BONCHAP #2 Beautiful Goodbye

3.4K 301 10
                                    

Mina melirik Bambam yang tengah terduduk di sebelahnya. Keduanya kini tengah berada di taman kota. Mereka tak sengaja bertemu di minimarket, tadi.

Bambam yang memang sudah berniat menemui Mina akhirnya mengajak gadis itu untuk pergi bersamanya. Disinilah keduanya berakhir, disalah satu bangku taman kota.

"Maaf, Bam" gumam Mina pada pemuda disampingnya.

Bambam menghela nafas panjang, "Kalo itu mau lo gue bisa apa, Na" ujar Bambam sambil tersenyum.

"Gue pasti nunggu lo" Mina berkaca kaca mendengarnya.

"Jangan nunggu gue..... Lo pantes dapet yang lebih baik"

Bambam menggeleng pelan, "Gue maunya lo"

"Tapi gue jahat Bam, gue egois. Gue ngga mikirin perasaan lo"

Bambam menangkup wajah gadis itu, "Lo ngga jahat"

Mina mulai menangis, sementara Bambam secepat membawa gadis itu kedekapannya.

"Kenapa lo harus nunggu gue?" lirih Mina didalam pelukan Bambam.

Bambam cepat menguraikan pelukannya. Kedua tangannya kin berada di bahu Mina menatap dalam gadis itu.

"Gue kurang jelas? Gue cuma mau lo, Na. Ngga mau yang lain"

"Tapi gue sama lo aja ngga ada hubungan Bambam"

Bambam terdiam. Walau ada sedikit rasa sakit dihatinya, Bambam akui perkataan Mina tak salah. Mina benar, keduanya memang tak terikat hubungan apapun.

"Lo mau hubungan resmi?" lirih Bambam.

"Bam..."

"Lo liat kebelakang, Na"

Gadis itu menatap pemuda disampingnya tak mengerti.

"Just look behind" ujar Bambam.

Mina akhirnya menoleh, sedikit terkejut mendapati lilin lilin yang ditata rapi membentuk hati di taman tersebut.

Bambam beranjak dari duduknya. Entah dari mana asalnya, kini pemuda itu membawa sebucket bunga besar di tangannya.

Ia berlutur di tengah hati tersebut menghadap Mina dengan sebucket bunga ditangannya.

"Kita buat ini jadi resmi"

"Mina, Will you be my..."

"Yes" potong Mina cepat.

"Gue belum selesai loh?"

"Udah tau pertanyaan lo" ujar Mina entang.

"Yah, kan Mina..... Jadi ngga romantis"

Mina terkekeh, "Ulang ya?" tanya Bambam.

"Ngga usah, lo jangan pake acara berlutut segala gitu"

"Kan biar romantis"

"Udah sini duduk aja" ucap Mina agar Bambam kembali duduk disebelahnya.

Bambam terkekeh, akhirnya ia menurut lalu kembali duduk disebelah gadis itu.

"Kenapa langsung jawab Yes, hmm?" tanya Bambam.

"Kan udah tau pertanyaannya"

"Emang gue mau tanya apa hmm?"

"Mau jadi pacar lo atau ngga"

"Yah, padahal tadi tuh rencananya lo suruh ngambil bucket nya terus gue kasih cincin"

"Kok pake cincin? Kan pacaran?" tanya Mina heran.

"Biar disana ngga ada yang berani deketin lo"

ARCENCIEL:luvenalibus | 97 lineWhere stories live. Discover now