COUPLE BAD AND FOUR BABY AL

Jadi??

Sekarang Queen beserta keluarganya berada di ruang rawat  Vina dan Yoga.
Sahabat-sahabat Queen sudah pulang karena jam menunjukkan pukul 8 malam. Zakky dan Ditto sudah datang ke rumah sakit sekitar 1 jam yang lalu. Seza? Dia tadi menagis meraung-raung saat tahu Mami dan papinya sedang terbaring lemah di atas kasur rumah sakit.

"Dad,besok Ditto gak jadi kan ke Parisnya?" Setelah sekian lama hening terdengar suara Ditto. Daddy yang merasa terpanggil menengok kesumber suara.

"Kalo kamu gak berangkat terus siapa yang jadi wakil dari Adi'K company?" Daddy bertanya

"Tapi Dad...." Queen memotong omongan Ditto

"Perkumpulan Di Paris bakalan mundur. Dad Nis pulang dulu,kasian Seza dah tidur pulas banget."

"Tunggu Nis,Daddy mau ngomong sebentar."

"Kenapa Dad?."

"Besok Daddy mau memperkenalkanmu ke pihak ASHS sebagai pemilik sah yayasan."

"Tapi kan Dad....."

"Daddy tidak menerima penolakan. Besok kamu harus datang. Terserah kamu mau langsung sekolah atau cuma ngehadiri acara itu."

"Loh? Kok kamu sekolah lagi dek?" Zakky ikut menimbrung obrolan.

"Hmm" Jawab Queen

"Ok dad besok Nis bakalan datang dan langsung sekolah. Tapi Daddy harus janji kalo Daddy cuma memperkenalkan Nis ke pihak sekolah aja,Jangan ke murid-muridnya. Kalo gitu Nis pamit pulang. Assalamualaikum." Kata Queen panjang lebar lalu keluar ruangn sambil menggendong Seza.

"Dek bareng gw! Yok Zak. Dad mom Ditto ikut pulang ya." Ditto dan Zakky menyusul Queen. Sesampainya di parkiran Queen langsung masuk ke mobil milik Zakky. Karena tadi Queen ke RS naik mobil milik Lay dan Lay sudah pulang 1 jam yang lalu.

"Bang yang nyetir lo aja." Zakky melempar kunci mobilnya ke Ditto

"Eh? Anjir lo dasar adik lucnut." Zakky cengigisan ketika mendengar umpatan Ditto.

"Woy lo berdua gak mau masuk gak?" Ditto dan Zakky segera masuk ke dalam mobil saat mendengar ucapan Queen.

Ditengah perjalanan,mereka melihat Daffa dan Alex sedang berkelahi dengan segerombolan preman.

"Ky itu Daffa sama Alex kan?" Ditto memelankan laju mobilnya

"Iy bang. Ayok Bantuin bang." Ditto menatap Zakky

"Lo gila,itu ada sekitar 40 orang. Mending kita nelpon Ghama sama Esa dulu." Queen hanya melihat pertengkaran yang sedang terjadi itu dari dalam mobil.

"Lama bang entar mereka keburu kenapa-napa lagi." Ditto menimbang-nimbang ucapan Zakky.

"Lo yakin?" Tanya Ditto

"Udah elah ayok. Nis lo tunggu di sini aja. Jangan kemana mana. Jagain Seza yang bener. Yok bang.! Zakky keluar dari mobil dan menyeret Ditto.

Sesampainya Zakky dan Ditto di sana,mereka langsung adu jotos. Kondisi Daffa dan Alex sudah babak belur. Sudah 5 menit mereka ber4 melawan 40 preman itu tapi tidak ada hasil. Malahan muka mereka yang berubah warna menjadi biru dan merah.

"Cih lemah. Cuma 40 orang kok pada tepar semua." Komentar Queen menonton dari dalam mobil

"Mending gw turun tangan. Tapi Seza gimana? Oh ternyata kunci mobil ngegantung. Ok gw bakal olahraga malam dulu." Queen memindahkan Seza ke bangku mobil dan mengunci mobil itu.

"CEMEN" Teriak Queen

"Wihh ada cewek bening."

"Mau kemana neng kok malam malam?