BAB 24

986 46 7
                                    

(SEBELUM MEMBACA ALANGKAH BAIKNYA VOTE TERLEBIH DAHULU DAN FOLLOW, AND SELAMAT MEMBACA 📖 AUTHOR SAYANG KALIAN❤️)

💢

💢

💢

TOLONG KEMBALI

Antariksa, Rangga, raja, bima, bintang, Derry dan Rebecca tengah menuju ruang 3, walaupun ruangan itu berada di sisi ruangan dimana tempat mereka disekap tetap saja mereka harus hati hati, takut jika Adiguna atau anggota Nya mengetahui.

Pintu dibuka dengan sangat pelan, tidak ada bunyi sedikitpun. Ruangannya sangat gelap, mereka yakin bahwa rindu masih berada disini.

"Rindu..."panggil Rebecca dengan berbisik.

"Ariel..."panggil Rebecca sekali lagi.

Ia menyalakan lampunya, namun Rindu dan Ariel sudah tidak ada. Mereka mulai panik.

"Becca...dimana Rindu" ujar Antariksa.

"Gua ga tau, tadi Rindu sama Ariel disini" ujar Rebecca.

"Sama Ariel?!" Antariksa tersentak, jangan sampai orang yang ia sayang bersama orang yang ia benci.

"Iyah..."ujar Rebecca.

"Kok bisa sih becca, Lo tau kan Ariel itu..."ujar Antariksa.

"Ngga...ngga gitu, Ariel itu mau nyelamatin Rindu an..."ujar Rebecca

"What, ga mungkin!" Ujar Raja.

"He'em ga mungkin becca"ujar bintang

Rebecca mengeluarkan handphone nya dan menelpon Ariel, sambungan dengan cepat diterima oleh Ariel.

"Halo ril..."baru saja Rebecca menelpon Ariel dan terdengar suara ketukan langkah kaki terdengar dari luar.

"Syttttt...ngumpet ngumpet, itu Adiguna" peringat Rebecca, mereka semua panik mencari tempat persembunyian. Dan akhirnya mereka bersembunyi di satu lemari tua yang tidak terkunci.

"Eh bos..."ujar Rebecca kikuk.

Bbrraaakk!!

"Semua pada kabur!?" Ujar Adiguna dengan menggebrak meja, membuat Rebecca terkejut.

"Iya bos saya ini lagi nyari mereka, permisi..." Rebecca menuju luar ruangan, Adiguna masih terdiam didalam sana membuat Rebecca was was.

Adiguna menatap lemari, dalam pandangan Adiguna, lemari yang ada di hadapannya seperti tidak asing. Ia mencoba mendekat dengan lemari tua itu, ia menelusuri setiap ukiran lemari itu.

Sementara mereka yang tengah berada di dalam lemari hanya bisa mengatur nafasnya agar tidak menburu, lemari nya memang cukup besar hingga enam orang masuk kedalam sana.

"Gimana nih gua pengen kentut" bisik Bima. Dengan muka menahan sesuatu.

"Ih anjing Lo jangan kentut dulu ah!! Nanti aje" balas Rangga berbisik, Antariksa hanya memutar bola matanya Malas.

"Gimana nih ah!!" Ujar bima, sepertinya Bima sudah tidak tahan.

"Bos!!..." panggil Rebecca tiba tiba, saat Adiguna tengah mengamati lemari itu.

"Kenapa Rebecca" ujar Adiguna.

"Itu emm gimana kalo kita cari bareng bareng, soalnya saya kan belom lama digedung ini takutnya saya nyasar" kata Rebecca.

"Yasudah"ucap Adiguna.

* * *

Sabrina kini tengah khawatir, pasalnya Antariksa dua hari ini tidak pulang kerumah. Ia sudah menghubungi polisi dengan melacak nomor handphone nya namun polisi sampai kini belum menemukannya.

MY ANTARIKSA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang