My Arrogant CEO (✔)

My Cheesy CEO

Hari ini adalah hari olahraga yang selalu dirayakan setiap tahunnya oleh Park Corporation. Setiap karyawan yang berada didalam perusahaan tersebut akan mengikuti setidaknya satu cabang olahraga untuk menunjukkan kemampuan mereka. Hal tersebut juga berlaku untuk sekretaris CEO mereka, Oh Sehun. Sehun mengikuti 2 cabang olahraga sekaligus. Itu dilakukannya karena dirinya sangat menyukai hal yang berbau olahraga.

Saat ini semua karyawan Park Corp sudah berkumpul di aula olahraga. Mereka melakukan pemanasan untuk merilekskan tubuh mereka. Sehun juga melakukan hal yang sama. Park Chanyeol, CEO mereka, duduk disalah satu bangku penonton untuk melihat seluruh karyawannya untuk melakukan pertandingan tersebut. Bukan. Itu hanya bualan semata. Nyatanya, sejak tadi matanya tak pernah lepas dari sang sekretaris. Chanyeol memperhatikan setiap gerak yang dilakukan oleh Oh Sehun bahkan saat seorang namja yang entah dari divisi mana mendekati sang sekretaris. 

"Oh Sehun ssi ?"panggilnya. Sehun menoleh dan tersenyum kecil dan menganggukkan kepalanya. 

"Nugu ?" sahutnya lembut. Namja itu tersenyum dan mengulurkan tangannya. 

"Namaku Johnny Seo. Aku salah satu karyawan dari divisi pemasaran. Aku ingin mengenal Anda, sekretaris dari Sajang-nim yang cukup terkenal diperusahaan ini." jawab namja manis itu yang diketahui namanya adalah Johnny. 

Sehun menerima uluran tangan itu. "Namaku adalah Oh Sehun. Panggil saja Sehun." jawab Sehun dengan suara huskynya. Johnny mengangguk dan melepaskan jabatan tangan mereka. 

"Senang bisa berkenalan dengan Anda, Sehun ssi." Sehun terkekeh mendengarnya. 

"Tak perlu terlalu formal, Johnny. Panggil Sehun saja biar kita terlihat akrab." Johnny mengangguk. Johnny tak pernah mengira bahwa Sehun adalah orang yang sangat menyenangkan.

"Kalau begitu, saya permisi, Sehunna." lalu berjalan menjauhi Sehun. Sehun terkekeh mendengarnya. Baru beberapa menit yang lalu Johnny memanggilnya dengan bahasa formal, namun lihatlah, dia sudah menanggil Sehun dengan panggilan akrab.

Chanyeol melihat semuanya. Melihat bagaimana Sehunnya memberikan senyuman manis miliknya pada pria lain selain dirinya. Hampir saja Chanyeol ingin menghampiri Sehun sebelum Kai menahan tangannya. 

"Jangan merusak acara hari ini hanya karena kecemburuanmu itu, Chanyeol." ucap Kai santai. Chanyeol menatap Kai dengan nyalang. 

"Apa kau tak bisa melihat Kim Jongin ? Sehunku tersenyum sangat manis pada namja lain. Bagaimana bisa aku tak marah hah ?" ucapnya sarkas.

"Sehunku ? Seingatku, kau belum menyatakan apapun pada Sehun, Chan. Jadi secara otomatis, Sehun masih single saat ini dan dia bebas untuk didekati oleh namja manapun." jawabnya dengan sangat santai. Chanyeol mendengus kesal. Ingin sekali dia mencekik leher sahabatnya itu tapi dirinya masih waras untuk tak melakukan hal tersebut. 

Acaranya pun dimulai. Setiap dari mereka melakukan pertandingan dengan semangat yang membara termasuk Sehun sendiri. Sehun bahkan sudah memenangkan salah satu dari pertandingan yang diikutinya. Chanyeol melihat tawa riang dari Sehun saat dirinya memenangkan pertandingan tersebut. Chanyeol ingin memeluknya erat dan memberikan kata selamat padanya. Kai menaikkan satu alisnya saat melihat sahabatnya itu dan langsung menatap objek yang ditatap oleh Chanyeol. "Oh Sehun, kau sangat unik. kau bisa membuat batu seperti Chanyeol luluh dalam sekejap." batinnya. 

Sehun beristirahat sebentar sebelum lanjut kepertandingan selanjutnya. Mark mendekatinya, "Sehunna." panggilnya sambil berlari kecil mendekati Sehun. Sehun menoleh dan tersenyum. 

"Ada apa Johnny ?" tanya Sehun. Johnny memberikan satu botol air minum padanya. "Ini untukmu Sehunna." Sehun menerima botol tersebut. "Gomawo, Johnny." Johnny tersipu mendengar panggilan Sehun untuknya. Sehun yang melihat itu pun hanya tertawa kecil tanpa tahu bahwa seseorang sudah menatap mereka lebih tepatnya dengan emosi yang meluap.