ROSSA (ON GOING)

PART 1 - New Job

Rossa memasuki bangunan berlantai enam tempatnya saat ini memulai pekerjaan yang baru. Hari ini adalah hari pertama dia bekerja di sebuah butik ternama milik seorang fashion designer terkenal. Nama sang desainer bukan hanya dikenal di dalam negeri, tapi namanya juga sudah dikenal luas di kancah Internasional. Rossa terlihat bersemangat, dia merasa how lucky she is karena dapat bekerja di butik sang desainer yang dia kagumi.

Yang Rossa ketahui, dalam waktu tiga bulan ke depan sang desainer akan melakukan event fashion show di salah satu hotel mewah di Jakarta. Dan Rossa sudah tidak sabar untuk mengutarakan ide-ide yang ada di kepalanya.

"Good morning, Miss Rossa Magnolia." sapa HRD Manager di butik itu

"Good morning, Miss Risma." balas Rossa dengan senyuman

"Ayo, ikut saya ke meeting room. Kita briefing dulu sebelum memulai pekerjaan kamu hari ini."

Rossa mengikuti Risma berjalan menuju ruang meeting kecil yang berada di lantai satu, sambil berjalan ke ruangan yang mereka tuju, keduanya berbincang sejenak untuk menghilangkan kecanggungan di antara mereka. Sesampainya di meeting room kecil, Rossa menatap kagum akan desain ruangan yang dibuat sangat simple dan stylish. Hanya ada satu meja panjang dan delapan kursi di ruangan itu. Semuanya bernuansa putih.

"Silahkan duduk, Miss Rossa Magnolia." ucap Risma

Rossa duduk di depannya seraya menunjukkan senyuman, "Terima kasih, Miss."

"Kamu biasanya dipanggil Rossa, Lia, atau ada panggilan lainnya?"

"Biasanya saya di panggil Ocha, Miss." jawab Rossa, dan membuat Risma sedikit terkejut dengan nama panggilannya

"Nama panggilan kamu, sama seperti nama panggilan boss kita. Kami biasa memanggilnya, Miss Ocha." ucapnya yang kali ini malah membuat Rossa terkejut. Risma tersenyum tenang dan mengatakan, "Saya tau pasti kamu kaget mendengarnya, karena seperti yang kamu ketahui beliau seorang pria, tapi beliau meminta kami untuk memanggilnya Miss Ocha. Jadi, kami melakukan sesuai dengan apa yang diminta oleh beliau." jelasnya

Rossa mengangguk paham. Nama asli dari fashion designer sekaligus boss tempatnya bekerja saat ini adalah Octavian Larson. Dia bukanlah seorang pria yang mempunyai bentuk tubuh atletis layaknya para selebritas atau artis pria. Dia seorang pria yang memiliki bentuk tubuh tinggi dan langsing, layaknya seorang model wanita, dia juga memiliki rambut panjang nan hitam yang sering digelung ke atas, mempunyai sifat feminin, dan cara bicara yang halus. Jika dibandingkan, mungkin cara bicara Rossa kalah halus dengan sang boss.

Setelah menerima pengarahan dari Risma, seperti peraturan perusahaan, job description, dan team yang akan bekerja dengan Rossa mulai hari ini, Risma kemudian memperkenalkan Rossa kepada rekan-rekan di kantor. Dia mengajaknya berkeliling, mulai dari lantai dasar, di sana ada store assistant yang bernama Hadi Chandra, seorang pria yang agak feminin dengan gaya bicara yang ceplas-ceplos, tapi ketika dihadapkan dengan customer, sikapnya berubah, dia pandai menangani pelanggan dengan baik. Rossa merasa senang dapat berbicara dengannya walau hanya sebentar.

Lalu, ada Sonya Avanty, sebagai Store Manager. Nama belakangnya mirip dengan salah satu fashion designer terkemuka Indonesia, mungkin karena namanya yang mirip itu menjadikan dia seseorang yang jeli akan dunia fashion. Sonya lebih senang dipanggil dengan Mommy Sonya. Mommy Sonya mempunyai sikap yang humoris, berbicara terus terang, dan dapat merayu pelanggan dengan gaya bicaranya.

"Lantai dasar, lantai satu, dan lantai dua dijadikan boutique gallery, jadi pelanggan yang datang ke sini, dapat langsung membeli pakaian yang mereka sukai." kata Risma seraya menaiki anak-anak tangga menuju lantai dua, "Jika di lantai dasar dan lantai satu untuk pakaian, tas, dan sepatu, berbeda dengan lantai dua. Perbedaannya adalah di lantai dua ini khusus untuk wedding dress dan perhiasan." jelasnya