Last Chapter : a New Diary..

546 40 13
                                    

"So glad to meet you my snowflake"

"Hei kenapa kamu kesini,ini belum terhitung sehari lagi untuk kita ketemu"Elsa menepuk pundaknya dan menghardik pelan.

"Hei,untuk apa kamu terlalu kaku pada aturan itu,toh delapan jam lagi adalah waktu yang terlalu cepat untukku"

senyum Jack mampu menenangkan hatinya yang selama seminggu itu menanti kehadiran ia disana.
(kemudian mereka mendengar suara Anna memanggil manggil dari kejauhan)

"Jack,kumohon pergilah dulu,,nanti Anna tahu!"

"Yaa yaa..aku akan pergii..sstt...tommorow is a big day for u and me..don't miss it my snowflake"
pria berambut silver itu tersenyum tulus dan terbang menjauhi jendela kastil Arendelle,sedangkan gadis itu hanya tersipu dan pipinya terus menopang garis bibir yang memanjang dan rona merah yang bagaikan bunga mawar mekar...

"Elsa,kamu bicara dengan siapa disini?"Anna menghampiri kakaknya yang tampak bergelagat aneh di balkon istana.

"Tidak Anna,aku tak mengapa,lagipun aku merasa gugup hari ini mengingat besok kami tidak akan jadi berjarak lagi.."

"Itulah yang aku rasakan sebelum aku dan Kristoff bersama.Gugup,dan kebahagiaan bercampur menjadi satu."

"Anna,tetaplah didekatku untuk meredakan kegugupanku ya"
ia begitu khawatir.
(menatap penuh goda)"Kalau aku gak mau?"
"aku akan membekukan istana lagi dong Anna"Elsa merengek dan pipinya memerah

"Astaga Elsa yang manis,jika istananya beku,aku akan seluncuran diatasnya sambil mencomot semua coklat yang ada"

Keduanya tertawa lepas dan masuk ke kamar untuk istirahat.

Enchanted forest

"Hei..malam malam begini,masih begadang saja kau"

Kakak Honeymareen itu menyenggol sekaligus mengejutkan si rambut silver dari belakang.

"Aku tak bisa tidur,jadi kau tidurlah dan siapkan diri untuk besok.."

"Ayolah,kau mau di kastil itu mata pandamu jadi pusat perhatian?fikirkan itu bro!"

"Haaah,yasudahlah,mari"

morning,Arendelle

"Elsa,sudah siap?"

"Oh Anna,kemarilah sist"

"wooh..kamu cantik banget,dan hiasan rambut itu,apa itu buatanmu?"

"Aah trimakasih,Jack memberikannya untuku"

"Apa?kapan ia kesini,?"

"mm..lupakan itu!Anna tunggu aku di halaman kastil.Sekarang kau boleh keluar duluan ya"

"Baiklah aku tunggu kamu"

Sesaat setelah Anna pergi keluar,ada seseorang mengetuk pintu kamarnya.

"sebentar,aku akan keluar sekarang."

Gadis itu terkejut melihat siapa yang selanjutnya datang kesana dan mengetuk pintunya.Seorang pria berkemeja putih,dasi dan celana panjang dengan warna hitam sepadan serta dibalut jass hitam yang sangat rapi sehingga membuat Elsa butuh beberapa detik untuk mengenalinya mengingat rambut silver blonde yang awalnya acak acakan tampak rapi bak seorang pangeran kerajaan.

"Kamu siap?my snowflake?"

(Snowqueen itu menunduk pelan.)
"Jangan takut,i will snipping their nose if they laughing to you"

Elsa sedikit meringis dan tak mampu memandang calon suaminya yang sudah menggenggam tanganya dengan lembut serta membawanya melintasi lorong lorong kerajaan menuju halaman terluar istana sebagai tempat pengesahan hubungan mereka.

After 300 Years 'Time's Destiny'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang