teman jaga

44 11 8
                                    

Selama sendiri, teman-temanku sering berkunjung.
Kukatakan, "tenang, aku ada yang menjaga."

Tuan Hujan, ia telah setia membasuh perih yang terdahulu.
Nyonya Mendung, setidaknya ia tidak tertawa di atas sedihku.
Nona Malam, ia membuang bintangnya agar engkau tak melihat air mataku.

Kau tanyakan kabar terkiniku, kujawab:
Akulah Puan yang tak bermimpi.

Lagipula, aku masih nyaman sendiri,
lalu untuk apa mencari?
Lagipula, apa masih ada kita?
Aku tidak pernah yakin.

20/7/2020


[3] Aksara, Rasa, Asa | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang