BROTHER COMPLEX #18

12.9K 1K 77
                                    

Happy reading guys, sorry for typo (s)


Hari sudah mulai malam

Donghyuck terbangun dari tidurnya,

"Mark hyung?" panggil donghyuck dengan suara seraknya

"Mark hyung, hyung...hyung di mana?"

Merasa panggilannya sia sia, donghyuck berjalan menuruni tangga dan menemukan sang kakak yang kini tengah sibuk mengerjakan tugas sekolahnya

"Hyung" ujar donghyuck pelan tidak ingin mengagetkan sang kakak

Mark menoleh "oh kau sudah bangun?"

Donghyuck mengangguk sebagai jawaban

"Apa kau lapar?"

Donghyuck terdiam sejenak, sebelum kemudian mengangguk dengan ragu

"Kau ingin aku belikan makanan apa?"

"D....donghyuck ingin kimchi, emm....apa boleh hyung?"

Mark mengangguk, kemudian segera beranjak dari duduknya

"Hyung"

Mark menoleh "apa?"

"Apa donghyuck boleh ikut?"

" tidak kau tunggu di rumah, jangan kemana mana, mengerti?"

Donghyuck mengangguk, kemudian berjalan tertatih tatih menuju meja makan

"Donghyuck akan menunggu mark hyung pulang" ujar donghyuck yang tidak di gubris sama sekali oleh mark

.........

"Hei mark!" sapa jeno sembari berjalan mendekati mark

Mark mendengus "kenapa aku harus bertemu dengan makhluk ini?" gumam mark

"Apa yang kau lakukan di sini?"

Mark memutar ke dua bola matanya dengan malas "seperti yang kau lihat" ujar mark dengan malas

Sedangkan jeno hanya terkekeh

"Untuk siapa kau membeli itu?"

"Donghyuck dan aku"

Jeno mengeryitkan keningnya dengan binggung

"Tidak biasanya kau ingin membelikan donghyuck makanan" ujar jeno binggung

Untuk beberapa saat hening sebelum kemudian jeno kembali dengan raut wajah mesumnya

"Apa kau mulai mencintai adikmu, apa kau telah memperkosanya?"

"Apa yang kau pikirkan sangatlah berlebihan jen"

"Aku hanya asal menebak saja, kenapa kau begitu marah? Apa yang ku katakan tadi benar kau mulai mencintai adikmu?"

"Ck" mark berdecak sebelum kemudian segera membayar pesananya dan berlalu meninggalkan jeno

"MARK JANGAN LUPA UNTUK HADIAH MENTRAKTIRKU DAN HENDERY!"

"Ck dasar orang bodoh" gumam mark berjalan menuju mobilnya

Setelah tiba di mobil, mark berpikir sejenak

"Apa benar yang di katakan jeno tadi? Apa aku mulai menyukai anak itu?"

Menggelengkan kepalanya berniat mengusir pemikirannya, mark segera melajukan mobilnya

........

Tok tok tok

Donghyuck yang mendengar suara ketukan pintu pun segera berjalan menuju pintu depan

Donghyuck mengeryitkan keningnya dengan binggung, saat membuka pintu depan

Yang ia dapati bukanlah mark namun seseorang yang dirinya sendiri tidak kenal seseorang tersebut siapa

"Siapa?" tanya donghyuck sembari memiringkan kepalanya

"Oh, apa ada mark di rumah ini?"

Donghyuck menggeleng

"K-

" apa yang kau lakukan di rumahku luke?" ujar mark

"Mark hyung" donghyuck segera berjalan mengampiri mark kemudian berdiri di sampingnya

"Oh apa dia adikmu mark?"

Mark mengangguk

Lucas menyeringai "kenapa gaya berjalan adikmu seperti itu?"

Mark terdiam

"Oh, apa hyungmu memperlakukanmu sebagai budak pemuas nafsu- oh sakit dude" keluh lucas saat mark dengan sengaja menendang area kejantannya

"Rasakan itu" ujar mark acuh kemudian masuk ke dalam rumah diikuti oleh donghyuck

"Mark"

"Apa?"

"Apa kau benar benar melakukan saran yangku katakan padamu?"

Mark menaikan sebelah alisnya "saran apa?"

"Menjadikannya sebagai boneka se-"

"Shut up!"

"Hey hey calm down dude, oke oke aku tidak akan bertanya lagi"

"Ck, jadi?"

"Apa?"

"Jadi apa tujuan kau datang ke rumahku?"

"Oh, emm...kemana kedua orang tuamu?"

"Dia pergi ke chicago"

"Urusan bisnis?"

Mark mengangguk

"Oh, aku ke sini hanya ingin mengajakmu untuk...apa kau malam ini free?"

"Mungkin?"

"Kalau begitu datanglah ke bar yang ada di tepi jalan malam ini pukul 8, aku sedang mengadakan pesta bar besar, jangan lupa datang markeu" ujar lucas menutup pintu rumah milik keluarga lee sebelum kemudian berjalan menjauhi rumah tersebut

"Ck" mark berdecak, kemudian berjalan ke arah meja makan

"Hyung, apa hyung akan pergi?" tanya donghyuck dengab raut khawatirnya

"Yeah" jawab mark singkat

"Apa hyung akan pergi minum lagi?"

Mark terdiam sejenak, sebelum kemudian menjawabnya

"Mungkin, tapi akanku usahankan agar tidak meminum lebih dari batas kadar alkoholku"

Donghyuck mengangguk dengan ragu

"Kau makanlah duluan, aku akan pergi mandi sebentar"

Donghyuck mengangguk, kemudian segera berjalan ke arah meja makan, namun penggerakannya terhenti saat tangan mark menahan pergelangan tangan miliknya

"Hyu....mhp"

Tepat saat donghyuck menolehkan kepalanya, mark mencium bibir milik donghyuck membuat dirinya terkejut

"Lain kali jangan membukakan pintu rumah jika bukan aku yang mengetuknya mengerti?"

Donghyuck hanya bisa mengangguk patuh, kemudian berjalan ke arah meja makan masih dengan wajah terkejutnya yang terlihat sangat menggemaskan di mata mark

Mulai keliatankan moment mereka?

[1] BROTHER COMPLEX || MarkHyuck [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang