DI JODOHIN |Lucas Yuqi

17.

Udah fix nih, aku masukin mark mina, doyoung sejeong, sama Renjun Shuha.

Makasih yang udah mau vote😭

Tapi guys, kalian udah hafal kan kalo aku tuh up 4 harian. Kalo aku baik, dua hari udah aku up lagi.
Jadi jangan bosen nunggu ya, aku juga banyak tugas😭.

Yaudh, vote dlu yuk..

Tempat spam di sini ya😂=>

Kalo kadang ada chapter yang kalian pikir ngebosenin, maafin ya😭.

Yaudh hayuk lanjut.

Chapter 17 => what's wrong with Lucas?

Yuqi masuk kedalam kamar dengan wajah letihnya. Melepas sepatu yang ia kenakan dan menggantinya dengan sendah hotel.

"Aku pulang!" serunya dengan suara pelan.

Tidak ada jawaban, semua sepi seperti tidak berpenghuni. Hanya deheman yang menyambutnya saat dia sampai di ruang tengah, tepatnya di sofa depan televisi yang menyala.

Yuqi menyerit heran, Lucas masih memasang wajah cuek nya. Tidak mau mempermasalah kan nya. Yuqi dengan segera pergi ke depan meja rias. Ritual biasa yang ia lakukan adalah melepas semua benda yang membuatnya tidak nyaman. Baik jepitan atau karet yang ia gunakan untuk menguncir rambutnya agar terlihat rapih.

Usai selesai membenahi diri, yuqi memutuskan untuk mandi nanti. Saat dia sudah tidak berkeringat saja. Yuqi berjalan mendekat ke arah tempat Lucas duduk. Lucas masih diam. Jujur, ini bukan saat yang tepat untuk merajuk pada Yuqi. Apa lagi Yuqi habis merasa kesal karna melihat ke uwu an pasangan lain. Tapi mau bagaimana lagi, Lucas saja selalu sabar membujuk nya jika ia merajuk.

"Kau kenapa lagi sih?" tanya Yuqi dengan nada lembut.

"Tidak apa, bagaimana tadi, menyenang kan?" tanya nya tanpa menoleh sedikit pun.

"Mungkin kau harus merubah pertanyaan mu. Bagaimana tadi, bertemu pria yang kau bicarakan?. begitu seharusnya kan?" Gurau Yuqi yang sebenarnya tau apa yang hendak Lucas katakan.

"hm, bagaimana?" tanya nya lagi.

"Tidak ada, sayang sekali kan?. Disana hanya ada para wanita dengan tampang yang membuat ku iri setengah mati!" balas Yuqi sambil menghempaskan badan nya pada sandaran sofa.

Keheningan kembali terjadi, Yuqi menyandarkan kepalanya ke pundak lucas. Mengalihkan perhatian Lucas yang sontak mengarahkan pandang pada gadis itu.

"Ada apa, hm?" tanya Lucas dengan lembut.

Yuqi cemberut, berarti ada hal yang menurut gadis itu menggangunya.

"Lucas, kau tau?. tadi aku kesal sekali". Yuqi membuka pembicaraan lagi.

Lucas mengerahkan seluruh atensinya pada gadis itu. Tau bet Yuqi paling benci kalau gadis itu sedang kesal, dan orang lain malah ikut ikutan kesal.

"Kenapa?. "Tanya Lucas lagi. Tangan nya mulai aktif menelusuri surai gadis itu.

" Tadi, Anggela Baby berbelanja di temani suami nya. Joy eonni berbelanja sambil melakukan panggilan video dengan Sungjae oppa. Dan aku terdiam di kursi tunggu sambil menatap mereka!". Celoteh Yuqi panjang lebar tanpa menutupi rasa kesalnya.

"Lalu?." Tanya Lucas lagi sambil menatap Yuqi yang bersandar di bahunya.

"Kau tau, aku juga ingin melakukan hal yang sama. Kapan sih kita berbelanja tanpa takut ketauan banyak orang?. Rasanya tadi banyak sekali yang ingin aku beli untukmu. Kurasa hampir semua pakaian disana cocok dengan mu!." Yuqi menengelam kan kepalanya pada dada Lucas.