next chapter 1

634 80 2
                                    

Wajah Jack masih diliputi kebingungan,ia mengacak ngacak rambut silvernya.

"Darimana asalmu dan kenapa kau terjatuh ke danau es setinggi itu?"

"Anna,sebaiknya biarkan ia istirahat.Mungkin keadaanya belum pulih"

Mereka berdua pergi dari kamar itu dan memilih untuk menanyainya lebih banyak bila sudah pagi. Dan
malam ini Jack pun terdiam saja dalam kamar itu,ia tidaklah tidur dan memilih menatap jendela dan sesekali menyentuh permukaan bening jendela sehingga munculah pola pola bunga es yang artistik dari sentuhannya itu.Ia melakukannya untuk sekedar menghusir rasa gundah dan kacau di benaknya saat ini.
  "Selamat pagi Jack,bangunlah!"

Anna mengetuk ngetuk pintu kamar itu,Jack pura pura baru bangun agar tidak mencurigakan.

"Hoaam..aku sudah bangun.."

Ia beranjak dari tempat tidur.

"Jack,di sebelah kamarmu ada kamar mandi,mandilah dulu dan kami akan menunggumu dibawah"

Anna pergi ke meja makan dan meninggalkan Jack disana.
   Kemudian setelah mandi,ia pun turun ke bawah dan ia mendapati Krisstoff,Anna dan Svenn menunggunya untuk sarapan bersama.

    "Jack,ayo sarapan dulu,anggap seperti rumahmu sendiri"Anna memanggilnya.

Jack masih kebingungan,ia berada di tempat yang asing baginya.Tampak mewah dan sangat luas,ia juga baru menyadari jika pakaiannya telah diganti padahal sudah selesai mandi tadi..

"Te..terimakasih"

dan ia pun duduk di meja makan untuk sarapan bersama.

"maaf aku bertanya,ada yang bisa jelaskan aku ada dimana sekarang?"
sambil mengambil beberapa roti tawar diatas piring saji.

"kau sekarang berada di Arendelle,kau ada di rumah kami Jack"Anna menimpali.

"ngomong ngomong siapa kau sebenarnya dan darimana asalmu?"

Akhirnya Krisstoff mengajukan pertanyaan yang sudah dipendam sejak semalam tadi.
Jack terdiam sesaat,dan ia mulai berbicara.

"aku tak mungkin memberitahu kepada orang yang belum ku kenal"

"oh ia kami belum kenalan ya..kenalkan aku Anna,Queen Anna of Arendelle."ia membungkuk pelan namun masih agak kaku walaupun tak bisa seanggun kakaknya Elsa.

"a..apa seorang ratu?"Jack terkejut dan ia memperbaiki sikapnya."maafkan kelancanganku yang mulia"

Jadi sekarang ia ada di istana megah di abad lampau.

"sudaahlah panggil aku Anna saja!"ia lagi lagi tampak seperti wanita biasa,ramah ceria dan rendah hati.

"aku Krisstoff,patner sang ratu dan ehmm..kekasihnya dan ini Svenn rusa kutub yang istimewa"sembari menepuk punggung Svenn.

"Hai aku Olaf aku suka pelukan hangat!"

kedatanganya membuat Jack terbelalak.
"Aahh!dia hidup!"teriakanya menjadi perhatian pegawai istana

"woohh..tenang sobat dia teman kita!!"
Sedangkan Anna tertawa renyah melihat Olaf masuk tanpa permisi.

"tenanglah Jack,dia sudah seperti adikku sendiri kakaku dulu membuatkanya untuku.
jelas Anna.

Jantung Jack masih berdegup kencang karena Olaf namun lebih bingung lagi setelah mendengar ucapan Anna yang mengatakan kakaknya bisa membuatkannya boneka salju dan ajaibnya benda itu hidup,ia benar benar penasaran sembari terdiam sejenak.
Setelah menghela nafas ia pun mengumpulkan keberanian untuk mengungkap siapa dirinya.

"sebenarnya,aku adalah..the Winter Spirith dan juga seorang Children Guardian lebih tepatnya the Guardian of fun.."

Kristoff melongok dan masih kurang percaya sambil menatap mata Anna dan memiringkan senyumannya.

"tidak Kriss aku percaya!tak mungkin ia bohong soal ini,jadi kau yang menurunkan salju setiap menjelang natal?"
Jack hanya mengangguk

"Wooahh aku tak menyangka,roh musim dingin yang kutahu itu digambarkan dengan sosok kakek-kakek berambut putih dan maaf..membungkuk.." Kristoff menambahi

"aaahh semua orang bilang aku seperti itu tapi tidak salah juga mereka menyebutku pria tua,mengembara selama 300 tahun tanpa dapat dilihat siapapun lalu mereka baru melihatku setelah seorang anak bernama Jammie mempercayaiku dan Guardian lainnya.."

jelasnya dengan memasang muka murung,Yang lainnya terkejut dan mulai yakin jika yang Jack ceritakan itu ada benarnya.

"Tapi bro,kau itu jauh lebih muda dari usiamu,mungkiin lebih bagus kau disebut berusia 13 atau 17 tahun"
Kristoff mencoba menghibur kemurungan Jack.

"maaf karena rasa ingin tahu kami kau jadi sedih begini" Anna memelankan suarannya dan menatap dia dengan rasa iba.

"tidak masalah,aku terbiasa akan hal ini.."

Senyumnya cukup menawan dengan deret gigi putih salju miliknya.Sangat berbeda jauh dari apa yang Anna selama ini bayangkan tentangnya.

"Kristoff,aku harus pergi sekarang ada urusan perdagangan di dermaga"

Anna meninggalkan mereka berempat di meja makan,lalu mengganti gaun putrinya dengan gaun coronation beserta mahkotanya,kemudian berjalan anggun keluar istana meski ia merasa tersiksa lantaran ia tak suka gaya yang ia terapkan saat ini,maklum saja lah dia baru memimpin selama setahun.

"Hati hati sayang"ucap Kristoff dengan lembur sedangkan
Jack hanya memiringkan senyumnya.

After 300 Years 'Time's Destiny'Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt