WE AND OUR LOVE STORY [SELESA...

nadiaikasf द्वारा

984 203 32

Nama gue Lily Chattya Arelic, cuma gadis biasa yang sedang jatuh cinta saat SMA. Dia mengajarkan gue banyak h... अधिक

Prologue.
1.Ekspektasi Tidak Sesuai Realita.
2.Kalah By One.
3.Masih Canggung.
4.Balik Ke Aussie.
5.Baru Sadar.
6.Venuetor Diva.
Lily Chattya Arelic.
Rayyan Edgar Diregland.
7.Dapat Tawaran Tournament.
Jeremy Miranda Katte.
Reicholas Gibran Sarendra.
8.Bertemu.
9.Ruangan ProPlayer cantik.
10.Alasan Pergi.
11.Levator Rayyan.
12.Ketemu Camer.
13.Kepergok.
Archela Cintaliza.
14.Evant Duo Couple.
15.Cemburu.
17.Sobat Ambyar.
18.Menang.
Alice Gatsha Violita.
19.Kenapa Martin?
20.Kecelakaan.
Gavin Zevanca Ragaswara.
21.Terkejut.
Gladisa Melody.
Gerry Jordan Rafael.
22.Jenguk.
23.Beraksi.
24.Surprise.
Trailer.
25.Menghindari Wartawan.
Chelsea Louisa Frisly.
26.Makasih Buat Semuanya.
27.Brutal.
28.Overthinking.
29.Kenapa Tega?
30.Kepulangan Dinda.
Jeslyn Gritte Cellcia.
31.Proyek Gagal.
32.Di Pecat.
33.Qillen Sadar Dari Koma.
34.Akhirnya Terkuak.
35.Keguguran.
36.Tes DNA (End)
NEW STORY.

16.Berangkat.

15 4 0
nadiaikasf द्वारा

Happy Reading!

Hari hari terlewati seperti biasa,Lily dan Rayyan pun selalu menghabiskan waktu latihan bersama dikarena kan evant yang akan mereka ikuti tinggal 2 hari lagi,dan sore ini Lily sedang mengemasi pakaiannya.

"Gue mau packing dulu." Ucap Lily pada yang lainnya yang sedari tadi sedang duduk memainkan ponsel nya di ruangan tv.

"Lo berangkat hari ini?" Tanya Alice yang sedang menonton. Dibalas anggukan oleh Lily.

"Ya bareng aja lah!" Samber Gladis yang sedang menonton juga. mereka sedang menonton upin dan ipin.

"Yaudah,tapi gue gak bisa bareng lo semua,gue harus bareng sama Rayyan dan pak Brata." Jelas Lily,dan semua mengangguk paham.

Jam sudah menunjukkan pukul 17.50 WIB. Rayyan pun sama dengan Lily,dia sekarang sedang packing. Setelah selesai,Rayyan segera mengambil wudhu dan sholat magrib terlebih dahulu. Tiba tiba Rei datang.

"Ray." Panggil Rei mengintip saat membuka pintu.

"Oy,masuk aja." Balas Rayyan seraya menyisir rambutnya menggunakan tangan.

"Sorry gue kaya nya gak bisa ikut support, di singapura nanti." Ucap Rei dengan wajah biasa saja. Rayyan menepuk bahu Rei mengerti.

"Gapapa,santai aja,lo harus selesain masalah lo dulu disini." Ucap Rayyan mengelus punggung Rei.

"Makasih Ray."

•••

Rayyan Jelek.

Udh siap?✓✓

udaa.✓✓

otw keluar.✓✓

Read.

•••

Lily turun tangga dengan mengangkat koper yang ia bawa. Tak lupa dengan rambut digerai,dan kaca mata hitam yang selalu ia pakai jika akan keluar negeri atau kota. Biasanya Lily juga akan memakai topi hitam nya,untuk menghindari fans yang mengenalinya.

"Gais,gue duluan ya." Pamit Lily pada Cinta dan Jeje yang sedang duduk membaca novel. Dikarena kan yang lain sedang packing ,sedangkan Cinta dan Jeje sudah selesai sedari sore.

Saat sudah di luar,Lily dapat melihat mobil terparkir di dekat gerbang rumah nya,terlihat disitu ada pak Brata dan Rayyan sedang mengobrol.

"Jalan sekarang pak?" Ucap Lily. Pak Brata dan Rayyan yang sedang mengobrol pun baru menyadari kedatangan Lily.

"Iya ayo masuk,pesawat kita akan terbang jam 7 malam nanti." Jelas pak Brata. Dan Lily langsung masuk.

•••

"Mau kemana lo?" Tanya Martin pada Diva yang sedang berjalan menggeret kopernya.

"Singapura." Balas Diva.

"Ngapain?"

"Pake nanya lagi,Rayyan pasti bakal butuh gue disana."

"Udah deh ya,lo buang buang waktu gue aja." Ucap Diva lagi dan segera melangkah keluar. Tiba tiba Diva berhenti saat Martin bersuara lagi.

"Lo masih belum nyadar juga? Lo sama dia itu udah putus." Ucap Martin santai.

"Lo gak tau apa apa diem aja!" Bentak Diva. Tiba tiba Martin berdiri,mendekati Diva.

"Bang lo mau ngapain?!" Ucap Diva perlahan mundur ketakutan.

"Emangnya lo gak mau coba in?" Martin mencium bibir Diva.

"Bang lo gila! Kita itu adik kakak!"

•••

"Kalo Lily ngantuk,tidur aja disini." Ucap Rayyan menepuk bahu nya.

