LOVE & DOYOUNG [ ✔️ ]

OO5 : Biasa aja

Doyoung memeluk erat Taeyong. " Yong, makasih ya. Selama ini udah bantuin gue, lo sahabat terbaik gue. Jangan sungkan mampir ke rumah gue nanti. Pokoknya nanti kita harus sering ketemu ya, jangan lost contact.."
Taeyong membalas pelukan Doyoung. " Makasih juga Dons. Gue bakal sering ke rumah lo, gue juga di rumah kesepian kalau ga ada lo nanti." Taeyong melepaskan pelukannya dan menatap Jaehyun. " Jae, gue mohon jagain Dons ya. Jangan bikin Dons sedih. Gue yakin Dons bisa buat lo bahagia kok."

Jaehyun mengangguk dan tersenyum.

Hari ini adalah hari dimana barang - barang milik Doyoung di pindahkan ke rumah barunya. Doyoung akan resmi pindah ke rumah barunya, menjalani hidup yang lebih baik. Taeyong turut membantu Doyoung untuk memindahkan barang.

" Pak, tolong semua barangnya di taruh di dalam ya." Perintah Jaehyun kepada para Jasa angkut.

Jaehyun menatap Doyoung. " Dons, aku ada kerjaan. Maaf aku ga bisa bantuin kamu pindahan."
" Ga masalah Jae, lagi pula ada Taeyong juga kok." Doyoung tersenyum.
" Yaudah, aku tinggal dulu ya. Nanti kalau ada apa - apa telepon aja. Bye! " Jaehyun mencium pipi Doyoung lalu bergegas pergi.
" Hati - hati Jae! " Doyoung melambaikan tangannya.

Taeyong dan Doyoung memasuki kamar Rumah baru Doyoung.

" Gila ini Dons, cakep bener. Sering - sering lah gue main kesini." Taeyong tertawa.
" Hmm. Main aja kesini. Itung - itung balas budi sama lo." Doyoung ikut tertawa.
" Eh, jangan gitu lah. Oh iya, omong - omong soal kerjaan baru lo itu. Udah dapet?" Taeyong menatap Doyoung.
" Udah, tebak apa kerjaan baru gue? " Doyoung menyilangkan tangannya.
Taeyong mengedarkan pandangannya. " Yang terpenting bukan jadi jalang lagi."
Doyoung terkekeh. " Ga lah, gue jadi..... GURU LES PRIVATE! "
" SERIUS? " Taeyong berteriak.

Doyoung mengangguk semangat.

" HEBAT! GUE BAHAGIA BANGET!" Taeyong memeluk Doyoung. " Selamat ya Dons."
" Gue juga bahagia banget Yong." Doyoung membalas pelukan Taeyong.
" Akhirnya. Ini saatnya lo hidup seperti apa yang lo mau Dons." Taeyong mengusap punggung Doyoung.
" Iya.." Doyoung tersenyum lebar.

Taeyong melepaskan pelukannya dan menatap Doyoung.  " Jadi kapan lo mulai ngajar? "
" Besok senin, gue ga sabar. Tau ga? bakalan ada dua murid gue dan masih kecil. Ah pasti gemes!" Doyoung mencubit pipi Taeyong.
" Kecil? lo ngajarin anak paud?" Taeyong menaikkan alisnya.
Doyoung menggeleng. " Hadehh, ya ga sekecil itu! Mereka udah SMP!"
" Itu udah gede Dons astaga." Taeyong menepuk keningnya.
" Kecil Yong. Masa - masa remaja pasti gemes." Doyoung tersenyum.
" Dasar, gih lo buruan punya anak. Hahahaha.." Taeyong tertawa ringan.
" Heh sembarangan. Di pikir punya anak ga repot." Doyoung menatap sinis Taeyong.
" Repot gimana? Pacar aja tajir, udah langsung aja." Taeyong gemas memandang wajah Doyoung.
" GA GITU! DAH AH MAU LANJUT BEBERES! " Doyoung keluar dari kamar meninggalkan Taeyong sendiri.

Taeyong tertawa melihat tingkah lucu sahabatnya. Dia berharap sekali lagi, agar sahabatnya bisa bahagia seperti ini terus.

Sekarang pukul setengah 11 malam. Doyoung akhirnya selesai masak lalu menghidangkan masakan itu di meja makan.

Sudah ada Jaehyun disana yang baru pulang dari kerja.

" Ini Jae. Maaf ya cuma bisa masak ini." Doyoung duduk di depan Jaehyun.

Jaehyun tanpa bicara langsung melahap makanannya.

" Enak ga jae?" Doyoung memastikan.

Jaehyun mengangguk singkat.

" Ah syukurlah.." Doyoung tersenyum.

Jaehyun masih sibuk menikmati masakan Doyoung.

" Gimana kerjanya hari ini? lancar? " Doyoung menatap Jaehyun.

" Biasa aja." Jaehyun menjawab singkat.

" Jae, kalau aku ada waktu luang.. aku boleh nganterin makanan di tempat kerja kamu ga?" Doyoung berbicara lembut.

Jaehyun mengangguk. " Boleh."

Doyoung tersenyum.

Hening beberapa saat.

" Aku udah kenyang. Makasih ya. Aku mau tidur." Jaehyun berjalan melewati Doyoung.

Doyoung sedikit terkejut dengan sikap Jaehyun yang ini. Sangat berbeda dengan sikap Jaehyun sebelumnya.

" Mungkin lagi ada masalah di tempat kerjanya."

Doyoung membereskan piring dan mencucinya. Setelah itu ia bergegas menyusul Jaehyun.

Doyoung memasuki kamar. Lampu kamar sudah di padamkan. Jaehyun sudah tertidur pulas. Doyoung tersenyum, cepat sekali Jaehyun terlelap.

" Nice dream Jae. Dons sayang sama Jae. I love you." Doyoung mengecup pipi Jaehyun dan memeluk tubuh Jaehyun untuk menyusul tidur.

, swipe for next