Bima Sakti Kita.

14 4 0
                                    

___

Kala itu saat pergantian tahun, untuk pertama kalinya, aku ikut bersuka cita. Seumur hidupku, pergantian tahun tak pernah jadi istimewa. Tapi tahun ini, milikku.

Aku tersenyum, tertawa lepas dengan bibir yang selalu tersungging lebar. Mengenalkan sosok baru yang berjasa menyelamatkan ingatanku tentang bagaimana rasanya bahagia.

Namun sayangnya, aku bukanlah rumah. Bima sakti milikku dan milikmu bukan pemberhentian terakhir, ia masih terus saja berputar mencari porosnya. Aku kalah, lagi. Kita gagal membentuk bima sakti kita, kunci bahagiaku. 

Dan sekarang, kamu dan seluruh dunia tahu aku takkan bisa berhenti.

-Najwa Ihfada N.A
Rabu, 9/12/20

Rangkaian KataWhere stories live. Discover now