KENETH • 23

301 26 0
                                    

"Lo yakin sama rencana ini? Berhasil gak?" Tanya Erli ketika Juna membisikan sesuatu di telinganya. Juna tersenyum miring,

"Urusan berhasil atau nggaknya, yang penting itu usaha buat bikin Netha dan Keano menjauh.

"Bagus juga rencana lo, Jun. Bangga gue sama lo," ujar Erli yang setuju dengan apa yang Juna bisikan tadi. Juna menghela nafas,

"Gue denger obrolan mereka di kantin kemarin. Minggu depan mereka mau berlibur. Kayaknya ini kesempatan buat kita," kata Juna serius. Erli mengerutkan keningnya,

"Maksudnya?"

"Udah, lo tinggal ikutin aja apa yang gue suruh nanti," ujar Juna dengan senyum jahatnya. Erli mengacungkan jempol,

"Siplah! Gue balik dulu ya,"

Juna mengangguk dan membiarkan Erli pergi. Saat Erli sudah pulang, Juna tersenyum puas dan tak sabar untuk menjalankan rencana yang ia buat.

Seminggu kemudian...

"Woy, kebo! Bangun! Lo hari ini mau liburan kan?" Tanya Keano sambil membuka selimut yang Netha pakai. Netha mengerjapkan matanya dan melihat ada Keano yang sedang membangunkannya,

"Apasih, No! Berisik. Pengen tidur lagi,"

"Lo jadi gak sih liburan? Felisya udah dibawah, noh."

Mata Netha terbuka lebar dan merubah posisinya menjadi duduk, "Serius, lo? Anjir, kenapa lo gak bangunin gue!"

"Dari subuh gue juga udah bangunin, lo nya kebo." Cibir Keano dengan dengusan pelan, Netha terkekeh,

"Sono keluar dulu. Gue mau siap-siap,"

"Eh, mandi dulu tapi. Bau asem,"

"Anjirr, iya iya gue juga mandi nih,"

Keano mengangguk dan berjalan keluar dari kamar gadis itu. Ia berjalan keruang tamu dan melihat ada Felisya yang sedang duduk bersama Mila,

"Gimana, No? Netha udah bangun?" Tanya Mila,

"Iya, sudah. Kebo banget, tan." Jawab Keano sambil memijit pelan pelipisnya. Mila dan Felisya sama-sama tertawa dan akhirnya Keano duduk di sofa yang masih kosong,

"Emang kalian berapa hari liburan?"

"Dua hari aja, tan. Soalnya gak mau lama-lama," jawab Felisya sopan. Mila mengangguk dan memberikan satu kotak susu almond untuk Keano,

"Nih, susu almond. Biar semangat di perjalanan,"

Mata Keano berbinar-binar saat melihat susu almond di tangannya,

"Wahh!!! Makasih, tante. Baik banget sih sama Keano, hehe."

"Iya, sama-sama. Yaudah, tuh Netha udah siap," ujar Mila menunjuk anaknya yang baru saja keluar kamar, mata Keano dan Felisya ikut menatap Netha yang berdiri di depan kamarnya,

"Eh, Netha. Ayo turun."

Keano berdiri dan berjalan ke atas, mendekati Netha yang sedang kerepotan dengan barang bawaannya,

"Kita dua hari, Neth. Kenapa lo bawa barang kayak mau liburan sebulan?" Tanya Keano tidak paham dengan sahabatnya itu. Ia berinisiatif untuk membawakan koper dan tas kecil milik gadis itu.

KENETH [✔]Where stories live. Discover now