"Syutt..gak enak ah." Ucap Lily pelan.

"Saya tau kalian berdua itu pacaran,gak papa gak usah malu,anggep aja gak ada saya disini." Ucap Brata paham yang dimaksud Lily tadi. Tiba tiba pipi Lily memerah malu mendengarnya.

Saat sudah turun dari mobil,ternyata di bandara sudah ramai orang,salah satu baleho yang dipegang mereka bertulis kan 'Semangat Lily & Rayyan' dan diberi foto mereka berdua.

"Rame juga ya fans Lily." Ucap Rayyan tertawa melihat nya.

"Padahal dulu pas sama Juna,gak sampe kaya gini deh." Tutur Lily.

"KAK LILY RAYYAN SEMANGAT!" Teriak salah satu anak yang sedang ditahan satpam,untuk tidak mendekat kearah Lily dan Rayyan. Lalu Lily berjalan mendekat ke arah fans nya,diikuti Rayyan disampingnya.

"Aduh,makasih ya semua..,udah repot repot dateng kesini." Ucap Lily terharu pada fans nya,karena ini begitu sangat ramai, padahal Lily sedang tidak meet & great.

"KAK KAPAN JADIAN?!" Teriak salah satu cowo yang berada ditengah tengah mereka.

"Kita udah jadian." Ucap Rayyan merangkul bahu Lily. Lily hanya tersenyum malu melihat perlakuan Rayyan didepan para fans nya.

Sontak para fans menggoda mereka.

"CIEEEEE.." Teriak para fans bersamaan.

"Ayo masuk,15 menit lagi pesawat akan terbang." Ucap pak Brata disamping Lily.

"Oh iya pak." Ucap Lily. Lalu Lily kembali berbicara pada para fans.

"Makasih ya semua,doain kita semua sampai disana dengan selamat,dan bisa memberikan yang terbaik untuk semuanya." Ucap Lily lalu segera masuk kedalam bandara.

Banyak sorakan semangat dari para fans yang masih terdengar diluar sana. Lily merasa terharu sekali,karena ditahun tahun sebelumnya,tidak pernah fans sebanyak ini,dan menyempat kan diri hanya untuk melihat kepergian Lily yang akan berjuang.

•••

Sekarang sudah menunjukkan pukul 10 waktu singapura. Hari ini adalah hari istrirahat,karna besok Lily akan bertanding. Setelah berhari hari dia latihan,meski cukup singkat,namun Lily menikmati apapun yang sedang ia lakukan.

"Halo ma.." Ucap Lily pada mama nya lewat video call,seraya menguap.

"Jam berapa sampai disana?" Tanya nathalie pada putrinya.

"Jam setengah 9 malem waktu indonesia ma." Balas Lily masih menatap ponselnya.

"Baik baik disana ya sayang,maaf mama gak bisa support kamu,karena papa disini lagi ada kerjaan dan mama harus nemenin papa." Lily dapat melihat raut sedih Nathalie.

"Gak papa mama,mama doain Lily aja udah buat Lily seneng,doain Lily ya ma."

"Iya pasti itu,doa mama selalu buat kamu." Lily hanya mengangguk tersenyum. Tak lama Nathalie berbicara lagi.

"Oh iya,titip salam juga buat Rayyan dan temen temen kamu disana ya."

"Iya ma.."

"Yaudah,mama harus siapin papa sarapan dulu,dah sayang.."

"Dah maa.." Ucap Lily melambaikan tangannya.

"Cie yang lagi kangen sama mama nya." Ucap Rayyan dari balik pintu.

"Loh Rayyan?"

"Sini keluar,apa mau Rayyan yang masuk?" Ucap Rayyan berlagak akan masuk.

"Ehh..jangan jangan! Ini kamar cewe tau!" Balas Lily segera keluar. Saat sudah diluar,tiba tiba Rayyan bersuara.

"Kok bau ya.." Ucap Rayyan seraya mencium tubuhnya. Lily bingung dan ikut mencium bau tubuhnya.

"HAHAHAHHA,becanda sayang,masih harum kok." Ucap Rayyan terbahak bahak.

"Ray." Ucap Lily dengan wajah datar.

"Ganteng doang,ketawa kaya setan." Ucap Lily kembali masuk ke kamarnya.

-Thankyouuuu-

Author tau ini masih berantakan banget,tapi nanti kalo udah tamat author bakal revisi,kalo sekarang author takut kelupaan alur🙂.

pengen naburin garem,tapi masih pengen liat Lily sama Rayyan deket dulu hehehehe..

पढ़ना जारी रखें

आपको ये भी पसंदे आएँगी

631K 62.9K 47
Ini adalah Kisah dari Kila. Kila Prastika yang ternyata memiliki seorang bapak kos yang kebelet kawin ... "Nikah sama saya, kosmu gratis seumur hidu...
902K 38.5K 65
Elena Rosalina Smith memiliki seorang tunangan yang tiba - tiba di rebut oleh saudari tiri nya. Dan sebagai ganti nya, Elena terpaksa harus menikahi...
3.2M 25.1K 47
harap bijak dalam membaca, yang masih bocil harap menjauh. Kalau masih nekat baca dosa ditanggung sendiri. satu judul cerita Mimin usahakan paling b...
16.9M 748K 43
GENRE : ROMANCE [Story 3] Bagas cowok baik-baik, hidupnya lurus dan berambisi pada nilai bagus di sekolah. Saras gadis kampung yang merantau ke kota...