sebagai jawaban.

"kamu bisa jalan sendiri, atau mau aku gendong ke kamar mandi?"

Haera membulatkan matanya mendengar pertanyaan haruto "g-gak usah aku bisa sendiri." ucap haera, ia mulai turun dari kasur tanpa membuka gulungan selimutnya.

Haruto tersenyum, ia mendekat ke arah haera, menggendong istrinya itu ala bridal style kemudian membawanya ke dalam kamar mandi.

"ih haru turunin!!!"

"diem atau kamu mau aku bikin gak bisa jalan, lebih dari ini?" ancam haruto sambil menatap tajam haera.

Haera menggeleng dan langsung mengatupkan mulutnya rapat-rapat, sebelum haruto benar-benar melakukan ancamannya tadi.

••••~~~~

























To Be Continued.

Продовжити читання

Вам також сподобається

191K 17.6K 30
"I think ... I like you." - Kathrina. "You make me hate you the most." - Gita. Pernahkah kalian membayangkan kehidupan kalian yang mulanya sederhana...
5K 696 13
Berawal dari pertemuan tidak disengaja dan menjadi pacar bayaran. ● Note: cerita ini awal aku nulis, jadi maklum ya kalo berantakan. Aku juga masih...
ERVANA Від kinan

Романтика

1.5K 1K 31
"Jadi pacar gue!," "H-hah?," "Jadi pacar gue Ervan!" Sentak Vana memaksa cowok di hadapannya ini. Cowok polos sekaligus ketua Osis di sekolahnya, t...
915K 75.8K 28
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...