Don't Fall 4 Me

2.6K 436 110
                                    

At present day....

"Kau tidak mendengarku?"

Jaejoong tersentak. Namja kurus itu memandang Yunho dengan kaget. Dia tak sengaja kembali ke masa lalu. Yunho memandang Jaejoong dengan pandangan aneh. Pria itu menghubungi sekretarisnya untuk menyiapkan sesuatu.

"Aku akan membuat kesepakatan denganmu"

Jaejoong diam dan memperhatikan Yunho. "Kau ikut bertanggung jawab atas kepergian Boa. Kenapa kau membiarkannya pergi? Kenapa kau setuju menggantikannya? Kau tahu bahwa perbuatanmu akan menghancurkan hidup seseorang. Kau pikir pernikahan itu adalah sebuah lelucon?".

Telapak tangan Jaejoong mulai mengeluarkan keringat dingin. Dia tidak berpikir sejauh itu. Dia hanya menuruti permintaan Boa dan Jaejoong tidak pernah mengatakan tidak pada siapapun.

"Sekarang kau diusir dari kediaman keluarga Kwon, tidak punya tempat tinggal, tidak punya teman ataupun keluarga lain, dan tidak punya uang sama sekali. Apa yang akan kau lakukan?"

Jaejoong masih saja menunduk dan memainkan jemarinya dengan gelisah. Jujur dia juga tidak tahu apa yang harus dilakukannya sekarang....

"Ini adalah pilihan terbaik untukmu. Kau hanya perlu berpura-pura menjadi isteriku dan aku akan membayarmu dan memberimu tempat tinggal"

Mata bulat itu memandang Yunho tak percaya. Berpura-pura menjadi isteri Jung Yunho?

Sejak kejadian 6 tahun yang lalu, Jaejoong selalu menjaga jarak dengan pria itu karena Yunho terlihat sangat membencinya. Lalu bagaimana nasibnya ketika dia harus berpura-pura menjadi isteri seseorang yang memandangnya saja tak mau?

"Hanya ada satu syarat yang harus kau penuhi"

Jaejoong kembali memainkan jemarinya dengan gelisah. Mata bulatnya sampai tak berkedip melihat pria tampan di depannya.

"Jangan menggangguku dan jangan jatuh cinta padaku"

.

.

.

Keesokan harinya, saat Jaejoong tengah membereskan pakaiannya untuk keluar dari rumah sakit, seseorang datang menghampirinya.

"Hai, aku Heechul. Aku datang untuk menjemputmu"

Tubuh tinggi langsing dengan wajah cantik. Seorang namja androgini seperti Jaejoong. Namun terdapat sedikit perbedaan, auranya lebih tegas dan sedikit galak. Tidak seperti Jaejoong yang berwajah manis dan lembut.

"Cepatlah, aku masih ada kegiatan lain"

Namja itu langsung menyeret Jaejoong ikut bersamanya. Di tengah jalan dia bertemu dengan dr. Jin dan berpamitan padanya dengan cepat. Jaejoong kewalahan mengikuti cara berjalan namja itu, padahal dari yang Jaejoong perhatikan, namja itu memakai sepatu berhak tinggi.

"Masuk" perintahnya sembari membuka pintu mobilnya.

Jaejoong memasuki mobil sport berwarna silver itu dengan bibir menganga lebar. Seumur hidupnya baru kali ini dia melihat mobil dengan pintu yang terbuka ke atas seperti itu. Tak lama mobil itu melaju menuju ke sebuah bangunan tinggi yang ada di tengah kota. Di sepanjang perjalanan lagi-lagi Jaejoong tidak bisa menyembunyikan kekagumannya. Setiap jalanan yang dilewatinya, bangunan-bangunan megah, keramaian kota, bahkan setiap orang yang lewat, semuanya adalah hal baru bagi Jaejoong.

Namja kurus itu tidak pernah keluar dari kediaman keluarga Kwon sejak dia datang kesana saat umurnya baru 10 tahun. Sudah selayaknya budak, dia hanya disuruh bekerja, bekerja, dan bekerja selama 10 tahun itu.

Crestfallen  (ON GOING...)Where stories live. Discover now