Biarkan aku menjadi awan dilangit mu. Biarkan aku bersinar seperti venus kala langit mu menggelap. Biarkan aku menerangi mu ketika kamu merasa sepi. Biarkan....
Tulis saja apa yang membuat mu resah
Tulis saja segala nya
Jika kamu tau, aku seperti hujan yang terus jatuh
Pada bumi yang merendah dan kamu yang terlihat tinggi penuh keheningan...
Katakan
Katakan kebungkaman ini
Keluarkan ketakutan mu
Hapus segala nya
Buang sepenuh nya...
Apa yang kamu cari? Huh.
Malam begitu larut, lagi-lagi kamu pulang membawa kesepian. Lalu letak kesenangan yang kamu lakukan tadi, apa masih bertahan ketika kamu membuka pintu kamar?
Biarkan aku menjadi awan mu.
Ketika malam menggelapkan langit, biarkan aku tetap berada di langit mu. Biarkan....
Venus tak selama nya bersinar.
Ada kala nya dia meredup.
Biarkan aku menjadi awan mu. Biarkan aku menetap di kegelapan ini. Menemani mu hingga sang fajar menyingsing.
Tak selama nya cahaya bisa menerangkan mu. Tak selama nya keceriaan bisa mengerti diri mu.
Lantas, biarkan aku duduk di dekapan sang malam bersama mu. Berdua, menemani mu hingga kesedihan yang kamu sembunyikan seharian ini melega.
Let me be.....
No cloud tonight but I can be a star for you if needed.
Matchaswit, 21:07
Minggu, 25 Oktober 2020
YOU ARE READING
10 Detik, Goodbye!
PoetryJust Quote not more. Quote ini ditulis dari kilas cerita orang disekitar, terkhusus untuk beberapa orang spesial didalam hidup. Jika kamu membaca nya ku harap untuk selalu berbahagia.
