Part 6 : "Aku benci."

210 16 3
                                    

Happh Reading!!

Kecewa ku diam, ketika aku sudah tidak kuat. Aku bisa saja menyerah, tapi semua itu ku urungkan karna aku mencintaimu.

♥️♥️♥️

Hari sudah malam, malam ini adalah malam terakhir di sini sebelum kembali ke Jakarta dan kembali sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing.

Inge sedang merapihkan koper nya dan tersenyum tatkala Cla masuk ke dalam kamar nya.

"Gue mau nanya sama Lo."

Inge melirik Cla sekilas lalu kembali merapihkan koper nya,"nanya apa?"

"Arthur anak Lo?"

Inge menghentikan tangan nya dan menatap Cla,"iya, kenapa?"

"Lo lagi gak bohong kan,Nge?"

"Mau kamu apa sih,Cla?"

"Gue mau Lo jujur."

"Aku udah jujur,Cla. Arthur anak aku."

"Terserah Lo deh." pasrah Cla lalu kembali keluar kamar, Inge merasa aneh dengan sikap Cla barusan. Seperti nya Cla mulai curiga dengan nya.

Ia kembali merapihkan koper nya dan keluar dari dalam kamar dan ikut ngobrol dengan Kaila dan Zanitha.

"Gue mau liat anak Lo dong,Nge." ucap Zanitha seperti memohon. Inge tersenyum senang, "kita telepon ya."

"Yes!" seru Kaila dan Zanitha saat Inge mengeluarkan ponsel nya dari saku celana nya.

"Hai,Baby. Ada yang mau ketemu kamu." ucap Inge saat telpon nya di angkat.

"Siapa,Mom?"

"Haii, aku Tante Zanitha. Teman Mommy mu."

"Aku aunty Kaila, teman Mommy mu juga."

"Oh hai, aku Arthur."

"Ganteng banget sih."

"Bapak nya ganteng."

Inge tersenyum tipis tatkala Kaila dan Zanitha memuji anak nya, bahkan ia tak sadar kalau ponsel nya sudah berpindah tangan.

'bapak nya ganteng.'

Ucapan Kaila terus terngiang di kepala nya, andai Kaila dan Zanitha tahu kebenaran nya. Mungkin mereka akan membenci Arthur,putra nya. Ia tidak akan pernah mengatakan yang sebenarnya kepada kedua sahabat nya. Biarlah ini menjadi rahasia nya sendiri.

"Dah nih,Nge. Lucu banget anak Lo." ucap Zanitha sembari mengembalikan ponsel ia yang telepon nya masih tersambung.

Inge tersenyum lalu menerima ponsel nya, "tadi jadi jalan-jalan sama Daddy?"

Arthur mengangguk,"jadi,Mom."

"Yaudah, mommy tutup telpon nya ya. Besok kamu balik ke Jakarta kan?"

"Iya,mom."

"Oke,bye sweetie."

"Bye Mommy, love you."

"Love you too."

Setelah menutup telpon nya, Alaska dan Della ikut duduk bersama mereka.

"Gue minta nomor Lo." ucap Alaska sembari menyodorkan ponsel nya kepada Inge, Inge menyengritkan dahi nya bingung.

"Kita mau buat proyek bersama, jadi gue harus punya nomor Lo buat ngabarin." lanjut Alaska menjelaskan saat tau kebingungan Inge.

"Ngapain sih,Al. Kamu bisa minta tolong sama Jeff kan buat kabari Inge." ujar Della tak terima tatkala Alaska meminta nomor telepon kepada Inge.

Alinge 2 (TAMAT)Where stories live. Discover now