bab 9

5.3K 256 5
                                    

Py reading

**

Akhirnya setelah menempuh perjalanan diudara selama kurang lebih dua jam lamanya kakiku menginjak tanah Jakarta.

Begitu keluar dari bandara aku langsung mencari taksi. Sekarang waktu menunjukkan pukul sepuluh malam kurang lebih. Dan aku putuskan untuk bermalam di hotel untuk malam ini. Karna hari yang sudah malam tidak memungkinkan untuk mencari sebuah kontrakan atau rumah untuk tempat tinggalku nantinya. Kemudian aku akan mencari kontrakan besok nya.

"Pak antarkan saya ke hotel dekat sini ya"

"Iya mbak" jawab supir taksi. Kemudian membantu memasukkan koperku ke dalam bagasi.

Kemudian tidak berapa lama kami sampai di sebuah hotel Bintang empat.

"Ini pak ongkosnya"

"Iya mbak makasih ya"

Setelah membantuku menurunkan koper, taksi itu pergi meninggalkan hotel.

Aku memasuki hotel tersebut melangkah ke resepsionis dan memesan sebuah kamar untuk semalam. Setelah melakukan transaksi, petugas resepsionis itu memberikanku kunci kamar.

"Ini mbak kuncinya, lantai lima kamar nomor 114 ya, silahkan" kata petugasnya.

"Iya, terimakasih ya"

"Sama-sama" resepsionis itu tersenyum ramah yang kubalas tak kalah ramahnya.

Setelah itu aku berjalan menuju lift. Sesampainya di lantai lima aku mencari kamarku. Begitu menjumpainya segera aku masuk. Saat aku membuka pintunya semua lampu langsung menyala secara otomatis.

Satu kata saat memasuki kamar ini. Bagus. Ya tempatnya Bagus. Semua nya tersusun dengan apiknya. Meletakkan koper di depan lemari. Kemudian aku duduk di tepian tempat tidur, melepas sepatu dan menuju kamar mandi. Cuci muka cuci kaki setelah itu kembali ke tempat tidur.

Tidak butuh waktu lama aku sudah terbang ke alam mimpi.

**

Pagi harinya aku segera mengambil satu setelan pakaian dalam koper, dan bergegas mandi. Setelah selesai bersiap-siap aku turun kebawah untuk sarapan terlebih dahulu. Setelah itu check-out dari hotel.

Aku mencari kontrakan dengan menggunakan ojek. Mengelilingi daerah sekitar sini. Setelah berputar-putar akhirnya aku menemukan kontrakan yang lumayan Bagus. Tadi sebenarnya aku sudah melihat beberapa kontrakan tapi menurutku ini yang paling Bagus. Hari juga mulai sore. Rencananya aku akan menyewa tempat ini untuk sebulan, jika betah akan kuperpanjang, siapa tau setelah tinggal disini aku menemukan tempat lain lagi yang lebih Bagus.

Beberapa hari kemudian aku mulai melamar kerja di beberapa perusahaan disana. Aku sudah mencari lowongan di internet dan juga sudah mengirimkan surat lamaran. Tinggal menunggu panggilan.

Ternyata mencari pekerjaan itu susah. Apalagi ini di ibukota persaingannya sangat ketat. Sudah hampir sebulan lamanya aku tinggal di Jakarta. Dan sampai sekarang pun tidak ada perusahaan yang menelponku untuk wawancara. Sepertinya aku harus mencari pekerjaan lain. Bosan juga tiap hari tiduran di kontrakan.

Rania (Slow Update) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang