14

41 5 0
                                    

Sooyoung memasuki daerah kampus dia sangat senang bisa berkuliah dia mulai berkeliling kampus dan mencari dimana kelasnya.

"Ah disini rupanya" ujarnya saat dia sudah berhasil menemukan kelasnya

Sudah banyak mahasiswa yang sudah berada di kelas itu sooyoung duduk di pinggir dekat jendela biar dia bisa menikmati mepandangat di luar.

"Hay" ujar seorang wanita yang menghampiri sooyoung sontak saja sooyoung kaget dan tersentak.

"Ah maafkan aku, kau jadi terkejut"

"Tidak apa-apa"

"Aku boleh duduk di sampingmu?"

"Tentu silahkan"

"Siapa namamu?"

"Aku kim sooyoung lalu kau?"

"Namaku hwang yeji salam kenal sooyoung"

"Iya aku juga yeji"

Yeji tersenyum dia sepertinya senang bisa berteman dengan sooyoung bagaimana tidak mata dia langsung tertuju pada sooyoung saat sooyoung memasuki kelas.

Bibir tebal berwarna pink pipi yang chubi mata besar itulah yang menarik perhatiannya sepertinya yeji akan berteman akrab dengan sooyoung.

Dan tak lama ssaem yang mengajar pun datang.

Setelah sekian lama dosen menerangkan pelajaran akhirnya selesai dosen itu keluar dan murid berhamburan pergi keluar.

"Sooyoung ayo kita makan" ujar yeji

"Ayoo"

Sooyoung dan yeji pun berjalan ke kantin bersama, sesampainya di kantin mereka mulai memesan makan, memilih tempat duduk dan berbincang-bincang.

"Pelajaran habis ini apa yaa?" tanya yeji

"Kita akan belajar ilmu sastra yeji-ah"

"Ah iya aku harap kita tidak di beri tugas"

"Aku rasa kita tidak di beri tugas karna kita baru pertama masuk bukan?"

"Iyasih semoga aja yaa"

"Hhmm iya"

Setelah makan mereka pun kembali ke kelas mereka.

Skip pulang kuliah yeji dan sooyoung berjalan ke gerbang depan bersama.

"Kau pulang dengan siapa?" tanya yeji

"Entahlah aku juga bingung"

"Bagaimana kalau dengaku?" tawar yeji

"Terimakasih yeji tapi tidak untuk kali ini"

"Ah baiklah aku mengerti lain kali kau harus ikut aku ya"

"Iya"

"Hhmm ah itu supirku sudah datang aku pergi dulu"

"Yaa hati-hati yeji!"

"Yaa kau juga"

Yeji pun masuk ke dalam mobil dan meninggalkan area kampus, sooyoung masih berdiri di depan gerbang dia berpikir keras untuk pulang naik taksi, bis, atau minta tolong soonwo, nara, yoongi, namjoon, atau hoseok?

"Ah tidak kenapa harus hoseok oppa, aku tidak akan memintanya menjemputku lagi huh! Aku kesal"

Setelah sekian lama berfikir dan berdiri di depan gerbang ia pun memutuskan ke halte bus aja.

Sesampainya disana nampak halte terlihat sepi dia pun duduk dan menunggu bis datang, dan tak lama ada sebuah mobil mewah berwarna hitam berhenti di depan sooyoung perlahan kaca mobil itu terbuka.

the CEO and WIFE (END)Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu