NERD (Completed)

Eighteen

Hanna dan Chanyeol sudah seperti couple goals di sekolah, hampir semua adik kelas mengenali mereka, ditambah cerita yang menyebutkan bahwa dulunya Chanyeol adalah Nerd, yang penampilannya dirubah oleh Hanna. Sekarang Chanyeol sudah berubah dia menjadi siswa yang sangat cool, asik dan pandai bermain basket, tidak jarang kalau ada adik kelas yang mengangguminya.

Terkadang ada siswa yang tidak mengatahui bahwa Hanna merupakan kekasih Chanyeol, dan sedang membicarakan Chanyeol karena tampan dan jago bermain basket, Hanna tersenyum saja mendengar perbincangan orang orang yang membicarakan Chanyeol maupun dirinya.

Saat ini Hanna dan Chanyeol sedang berada di kantin sedang makan bersama menikmati waktu istirahat, ada Meera, Sehun, Kai dan beberapa teman Sehun yang sekarang menjadi teman Chanyeol juga.

"nanti pulangnya jadi belajar bareng kan Chan?" Tanya Hanna sambil menyeruput minumannya.

"iya jadi." Ucap Chanyeol pada Hanna

"kok gue ga diajak sih Han?" Tanya Meera, lalu di sambung oleh Sehun yang merasa perkataan Meera benar "iya kok gue juga ga diajak?"

"gue juga kan mau ikut Han," ucap Suho yang ikut berbincang.

"ngapain ngajak kalian, yang ada ribut, gue maunya berdua aja sama Chanyeol," ucap Hanna sambil tersenyum, mereka tertawa mendengar penyataan Hanna.

Saat Hanna sedang membuang sampah yang jaraknya dua meter dari arah tempatnya makan Hanna mendengar ada yang membicarakan Chanyeol

"Kak Chanyeol tuh udah punya pacar tau sama sama kelas dua belas," ucap salah satu siswa disana. "nama pacarnya kak Hanna, tapi gue gatau kak Hanna yang mana," ucap siswa lainnya.

Sepertinya mereka murid baru yang baru mengetahui  ketampanan Chanyeol, Hanna hanya menggelengkan kepalanya dan menahan tawanya.

❤️

Waktu sudah menunjukan untuk pulang, seperti biasa Chanyeol selalu menghampiri kelas Hanna terlebih dahulu. Saat sedang menunggu Hanna karena belum keluar kelas, Chanyeol mendapatkan Cokelat dari salah satu siswa yang tiba tiba menghampirinya.

"Kak Chanyeol, ini," ucap salah satu siswa tersebut segera memberikan cokelat dan berlari menjauhi Chanyeol.

Chanyeol menerima cokelat itu dan dia membaca surat kecil yang menempel disana, Chanyeol membacanya dalam hati dan tersipu, terdapat tulisan 'Selamat menikmati cokelatnya ya kak❤️'. Chanyeol masih terfokus dalam tulisannya sampai ia tidak tau kalau Hanna datang dan memeluk sebagian pundak Chanyeol

"ih kamu senyum senyum sendiri." Ucap Hanna, yang sekarang tengah melihat cokelat dan kertas kecil di tangan Chanyeol. "cokelat, dari siapa nih?" Tanya Hanna

"tadi ada cewek yang ngasih, aku galiat jelas mukanya." Jawab Chanyeol. Seketika raut wajah Hanna cemberut

"kok cemberut gitu, cemburu ya?" Tanya Chanyeol mencolek pipi Hanna. Hanna pun berbalik seraya berjalan terlebih dahulu meninggalkan Chanyeol

"kok akunya ditinggalin sih? jangan cemberut gitu, makin lucu tau," ucap Chanyeol kemudia berlari mengejar Hanna dan merangkulnya. "yaudah ini cokelatnya buat kamu, mau?" Tanya Chanyeol

"dia ngasihnya buat kamu, masa jadi buat aku," ucap Hanna masih cemberut

"yabtapi kalau aku habisin cokelat ini sendiri gabisa, yauda buat kita berdua aja deh ya. Jangan cemberut gitu," ucap Chanyeol kemudia membuka membuka bungkusan cokelat dan memotongnya, lalu menyuapi potongan cokelat itu ke mulut Hanna. Hanna melahapnya, kemudian Chanyeol juga melahap cokelat itu.

Sesampainya dirumah Hanna, dia meminta untuk Chanyeol masuk dulu ke dalam rumah selagi Hanna berganti pakaiannya, Hanna tidak mau pergi kerumah Chanyeol masih menggunakan seragam.

"kalo haus ambil sendiri aja ya Chan, kan udah biasa," ujar Hanna pergi meninggalkan Chanyeol di ruang keluarga, Chanyeol mengangguk dan benar saja setelah nya Chanyeol pergi ke dapur untuk mengambil minum

"eh ada Chanyeol, udah makan belum?" Tanya ibu Hanna yang ternyata ada di dapur

"udah tante tadi di sekolah," ucap Chanyeol seraya memberi salam pada ibu Hanna

Tak lama Hanna datang sudah berganti pakaian dengan kaos dan celana jeans

"Bu aku mau belajar dirumah Chanyeol ya." Ucap Hanna. Ibu Hanna mengangguk. "Oh iya ini sekalian kasihin ke mama ya Chan, dari tante tadi bikin." Ujar ibu Hanna sembari memberikan sebuah kotak yang berisi kue.

"Makasih banyak tante, kita pergi dulu."

"dadah ibu, aku pergi dulu Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam Na."

Menjadi kekasih Chanyeol membuat Hanna jadi bisa berubah sedikit demi sedikit, Hanna menjadi semakin rajin untuk belajar, ya mungkin Hanna semangat belajar karena bisa terus berdua bersama Chanyeol, tapi tidak apa asal itu baik untuk Hanna.